Anda di halaman 1dari 28

INDUKSI

ELEKTROMAGNETIK
Disusun oleh:
Muhammad Abian (25)
Muhammad Falah A. (26)

XII IPA 4
SMAN 2 BOGOR

PENGERTIAN
Induksi Elektromagnetik

adalah peristiwa timbulnya GGL


atau arus listrik pada suatu
penghantar atau kumparan
akibat mengalami perubahan
=AB COS
garis-garis
gaya magnet
(fluks
magnetik).
A= LUAS
PERMUKAAN
B= INDUKSI MAGNETIK
= ARAH INDUKSI MAGNETIK B DENGAN ARAH
NORMAL BIDANG

CARA MENGHASILKAN GGL/ARUS INDUKSI


1. Menggerak-gerakan magnet di dekat

kumparan
Percobaan Faraday
2. Memutar kumparan dalam medan
magnet
Prinsip kerja Generator
3. Memutar magnet di dalam kumparan
Prinsip kerja dinamo sepeda pancal

CARA MENGHASILKAN GGL/ARUS


INDUKSI
4. Menggerakkan penghantar memotong
medan magnet
Prinsip Gaya Lorentz
5. Mengalirkan arus bolak-balik (AC) kepada
kumparan primer untuk diinduksikan kepada
kumparan sekunder yang ada di dekatnya
Prinsip kerja Transformator (Trafo)
6. Mengalirkan arus searah (DC) yang diputusputus kepada kumparan primer untuk
diinduksikan kepada kumparan sekunder yang
ada di dekatnya
Prinsip kerja Induktor dan Busi

Jika arus listrik dapat menimbulkan


medan magnet, apakah medan
magnet juga dapat menimbulkan arus
listrik?

TOKOH INDUKSI ELEKTROMAGNETIK

Michael Faraday

Percobaan Faraday
Pada saat magnet

Galvanometer

Jarum galvanometer
menyimpang hanya jika
magnet digerakkan dalam
kumparan.

digerakkan ( keluar- masuk )


dalam kumparan jarum pada
galvanometer menyimpang.
Penyimpangan jarum
galvanometer menunjukkan
bahwa di dalam kumparan
mengalir arus listrik. Arus
listrik seperti ini disebut
arus induksi.
Arus listrik timbul karena
pada ujung-ujung kumparan
timbul beda potensial. Beda
potensial ini disebut gaya
gerak listrik induksi (ggl
induksi)

PROSES TERJADINYA GGL/ARUS INDUKSI

Penyebab Timbulnya ggl Induksi

Timbulnya ggl induksi pada ujung-ujung


kumparan disebabkan karena adanya
perubahan garis gaya magnetik yang
memotong kumparan.

Faktor-faktor yang menentukan besar


ggl

1) Banyak lilitan kumparan,


2) Kecepatan keluar masuk magnet dari dan ke dalam
kumparan dan,
3) Kuat magnet yang digunakan.

Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi

U
G

1. GGL
Induksi
sebanding
dengan
kecepatan
perubahan
fluks
magnet.

U
G

Faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi

1. GGL
Induksi
sebanding
dengan
jumlah lilitan

U
G

U
G

Besar GGL Induksi :


1. Sebanding dengan jumlah lilitan
2. Sebanding dengan kecepatan
perubahan
jumlah garis gaya magnet
yang memotong kumparan

N
t

ggl induksi (volt)


N jumlah lilitan

kecepatan perubahan jumlah garis gaya magnet (Weber/s)


t

Penggunaan Induksi
Elektromagnetik
Dinamo

/ generator arus bolak-balik (Alternator)

Contoh model generator

Prinsip Kerja Generator

Sikat-sikat

Cincin

GENERATOR
Gaya gerak listrik induksi pada
generator dapat diperbesar dengan
cara:
Mempercepat putaran rotor
Memperbanyak lilitan

kumparan
Menggunakan magnet yang
lebih kuat
Memasukkan inti besi lunak ke
dalam kumparan

GGL INDUKSI YANG DIHASILKAN


OLEH GENERATOR AC
Ei = - N/t
Ei = NBA sin t
Ei max = NBA ( dalam volt )

Dimana: N= jumlah lilitan, B = medan magnet ,


A= luas penampang lilitan dan = kecepatan
sudut putaran kumparan

Dinamo Sepeda ( Arus searah / DC )


Dinamo sepeda
menggunakan roda
untuk memutar
magnet. Ggl induksi
yang timbul pada
dinamo digunakan
untuk menyalakan
lampu.

Kumparan
Magnet

Ke lampu

Semakin cepat roda


berputar semakin
terang nyala
lampunya.

Transformator ( Trafo )

Transformator adalah alat yang


digunakan untuk mengubah tegangan
bolak-balik (AC) dari suatu nilai tertentu
ke nilai yang kita inginkan.

Prinsip Kerja Trafo

Arus bolak-balik
menyebabkan terjadinya
perubahan medan magnet
pada kumparan primer.

Perubahan medan magnetik


pada kumparan sekunder
menghasilkan ggl induksi.

Perubahan medan magnet pada


kumparan primer diteruskan
oleh inti besi lunak ke kumparan
sekunder.

MACAM TRAFO
Transformator dibedakan menjadi dua
macam, yaitu:
Transformator penaik tegangan atau step up
Yaitu : Transformator yang digunakan untuk menaikkan

tegangan dari tegangan rendah ke tegangan yang lebih


tinggi. Dalam transformator step up berlaku ketetentuan
Vs > Vp,
Is < Ip
dan
Ns > Np.
Transformator penurun tegangan atau step down
Yaitu : Transformator yang digunakan untuk menurunkan

tegangan dari tegangan tinggi ke tegangan yang lebih


rendah. Dalam transformator step down berlaku
ketentuan : Vs < Vp,
Is > Ip dan
Ns < Np

Persamaan
Transformator
Vp

Np

Ns

Ip

Vs
Is

Pada transformator perbandingan jumlah lilitan pada


kumparan sama dengan perbandingan tegangannya.

Vp
Vs

Np
Ns

Untuk trafo ideal daya


yang hilang diabaikan
sehingga berlaku :

Vp

IS N p
Pp Ps

Vs I p N s

Efisiensi Trafo ( )
Efisiensi transformator adalah
perbandingan antara energi listrik yang
keluar dengan energi listrik yang masuk.
Dalam praktek efiisiensi trafo tidak pernah
mencapai 100%, namun dapat mencapai
99%
= Ps/Pp x 100% = Es.Is/Ep.Ip x 100%
Es = Vs

Ep = Vp

Penggunaan transformator dalam


kehidupan sehari-hari
Digunakan dalam alat-alat elektronika
Ada beberapa alat
elektronika yang bekerja
pada tegangan lebih
rendah dari tegangan yang
disediakan oleh PLN, dan
ada yang bekerja pada
tegangan yang lebih tinggi.
Untuk menyesuaikan
tegangan yang bekerja
pada alat elektronika
tersebut diperlukan
transformator.

Transmisi daya listrik jarak jauh

Transmisi daya listrik dari pembangkit listrik


ke konsumen menggunakan tegangan tinggi.
Untuk itu diperlukan transformator peningkat
(step-up) dan transformator penurun (stepdown).

PLTU

Jaringan tranmisi tegangan tinggi

Gardu penurun tegangan dari Jaringan transmisi tegangan


150 KV menjadi tegangan
menengah
menengah 20 kV

Gardu penurun
tegangan dari 20
kV menjadi 220 V
Siap digunakan
oleh konsumen

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai