Anda di halaman 1dari 6

1. Perhatikan beberapa sistem dispersi berikut!

1. Gel
2. Cat
3. Sus
4. Kanji
5. Agar-agar

Sistem dispersi yang tergolong emulsi ditunjukkan oleh nomor ….

a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

Pembahasan :
Yang tergolong emulsi adalah santan, susu, es krim, lotion, mayonaise, keju,
mentega, mutiara, dan sus.
Jadi, yang tergolong emulsi ditunjukkan oleh nomor 3.
Jawaban : c

2. Berikut adalah data dari beberapa larutan.


Warna Setelah Berkas
Larutan
larutan disaring cahaya

1 Cokelat Keruh Terlihat

2 Biru Jernih Tak terlihat


3 Kuning Agak keruh Terlihat
4 Kuning Jernih Tak terlihat
5 Cokelat Jernih Tak terlihat

Berdasarkan data tersebut yang tergolong dipersi koloid adalah ….


a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 3 dan 4
e. 4 dan 5
Pembahasan
sistem koloid itu berwarna keruh, tetapi larutan berwarna jernih. Pada sistem koloid
ada efek Tyndall sehigga kertas cahaya dihamburkan dan terlihat
Jawaban : b

3. Berikut ini yang bukan merupakan sistem koloid adalah ….


a. Lateks
b. Air sadah
c. Tinta
d. Margarine
e. Batu apung
Pembahasan :

Air sadah air di dalamnya terlarut ion-ion logam seperti Ca2+ dan Mg2+, sehingga
sabun tidak menjadi tidak berbusa.
Jawaban : b

4. Buih adalah ….
a. Zat padat terdispersi dalam zat cair
b. Zat cair terdispersi dalam gas
c. Gas terdispersi dalam zat padat
d. Gas terdispersi dalam zat cair
e. Zat cair terdispersi dalam zat cair

Pembahasan :
Pada sistem buih fase terdispersinya gas dan pendispersinya cair.
Jawaban : d

5. Efek Tyndall terjadi katena partikel koloid ….


a. Memancarkan cahaya
b. Menyerap cahaya
c. Meneruskan cahaya
d. Menghamburkan cahaya
e. Mempunyai gerak Brown

Pembahasan :
Sistem koloid dapat menghamburkan cahaya (efek Tyndall), sehingga berkas
cahaya dapat diamati dari arah samping.
Jawaban : d

6. Kelebihan elektrolit dalam suatu dispersi koloid biasanya dihilangkan dengan ….


a. Elektrolisis
b. Elektroforesis
c. Dialisis
d. Dekalisis
e. Presipitasi

Pembahasan :
Pada proses dialisis sistem koloid dimasukkan dalam kantong semipermeabel yang
dapat melewatkan pengganggu, sementara partikel koloid tetap dalam kantong.
Jawaban : c

7. Koagulasi koloid dapat terjadi jika :


1) Koloid dipanaskan
2) Mencampurkan dua macam koloid
3) Ditambahkan zat elektrolit
4) Partikel koloid didialisis
Pernyataan yang benar adalah nomor ….
a. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4
e. Semua benar

Pembahasan :
Proses koagulasi (penggumpalan koloid) dapat terjadi jika :
1. Adanya pengaruh pemanasan/pendinginan
2. Penambahan elektrolit
3. Pencampuran koloid yang berbeda muatan
4. Elektrolisis
5. Pembusukan
Jawaban : a

8. Koloid berbeda dengan suspensi dalam hal berikut ini.


1. Ukuran partikel
2. Homogenitas sistem
3. Kestabilan sistem
4. Gerak partikel
Pernyataan yang benar adalah ….
a. 1, 2, 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4
e. Semua benar

Pembahasan :
• Ukuran partikel koloid lebih kecil (1 – 100 nm) dari suspensi (> 100).
• Sistem koloid bersifat homogen secara makroskopis, sedangkan suspensi
heterogen.
• Sistem koloid lebih stabil, sedangkan suspensi tidak stabil.
Jawaban : a

