Sistem Lokomotor 1

KERANGKA DAN SENDI

Dr.Nadyah, S.Ked
UIN Alaudin Makassar
2009
 PENDAHULUAN

 Tubuh manusia terdiri dari bagian sbb:

1. CAPUT — kepala
2. COLLUM — leher
3. TRUNCUS — badan
4. EXTREMITAS — anggota gerak atas & bawah
 Dan dapat dibagi menjadi regio sbb:
1. CAPUT (Head)
2. COLLUM (Neck)
3. THORAX (Chest)
4. ABDOMEN
5. PELVIS – PERINEUM
6. TRUNCUS POSTERIOR (Back)
7. EXTREMITAS SUPERIOR
8. EXTREMITAS INFERIOR
 OSTEOLOGI UMUM
• Tulang adalah struktur hidup yg keras
,kaku & kuat
• Membentuk rangka tubuh → SKELETON
• Macam-macam tulang menurut
“BENTUK”:
Os longum ─ pd extremitas (mis:os
femur)
Os brevis ─ pd extremitas (mis:ossa
carpalia)
Os planum ─ pd neurocranium
(mis:calvaria cranii)
Os pneumaticum ─ pd
viscerocranium (mis:maxilla)
Os irregularis ─ pd truncus
(mis:vertebra)
Os sesamoidea ─ pd extremitas
 Struktur tulang
• Terdiri dari :
 Bagian luar,yg padat → SUBSTANTIA COMPACTA
 Bagian dalam yg spongios → SUBSTANTIA SPONGIOSA
 Dicentral,yg berongga →MEDULLA OSSEUM
• Permukaan luar substantia compacta →
dibungkus periosteum
• Periosteum → sangat penting utk reparasi
tulang
• Ujung-ujung tulang → EPIPHYSIS
• Bagian tengah → DIAPHYSIS
• Diantaranya → METAPHYSIS
Cartilago
• Cartilago (=tulang rawan) → turut membentuk
struktur
• Terdiri dari:
 Cartilago hyalin
 Cartilago elastis
 Fibrocartilago
• Cartilago → avascular + tanpa innervasi
(kecuali fibrocartilago)
• Cartilago pd skeleton terdpt sbg:
 Lapisan facies articularis (=CARTILAGO ARTICULARE)
 Sebagai discus articularis/ discus intervertebralis
• Pada epiphyse → pd masa pertumbuhan
 Vascularisasi tulang, terdapat
o Arteri Epiphyseal → masuk pada Epiphysis
o Arteri Metaphyseal → masuk pada Metaphysis
o Arteri Nutricia →masuk pada Corpus
o Cabang-cabang arteri ke Periosteum
 Innervasi tulang
o Td serabut sensoris + sympathis
o Periosteum sangat banyak serabut saraf
 Sistem Lymphe tulang
o Masuk sampai dengan substantia compacta
o Ikut pembuluh darah
Struktur tulang (os longum)

Epiphysis (= Lempeng
epiphyse = Rawan
= E=L
Pertumbuhan)

Diaphysis
=

Epiphysis
=
Struktur tulang (os
planum)

(Tubula externa)

(Diploe)

(Tubula Interna)
Vascularisasi dan
Innervasi
Perkembangan dan osifikasi tulang
Perkembangan tulang berasal dari jenis perkembangan
membranosa dan perkembangan kartilago.
Osifikasi:Proses pembentukan jaringan tulang.
Osifikasi primer:awal pembentukan tulang pd bag tengah
tulang.
osifikasi primer timbul saat kehidupan janin, ok rangsang
genetik.
Osifikasi sekunder nampak pd ujung tulang panjang dan
besar.
Osifikasi sekunder mulai timbul setelah kelahiran.
Perangsangan osifikasi sekunder dilaksanakan oleh
tekanan atau tarikan ujung2 tulang.
Pada anak yg mulai aktif, tekanan pd
sendi  tarikan tendo. Sering pd masa
puber. Makin berkurang pd usia > 20
tahun.
 Faktor yg mempengaruhi
pertumbuhan tulang:
1. Genetik
2. Nutrisi
3. Persarafan
4. Endokrin:
1. PTH (paratyroid hormone): memelihara kadar Ca
darah
2. Tirokalsitonin:menghambat resorpsi tulang
3. GH (growth hormone):proliferasi rawan epifise 
tinggi badan.
4. Tiroksin: remodelling tulang
 Sistem kerangka
• Susunan kerangka: 206 tulang
• Tulang kepala : 8 buah
• Tulang wajah : 14 buah
• Tulang telinga : 6 buah
• Tulang lidah : 1 buah
• Tulang dada : 25 buah
• Tulang belakang + panggul : 26 buah
• Tulang gerak atas :64 buah
• Tulang gerak bawah : 62 buah
 Pembagian

