Anda di halaman 1dari 12

Pembahasan Kimia UN: Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan

Pembahasan soal-soal Ujian Nasional SMA-IPA bidang studi Kimia dengan materi pembahasan
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan.

Soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan UN 2012


Beberapa data Ksp dari senyawa garam sebagai berikut:

1. AgCN = 1,2 × 10−16


2. AgOH = 1,2 × 10−12
3. AgIO3 = 1,0 × 10−12
4. AgBr = 5,0 × 10−13

Urutan kelarutan senyawa tersebut dari yang besar ke yang kecil adalah ….

A. 1, 4, 3, dan 2
B. 2, 3, 4, dan 1
C. 3, 4, 2, dan 1
D. 3, 2, 1, dan 4
E. 4, 2, 1, dan 3

Pembahasan
Untuk senyawa LmXn, hubungan antara kelarutan (s) dan hasil kali kelarutan (Ksp) dirumuskan:

Semua senyawa garam pada soal di atas mempunyai nilai m = 1 dan n = 1. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa s berbanding lurus dengan akar Ksp atau s2 berbanding lurus dengan Ksp.

s ~ √Ksp atau
s2 ~ Ksp

Artinya, semakin besar nilai hasil kali kelarutan (Ksp) semakin besar pula nilai kelarutannya (s).

Jadi, urutan kelarutan senyawa dari yang besar ke yang kecil adalah 2, 3, 4, dan 1 (B).

Soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan UN 2013


Sebanyak 100 mL larutan MgCl2 0,4 M ditambahkan ke dalam 100 mL larutan Na2CO3 0,4 M. Besarnya
massa zat yang mengendap jika diketahui Ksp MgCO3 = 3 × 10−8 dan Ar Mg = 24, C = 12, O =16 adalah ….
A. 1,68 gram
B. 3,36 gram
C. 6,72 gram
D. 8,40 gram
E. 84,00 gram

Pembahasan
Persamaan reaksinya adalah

MgCl2 + Na2CO3 → MgCO3 + 2NaCl

Untuk mengetahui zat yang mengendap kita bandingkan perkalian konsentrasi ion dengan nilai Ksp.
(Sebenarnya dengan dicantumkannya nilai Ksp dari MgCO3 kita sudah tahu bahwa yang mengendap
adalah MgCO3, namun agar pembahasannya lebih panjang, tidak ada salahnya, sekedar memastikan).

MgCl2 0,4 M berarti [Mg2+] = 0,4 M


Na2CO3 0,4 M berarti [CO32−] = 0,4 M

Ksp MgCO3 → [Mg2+][CO32−]


3 × 10−8 < 0,4 . 0,4 (mengendap)

Selanjutnya kita cari massa MgCO3 yang mengendap berdasarkan reaksi di atas.

mol MgCO3 = mol MgCl2


= 100 mL × 0,4 M
= 40 mmol

massa MgCO3 = mol MgCO3 × Mr MgCO3


= 40 × 84 mg
= 3360 mg
= 3,36 gram

Jadi, massa magnesium karbonat yang mengendap pada reaksi di atas adalah 3,36 gram (B).

Soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan UN 2014


100 mL NaOH 1,8 M + 100 mL CH3COOH 1,8 M ke dalam larutan garam uji terbentuk ditetesi larutan
Ni(NO3)2 sampai keadaan tepat jenuh Ni(OH)2. Kalau Kw = 10−14, Ka = 10−5, Ksp Ni(OH)2 = 1,8 × 10−14, maka
[Ni2+] pada saat tepat jenuh (tepat saat terjadi pengendapan) adalah ….

A. 2 × 10−2 M
B. 2 × 10−3 M
C. 2 × 10−4 M
D. 2 × 10−5 M
E. 2 × 10−6 M

Pembahasan
Mula-mula terjadi reaksi hidrolisis yang membentuk garam.

