DMS-K2 Pengetahuan Dasar Imunologi Kulit
DMS-K2 Pengetahuan Dasar Imunologi Kulit
IMUNOLOGI KULIT
PENDAHULUAN
Kulit: end organ banyak kelainan yang
diperantarai oleh proses imun kulit
berperan secara aktif sel-sel imun
(limfoid dan sel langerhans) dan sel-sel
penghasilkan sejumlah substansi yang
mempengaruhi sel imun
Sistem imun tubuh mengenal &
membedakan benda asing dari tubuh
sendiri (self) dan dari luar tubuh (non self)
RESPON IMUN
Respon imun non spesifik
Pertahanan utama tubuh :
Kulit yg intak barier impermeabel
mikroorganisme
Asam laktat, asam lemak, produk dari kelenjar
sebasea, mukus dari membran mekanisme
mekanik pertahanan tubuh
Jika benda asing masuk ke dalam tubuh enzim
melalui proses fagositosis oleh sel mononuklear,
neutrofil dan eosinofil
Sel limfosit T
bersirkulasi pada kulit normal, berperan pada
reaksi imun tipe lambat
Ada beberapa subtipe: Sel T helper, sitotoksik,
supresor, tersensitisasi
Sel mast
merupakan sel residen di dermis (seperti makrofag)
berperan pada reaksi inflamasi sel ini akan
mengeluarkan histamin, eicosanoid, dan enzym-enzym
lainnya
Keratinosit
berperan pada proses imunitas menghasilkan
sitokin-sitokin peradangan : interleukin, colony
stimulating factor, interferon dan eicosanoid
juga dapat mengekspresikan molekul MHC (Major
Histocompatibility Complex) kelas II dan ICAM-1
(Intercelluler Adhesion Molecule) pada permukaannya.
TERIMA
KASIH