9. Efek penghamburan cahaya dari lampu mobil oleh partikel dalam kabut disebut
….
a. Elektroforesis
b. Tyndall
c. Brown
d. Dialisis
e. Adsorpsi

Pembahasan :
Sistem koloid yang keruh dapat menghamburkan cahaya sehingga berkas cahaya
dapat diamati. Efek penghamburan cahaya ini disebut sebagai efek Tyndall.
Jawaban : b

10. Sistem koloid yang dibentuk dengan mendispersikan partikel zat padat ke dalam
zat cair disebut ….
a. Gel
b. Buih
c. Emulsi
d. Sol
e. Aerosol

Pembahasan :
Sol merupakan sistem koloid dengan medium terdispersi padat dan medium
pendispersi cair. Contoh : tinta, kanji dan cat.
Jawaban : d

11. Koloid As2S3¬ adalah koloid hidrofob yang bermuatan negatif. Dalam larutan
yang paling baik untuk mengkoagulasikan koloid ini adalah ….
a. Kalium fosfot
b. Magnesium sulfat
c. Barium nitrat
d. Besi klorida
e. Besi sulfat

Pembahasan :
Dari kelima senyawa tersebut yang memiliki muatan positif paling banyak adalah
FeCl3 (besi klorida).
• Kalium Fosfot (K3PO4)  K = + 1
• Magnesium nitrat (MgSO4)  Mg = + 2
• Barium nitrat (Ba(NO3))  Ba = + 2
• Besi klorida (FeCl3)  Fe = +3
• Besi sulfat (FeSO4)  Fe = + 2
Jadi, yang muatan positifnya banyak adalah FeCl3.
Jawaban : d

12. Contoh koloid yang merupakan sistem koloid padat di dalam gas adalah ….
a. Kabut
b. Embun
c. Asap
d. Buih
e. Batu apung

Pembahasan :
Sistem koloid padat di dalam gas disebut aerosol, contohnya asap dan debu.
Jawaban : c

13. Perhatikan sifat-sifat berikut!


1. Dapat mengadorpsi ion
2. Menghamburkan cahaya
3. Partikelnya selalu bergerak
4. Dapat bermuatan listrik
Yang merupakan sifat koloid yaitu ….
a. 1, 2, dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. 4
e. Semua benar
Pembahasan :
Sifat-sifat koloid:
• Dapat mengadorpsi ion, merupakan sifat adorpsi koloid
• Dapat menghamburkan cahayam merupakan efek Tyndall
• Partikel koloid selalu bergerak zig-zag bila diamati dengan mikroskof ultra disebut
gerak Brown
• Koloid dapat bermuatan positif atau negatif
Jawaban : e

14. Berikut ini beberapa sifat koloid.


1. Elektroforesis
2. Efek Tyndall
3. Koagulasi
4. Gerak Brown
5. Dialisis
Proses penjernihan air menggunakan tawas merupakan penerapan sifat koloid
nomor ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

Pembahasan :
Dalam air yang kotor, tawas (PAC) membentuk koloid Al(OH)3 yang bermuatan
positif, sehingga air kotor yang merupakan koloid bermuatan negatif dapat
menggumpal (koagulasi).
Jawaban : c

15. Perhatikan tabel berikut!


No Terdispersi Pendispersi Sistem koloid

1 Gas Cair Aerosol

2 Padat Gas Sol


3 Padat Cair Aerosol
4 Cair Gas Aerosol
5 Cair Cair Sol
Fase terdispersi, pendispersi, dan sistem koloid yang sesuai ditunjukkan oleh ….
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5

Pembahasan :
• Gas dalam cair disebut buih
• Padat dalam gas disebut aerosol
• Padat dalam cair disebut sol
• Cair dalam gas disebut aerosol
• Cair dalam cair disebut emulsi
Jawaban : d

Anda mungkin juga menyukai