1. SKELETON AXIALE
• CRANIUM
• VERTEBRA
• COSTA
• STERNUM

2. SKELETON APPENDICULARE
• EXTREMITAS SUPERIOR
• EXTREMITAS INFERIOR
 Fungsi Rangka
• 1. Menahan tubuh
• 2. Melindungi organ vital tubuh (otak,
jantung, paru)
• 3. Tempat melekatnya otot agar tubuh
dapat bergerak
• 4. tempat pembuatan SDM
• 5. Memberi bentuk pd tubuh
 Tulang Tengkorak
TENGKORAK OTAK
1. KUBAH TENGKORAK
A. Os frontal
B. Os parietal
C. Os oksipital
2. BASIS TENGKORAK
A. Os Sfeinodal (tulang baji)
B. Os etmoidal
3.Samping tengkorak (pelipis):
a. Os skuamosa
b. Os petrosum: proc.stiloideus
c. Bag. Mastoid:proc.mastoidea
TENGKORAK WAJAH
1. Bag. Hidung
a. Os lakrimal
b. Os nasal
c. Os konka nasal
d. Septum nasi
2. Bag. Rahang
a. Os maksilla (rahang atas): tdp sinus
maksillaris (antrum higmori)
b. proc. Alveolaris
c. os Zigomatikum
d. os palatum
e. Os mandibula (rahang bawah)
f. Os hyoid (tulang lidah)
Superior View of Skuul
Posterior View of
Skull
Lateral External View of
Skull
Frontal View of
Skull
Inferior View of
Skull
 KERANGKA DADA
1. Sternum (tulang dada) : 1 buah
2. Costa (tulang iga) : 12 pasang
3. Vertebra thorakalis : 12 ruas
TULANG DADA (STERNUM)
1. Manubrium Sterni
2. Korpus sterni
3. Proc. xyphoideus
 TULANG IGA (COSTA)
1. COSTA VERA (IGA SEJATI): 7 Pasang
berhubungan lgs dg tulang dada dg perantaraan
persendian.
2. COSTA SPURIA (IGA SEMU): 3 Pasang
berhub lgs dg tulang dada dg perantaraan tlg rawan dari
costa vera ke-7.
3. COSTA FLUITANTES (IGA MELAYANG):
2 Pasang.
tidak mempunyai hub dg tulang dada.
VERTEBRA (RUAS TULANG
BELAKANG)

Fungsi Vertebra:
1. Menahan kepala
2. Melindungi sumsum belakang
3. Tempat melekatnya tlg iga dan panggul
4. Menentukan sikap tubuh
• Secara umum vertebra td:
1. Badan ruas (corpus vertebra)
 merupakan bag terbesar, bentuk tebal dan
kuat,letaknya sebelah depan.
2. Lengkung ruas
 melingkari dan melindungi lubang ruas tlg
belakang, letaknya di belakang. Tdp beberapa
tonjolan yaitu:
1. Proc.spinosus (taju duri)
2. Proc.transversus (taju sayap)
3. Proc. Artikularis (taju sendi)
Susunan vertebra manusia
1. VERTEBRA CERVICALIS(leher) : 7 Ruas
- V.C. 1: atlasmenyangga kepala
- V.C. 2 : axiskepala berputar
- V.C. 7 : proc.prominens
2. VERTEBRA THORAKALIS(punggung): 12 Ruas
3. VERTEBRA LUMBALIS(pinggang): 5 Ruas
- V.L. 5 : Promontorium
4. VERTEBRA SAKRALIS (kelangkang): 5 Ruas
5. VERTEBRA KOKSIGIALIS(ekor): 4 Ruas
Sternum
TRUNCUS