NaOH + CH3COOH → CH3COONa + H2O

Konsentrasi garam yang terbentuk (CH3COONa) adalah:

mol garam = mol NaOH


= 100 mL × 1,8 M
= 180 mmol

volume garam = vol NaOH + vol CH3COOH


= 200 mL

molaritas garam: [g] = 180/200 M


= 9 × 10−1 M

Garam CH3COONa bersifat basa, sehingga

= 3 × 10−5

Garam terhidrolisis yang terbentuk kemudian ditetesi larutan Ni(NO3)2 sampai terbentuk Ni(OH)2 tepat
jenuh.

Ksp Ni(OH)2 = [Ni2+] [OH−]2


1,8 × 10−14 = [Ni2+] (3 × 10−5)2
18 × 10−15 = 9 × 10−10 [Ni2+]
[Ni2+] = 2 × 10−5 M
Jadi, konsentrasi [Ni2+] pada saat tepat jenuh adalah 2 × 10−5 M (D).

Soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan UNAS 2008


Kelarutan Mg(OH)2 dalam NaOH 0,1 M dengan Ksp Mg(OH)2 = 1,8 × 10−11 mol3/L3 adalah ….

A. 1,8 × 10−13 mol/L


B. 1,8 × 10−10 mol/L
C. 4,5 × 10−10 mol/L
D. 1,8 × 10−9 mol/L
E. 6,7 × 10−6 mol/L

Pembahasan
Kelarutan Mg(OH)2 dalam NaOH merupakan kelarutan dalam ion sejenis. Ion sejenisnya adalah OH−. Kita
cari molaritas ion OH− melalui NaOH.

NaOH 0,1 M berarti [OH−] = 0,1 M

Selanjutnya kita uraikan senyawa Mg(OH)2.

Mg(OH)2 → Mg2+ + 2OH−


Ksp Mg(OH)2 = s . [OH−]2
1,8 × 10−11 = s . 10−2
s = 1,8 × 10−9

Jadi, kelarutan Mg(OH)2 dalam NaOH adalah 1,8 × 10−9 mol/L (D).

Soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan UN 2011


Sebanyak 200 ml larutan AgNO3 0,02 M masing-masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5 jenis
larutan yang mengandung ion S2−, PO43−, CrO42−, Br−, SO42− dengan volume dan molaritas yang sama,
yaitu 10−3 M. Jika harga Ksp :

Ag2S = 2 × 10−49
Ag3PO4 = 1 × 10−20
Ag2CrO4 = 6 × 10−5
AgBr = 5 × 10−13
Ag2SO4 = 3 × 10−5

Maka garam yang akan larut adalah ….


A. Ag2S dan Ag3PO4
B. Ag2S dan AgBr
C. Ag2CrO4 dan Ag2SO4
D. Ag3PO4 dan AgBr
E. AgBr dan Ag2SO4

Pembahasan
Molaritas [Ag+] dicari melalui AgNO3.

AgNO3 0,02 M berarti [Ag+] = 2 × 10−2 M

Selanjutnya kita cari perkalian konsentrasi ion masing-


masing garam.

Ag2S → 2Ag+ + S2−


Ksp Ag2S → [Ag+]2 [S2−]
2 × 10−49 < (2 × 10−2)2 × 10−3 (mengendap)

Ag3PO4 → 3Ag+ + PO43−


Ksp Ag3PO4 → [Ag+]3 [PO43−]
1 × 10−20 < (2 × 10−2)3 × 10−3 (mengendap)

Ag2CrO4 → 2Ag+ + CrO42−


Ksp Ag2CrO4 → [Ag+]2 [CrO42−]
6 × 10−5 > (2 × 10−2)2 × 10−3 (larut)

AgBr → Ag+ + Br−


Ksp AgBr → [Ag+] [Br−]
5 × 10−13 < 2 × 10−2 × 10−3 (mengendap)

Ag2SO4 → 2Ag+ + SO42−


Ksp Ag2SO4 → [Ag+]2 [SO42−]
3 × 10−5 > (2 × 10−2)2 × 10−3 (larut)

Jadi, garam yang akan larut adalah Ag2CrO4 dan Ag2SO4


(C).

