AgNO3, Hitung % ion bromida yang ada ketika ion klorida mulai mengendap. Ksp AgCl
1,77 × 10–10; Ksp AgBr 5,35 × 10–13
Pembahasan:
Karena keduanya terionisasi dengan jumlah ion yang sama, kita dapat membandingkan
nilai Ksp–nya untuk melihat mana yang lebih mudah larut.
Hitung konsentrasi ion perak ketika AgCl (yang lebih mudah larut) yang akan
mengendap belakangan:
Ksp AgCl = [Ag+][Cl–]
1,77 × 10–10 = [Ag+] (0,0870)
[Ag+] = 2,0345 × 10–9 M
Pembahasan:
Walaupun AlPO4 dengan Ksp lebih besar ia tidak lebih mudah larut, kita bisa bandingkan
setelah kita menghitung kelarutannya masing-masing:
AlPO4 ⟶ Al3+ + PO43–
Ksp = [Al3+] [PO43–]
9,8 × 10–22 = (x)(x)
x = 3,13 × 10–11 mol/L
Tampak bahwa kelarutan Ca3(PO4)2 > kelarutan AlPO4, maka yang lebih mudah larutan
adalah Ca3(PO4)2.
Pembahasan:
Hitung konsentrasi ion klorida pada saat konsentrasi ion perak sama dengan ion Ag+ di
atas :
Ksp = [Ag+] [Cl–]
1,77 × 10–10 = (1,0583 × 10–5) [Cl–]
[Cl–] = 1,67 × 10–5 M
Soal-3: Larutan ion Ni2+ dan Cu2+ masing–masing memiliki konsentrasi 0,10 M
dipisahkan menggunakan pengendapan selektif dengan penambahan Na2CO3 padat.
Anggap tidak ada perubahan volume saat penambahan ini, berapa persentase ion
pertama diendapkan saat ion kedua mulai mengendap
Pembahasan:
Karena keduanya terionisasi dengan jumlah ion yang sama, kita dapat membandingkan
nilai Ksp–nya untuk melihat mana yang lebih mudah larut.
Yah Ksp yang lebih besar adalah NiCO3 berarti NiCO3 ini lebih mudah larut maka ia akan
mengendap belakangan, setelah CuCO3 mengendap lebih dulu. Ketika CuCO3 telah
mengendap maka NiCO3 baru akan mengendap. Ion yang sama pada kedua senyawa
ini adalah CO32– , konsentrasi ion ini yang kita hitung lebih dulu.
Ini adalah molaritas karbonat ketika NiCO3 (lebih mudah larut) siap akan mengendap.
Hitung konsentrasi ion Cu2+ masih dalam larutan pada saat konsentrasi karbonat 1,4 ×
10–6 M
Berapa persen ion Cu2+ masih dalam larutan pada saat NiCO3 mulai memngendap?
(1,786 × 10–4 M / 0,10 M) × 100% = 0,1786% ~ 0,18%