 Sternum
Terdiri dari :
1. Manubrium sterni
2. Corpus sterni
3. Processus Xiphoideus
COSTA
 = Costa vera

= Costa spuria

= Costa fluctuantes
 TRUNCUS

 COSTA, bentuk melengkung,

terdiri :
1. 7 COSTA VERA → costa atas melekat
pd sternum
2. 3 COSTA SPURIA → costa bawah
melekat costa di atasnya
3. 2 COSTA FLUCTUANTES → tidak
melekat pada sternum dan costa di
atasnya

 Costa 1 -10 pada ujung sternalnya →

terdpt CARTILAGO COSTAE
 Costa + sternum + vertebrae Thoracales
I – XII → SKELETON THORACIS
(CAVUM THORACIS) → APERTURA
THORACHIS SUPERIOR + INFERIOR
Cavum Thoracis
 APERTURA THORACHIS SUPERIOR
 APERTURA THORACHIS SUPERIOR

= Costa vera

= Costa spuria

= Costa fluctuantes
 TRUNCUS

COLUMNA VERTEBRALIS
 COLUMNA
VERTEBRALIS

Terdiri dari :
Cervicalis (7),
Thoracalis (12),
Lumbalis (5),
Sacralis (5),
Coccygeus (4) = 33

Discus Intervertebralis (mulai bwh

V.C.II – bwh V.L.V) = 23
 Morfologi Vertebra

Ciri-ciri umum vertebra :

1. CORPUS VERTEBRALIS
2. ARCUS VERTEBRALIS
o Ant → Pediculus
o Post → Lamina
3. PROCESSUS TRANSVERSUS
(2)
4. PROCESSUS SPINOSUS (1)
5. PROCESSUS ARTICULARIS
SUPERIOR (2) ET INFERIOR (2)
Morfologi Vertebra
COLUMNA VERTEBRALIS

o 5 Vetebra Sacralis → Os Sacrum

o 4 vertebra Coccygeus → Os
Coccygis
o Col. Vertebralis ± 75 cm
o Komponen vertebra 75% + Discus
intervertebralis 25%
 CORPUS + ARCUS → FORAMEN
VERTEBRALE.
For. Vertebrale → CANALIS
VERTEBRALIS (berisi Medulla
Spinalis)
 Di lateral, bila Vertebra tersusun →
FORAMEN INTERVERTEBRALE (n.spinalis)
 Pada masing-masing kelompok
Vertebra (C, T, L, S, Co) → terdapat
ciri-ciri khusus tertentu
 Fungsi Columna Vertebralis

o Fungsi masing-masing Bagian Vertebra :

- Arcus + Corpus Vertebralis → melindungi
Medulla Spinalis
- Corpus → transmisi berat badan
- Proc. Transversus + Proc. Spinosus →
perlekatan otot-otot postvertebralis
o Secara bersama-sama dengan otot-otot
postvertebralis + discus intervertebralis :
- Untuk tegaknya tubuh/mengatur sikap tubuh
- Transmisi berat badan
- Shock Absorber
- Fungsi Lokomosi
Key Differences Among Vertebral Types:

For Size
Blood Of
Vssels Body

Facets for
Rib to
Attach.
No
Facets for
Rib to
Attach
 Cervical
Vertebrae
Thoracic and Lumbar
Vertebrae
Sacrum and
Coccyx
COLUMNA VERTEBRALIS

Bukan garis lurus vertikal,

membentuk :
LORDOSIS CERVICALIS
+ LUMBALIS
KYPHOSIS
THORACALIS +
SACRALIS
(bila melengkung ke
lateral → SCOLIOSIS)
Curvatura
• Lordosis cervicalis
• Kyphosis thoracalis
• Lordosis lumbalis
• Kyphosis sacralis