Soal No. 13 tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan


100 ml NaOH 0,008 M direaksikan dengan 100 ml CH3COOH 0,008 M. Ke dalam larutan reaksi ditetesi
larutan encer CaCl2 dan penetesan diakhiri ketika di larutan tepat jenuh atau tepat Ca(OH)2 akan
mengendap. Kalau Kw = 10−14, Ksp Ca(OH)2 = 4 × 10−16, dan Ka = 10−5 maka [Ca2+] pada saat tepat jenuh
adalah ....

A. 10−1 M
B. 10−2 M
C. 10−3 M
D. 10−4 M
E. 10−5 M

Pembahasan
Mula-mula akan terjadi hidrolisis garam dengan konsentrasi garam:

Hidrolisis garam tersebut bersifat basa sehingga dapat diperoleh:

Tepat saat Ca(OH)2 akan mengendap, berlaku:


Ca(OH)2 → Ca2+ + 2 OH−
Ksp Ca(OH)2 = [Ca2+] . [OH−]2
4 × 10-16 = [Ca2+] . (2 × 10−6)2
[Ca2+] = 10−4

Jadi, konsentrasi Ca2+ pada saat tepat jenuh adalah 10−4 M


(D).

Soal No. 13 tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan


Sebanyak 100 ml CaCl2 0,6 M dicampur dengan 100 ml Na2CO3 0,6 M. Jika Ksp CaCO3 = 2,8 × 10−9, massa
zat yang mengendap sebesar .... (Ar Ca = 40; C = 12; O = 16; Na = 23; Cl = 35,5)

A. 6 gram
B. 9 gram
C. 60 gram
D. 100 gram
E. 120 gram

Pembahasan
Reaksi antara CaCl2 dan Na2CO3 adalah sebagai berikut:

CaCl2 + Na2CO3 → CaCO3 + 2NaCl

Berdasarkan persamaan reaksi tersebut, sebenarnya kita


masih belum tahu zat mana yang mengendap, CaCO3 atau
NaCl? Ini harus diuji dahulu dengan nilai Ksp masing-
masing. Karena nilai Ksp yang diketahui pada soal hanya
CaCO3, dapat dipastikan yang mengendap adalah CaCO3.

mol CaCl2 = M × V
= 0,6 M × 100 ml
= 60 mmol

mol CaCO3 = mol CaCl2


= 60 mmol
(hukum kesetaraan mol dan koefisien)

Mr CaCO3 = 40 + 12 + 3×16
= 100

gr CaCO3 = mol × Mr
= 60 mmol × 100
= 6000 mg
= 6 gram

Jadi, massa CaCO3 yang mengendap adalah 6 gram (A).

Soal No. 16 tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan


Larutan CaCl2 0,1 M sebanyak 50 mL ditambahkan dalam 50 mL larutan Na2CO3 0,1 M. Massa endapan
CaCO3 yang terjadi adalah ... (Ar Ca = 40, C = 12, O = 6, Ksp CaCO3 = 1 × 10−10).

A. 0,25 gram
B. 0,50 gram
C. 0,75 gram
D. 1,00 gram
E. 1,50 gram

Pembahasan
Reaksi yang terjadi adalah
CaCl2 + Na2CO3 → CaCO3 + 2NaCl

Karena koefisien CaCO3 sama dengan koefisien CaCl2 maka nilai mol keduanya juga sama.

mol CaCO3 = mol CaCl2


= 0,1 M × 50 mL
= 5 mmol

Massa CaCO3 yang mengendap adalah

massa CaCO3 = mol CaCO3 × Mr CaCO3


= 5 mmol × 100
= 500 mg
= 0,5 gram

Catatan:
Data Ksp yang dicantumkan pada soal sebenarnya untuk menentukan apakah CaCO3 mengendap atau
larut. Tetapi karena soal menanyakan endapan CaCO3 maka sudah pasti yang mengendap adalah CaCO3.
Sehingga data Ksp tersebut tidak berguna.

Jadi, massa endapan CaCO3 yang terjadi adalah 0,5 gram (B).