Kyphosis thoracalis dan sacralis

disebut curvatura primer
Lordosis cervicalis & lumbalis
disebut curvatura secunder
KERANGKA ANGGOTA GERAK
ATAS
GELANG BAHU
1. Skapula
2. Klavikula

HUMERUS
- Kaput humeri:tuberkel mayor dan minor
- Lekuk intertubularis
- Kollumna humeri
- Tuberositas deltoid
- Foramen nutrisi
- Kapitulum humeri
- Epicondilus lateralis dan medialis
- Fossa koronoid dan fossa olekranon
EXTREMITAS SUPERIOR

= Cingulum Extr.Sup

= brachium

= Antebrachium

= Manus
 EXT. SUPERIOR
• Tulang-tulang Ext.Sup, terbagi :
- CINGULUM EXTREMITAS SUPERIOR
- Os Clavicula (1)
- Os Scapula (1)
- BRACHIUM → os Humerus (1)
- ANTEBRACHIUM → os Radius (1)
os ulna (1)
- MANUS
- OSSA CARPALIA (8)
Proximalis Distalis
os. Scaphoideum (naviculare) os. Trapezium
os. Lunatum os. Trapezoideum
os. Triquetrum os. Capitatum
os Pisiforme os. Hamatum
- OSSA METACARPALIA (5)
- Os. PHALANGES (14) → prox, media, distal
Scapula
Scapula
Humerus
Ulna Radius
Manus
EXTREMITAS INFERIOR

= femoris
= genu

= cruralis

= pedis
 EXT.INFERIOR

 Terbagi pada :
o CINGULUM EXT. INFERIOR
- OS COXAE (1) (os ilium, ischium, pubis)
o FEMORIS → OS FEMUR (1)
o GENU → PATELLA (1)
o CRURALIS → OS TIBIA (1) + OS FIBULA (1)
o PEDIS
- OSSA CARPALIA (7)
Os Calcaneus Os Cuneiforme I
Os Tarsalia Os Cuneiforme II
Os Naviculare Os Cuneiforme III
Os Cuboideum
- OSSA METACARPALIA (5)
- OS PHALANGES (14) → Prox, med, dist)
Coxae (externa)
Coxae (interna)
Pelvis
Femur
Tibia et Fibula
Pedis
Tarsalia
 Classification of Joints
• There are several ways to categorize
joints → joint complexity, the number of
axes, joint geometry or movement
capabilities.
• Based on motion capabilities:
 Immovable Joints
 Slightly movable Joints
 Freely movable joints

11/02/2021 76
 Joints of The Axial Body
• Suture joints of the skull
• Temporomandibular joint
• Spinal joints:
 Atlanto occipital and atlantoaxial joints
 Cevical spine
 Thoracic spine
 Lumbar spine

11/02/2021 77
 Temporomandibular Joint

11/02/2021 78
 Spinal Joint

11/02/2021 79
 Joints of The Upper Extremity
• Shoulder Joint Complex
• Glenohumeral Joint
• Elbow Joint
• Radioulnar Joint
• Wrist Joint Complex

11/02/2021 80
 Shoulder Joint Complex
• It is better term to employ when
describing motion of the shoulder
• It comprises of :
• Glenohumeral joint
• Scapulocostal joint
• Acromioclavicular joint
• Sternoclavicular joint

11/02/2021 81
 Joints of The Lower Extremity
• Symphysis pubis joint
• Sacroiliac joint
• Lumbosacral joint
• Hip joint (=articulation of coxae)
• Knee joint (=articulation of genu)
• Tibiofibular joint
• Ankle joint (=articulation of talocrural)

11/02/2021 82
• Sebuah pohon dapat tumbuh dari benih
kecil, rasa benci dapat tumbuh dari
kesalahan kecil
• SELAMAT BELAJAR, SELAMAT HARI
LIBUR, SELAMAT MENYAMBUT HARI
RAYA IDUL FITRI 1429 H