Soal No. 27 tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan


Sebanyak 100 mL AgNO3 0,01 M dicampur dengan 100 mL H2SO4 0,01 M. Diketahui Ksp Ag2SO4 = 3,2 .
10−5. Pernyataan yang benar mengenai campuran tersebut adalah ….

A. terbentuk endapan karena Ksp < Qc


B. terbentuk endapan karena Ksp > Qc
C. belum terbentuk endapan karena Ksp < Qc
D, belum terbentuk endapan karena Ksp > Qc
E. larutan tepat jenuh karena Ksp = Qc

Pembahasan
Molaritas AgNO3 dalam campuran adalah:
sehingga [Ag+] = 5 × 10−3 M

Demikian juga molaritas H2SO4 dalam campuran:

sehingga [SO42−] = 5 × 10−3 M

Reaksi yang terjadi pada campuran tersebut adalah:

2AgNO3 + H2SO4 → Ag2SO4 + 2HNO3

Ag2SO4 yang terbentuk mempunyai harga Ksp = 3,2 × 10−5. Sedangkan Qc merupakan hasil perkalian
konsentrasi ion pembentuk Ag2SO4 pangkat koefisien masing-masing.

Ag2SO4 → 2Ag+ + SO42−


Qc = [Ag+]2 [SO42−]
= (5 × 10−3)2 . 5 × 10−3
= 125 × 10−9
= 1,25 × 10−7

Dengan demikian, hubungan antara Ksp dan Qc dari Ag2SO4 adalah:

Ksp > Qc

Karena harga Ksp lebih besar dari Qc maka Ag2SO4 larut (belum terbentuk endapan).

Jadi, pernyataan yang benar mengenai campuran tersebut adalah opsi (D).

Soal No. 13 tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan


Diketahui Ksp Mg(OH)2 = 6 × 10−12. Dua buah larutan dicampur dengan komposisi sebagai
berikut:

No. Mg(NO3)2 KOH


(1) 200 mL, 10−3 M 200 mL, 10−5 M

(2) 100 mL, 10−4 M 100 mL, 10−3 M

(3) 400 mL, 10−5 M 400 mL, 10−4 M

(4) 250 mL, 10−3 M 250 mL, 10−3 M

(5) 500 mL, 10−5 M 500 mL, 10−5 M

Pasangan campuran yang menghasilkan endapan Mg(OH)2 ditunjukkan pada nomor ….

A. (1) dan (4) karena harga Qc < Ksp


B. (1) dan (5) karena harga Qc > Ksp
C. (2) dan (3) karena harga Qc < Ksp
D. (2) dan (4) karena harga Qc > Ksp
E. (3) dan (5) karena harga Qc < Ksp

Pembahasan
Untuk menentukan apakah suatu campuran menghasilkan endapan atau tidak, kita harus
menentukan harga Qc, yaitu hasil kali konsentrasi ion-ion pangkat koefisien masing-masing.
Selanjutnya harga Qc tersebut kita bandingkan dengan harga Ksp.

 Qc < Ksp : larut (belum jenuh)


 Qc = Ksp : larut (tepat jenuh)
 Qc > Ksp : mengendap (lewat jenuh)

Nah, mari kita buktikan tentukan harga Qc dari Mg(OH)2.

Mg(OH)2 → Mg2+ + 2OH−


Qc = [Mg2+] [OH−]2

Harga [Mg2+] kita dapatkan dari molaritas Mg(NO3)2 sedangkan harga [OH−] kita dapatkan dari
KOH.

No. [Mg2+] [OH−] Qc = [Mg2+] [OH−]2 Ksp Ket

(1) 10−3 10−5 10−13 Qc < Ksp


6 × 10−12
(2) 10−4 10−3 10−10 Qc > Ksp
(3) 10−5 10−4 10−13 Qc < Ksp

(4) 10−3 10−3 10−9 Qc > Ksp

(5) 10−5 10−5 10−15 Qc < Ksp

Jadi, pasangan campuran yang menghasilkan endapan Mg(OH)2 ditunjukkan pada nomor 2 dan 4
(D).

Anda mungkin juga menyukai