Anda di halaman 1dari 24

SANDI BINER

Oleh:
Bambang Moertijoso
1

SANDI BINER
Sandi biner (binary code) bermanfaat
untuk menyelesaikan masalah antara
kebutuhan manusia untuk
menggunakan bilangan desimal
dengan kebutuhan peralatan yang
masih tetap mengolah sinyal biner.
2

MACAM-MACAM SANDI
BINER
BCD 8421
XS-3
84-2-1
2421
Bikuiner 5043210
Sandi Gray
Sandi Alfanumerik
3

SANDI BCD
Adalah suatu bilangan desimal dua
digit akan berubah menjadi dua
kelompok empat digit bilangan
biner, sehingga keseluruhannya
menjadi 8 bit, yang tidak
bergantung pada nilai bilangan
desimalnya sendiri
4

Tabel Sandi Biner Angka


Desimal
Bilanga
Bikuiner
n
Desimal

BCD
8421

XS-3

84-2-1

2421

0000

0011

0000

0000

0001

0100

0111

0001

0010

0101

0110

0010

0011

0110

0101

0011

0100

0111

0100

0100

0101

1000

1011

1011

0110

1001

1010

1100

0111

1010

1001

1101

504321
0

010000
1
010001
0
010010
0
010100
0
011000
0
100000
1
100001
0
100010
0

Sandi
Gray

0000
0001
0011
0010
0110
0111
0101
0100

Sandi BCD
1
0001
SANDI

9
9
6
1001 1001 0110
BCD

SETARA BINER

11

0001 0001

1011
6

CONTOH SANDI BCD


Sandikan bilangan berikut menjadi sandi BCD.
47 815 90623
4

0100

0111

1000

0001

0101

1001 0000 0110 0010 0011


7

Kembalikan sandi BCD berikut menjadi


bilangan desimalnya.
1000 1001 0011 0000
0010 1001 0101 0111 0000 0010

1000 1001 0011 0000


8

0010 1001 0101 0111 0000 0010


2

2
8

Sandi BCD tidak banyak digunakan dalam komputer digital kecepatan tinggi
karena dua hal, yaitu:
1)

Sandi BCD untuk suatu bilangan desimal


memerlukan bit yang banyak
dibandingkan jika menggunakan bilangan
biner langsung sehingga kurang efisien
untuk dipakai.

2)

Proses aritmatika untuk bilangan yang


diwakili sandi BCD lebih rumit
dibandingkan jika menggunakan bilangan
biner secara langsung.

Sandi XS-3
Sandi XS-3 (excess-3, artinya
kelebihan 3) merupakan sandi
yang erat hubungannya dengan
sandi BCD.
Pengkodean Excess-3 untuk
bilangan desimal dapat dilakukan
dengan cara menambah 3 setiap
digit bilangan desimal sebelum
diubah menjadi biner.
10
Selanjutnya nilai binernya

Ubah 23 dan 87 menjadi sandi


XS-3
2
3+
5
0101

3
3+
6
8
3+

0110

7
3

+
11
1011
11

10
1010

ATURAN PENJUMLAHAN DENGAN


MENGGUNAKAN SANDI XS-3
1.

Penjumlahan mengikuti aturan penjumlahan


biner.

2.

a. Jika hasil penjumlahan untuk suatu kelompok


menghasilkan suatu simpanan desimal,
tambahkan 0011 ke kelompok tersebut.

b. Jika hasil penjumlahan untuk suatu


kelompok tidak menghasilkan suatu
simpanan desimal, kurangkan 0011 ke
kelompok tersebut.
12

JUMLAHKAN 43 DENGAN 35 MENGGUNAKAN SANDI XS-3

43
0111 0110
35 +
0110 1000 +
78
1101 1110
0011 0011
1010 1011
Kelompok di atas tidak mempunyai
simpanan desimal.

13

Jumlahkan 28 Dengan 28
Menggunakan Sandi XS-3

28
0101 1011
28 + 0101 1011 +
56
1011 0110
- 0011 0011 +
1000 1001
Kolom kanan mempunyai simpanan
desimal dan kolom kiri tidak
14 mempunyai simpanan desimal.

Sandikan bilangan desimal 47, 815, dan 90623


4
0100
0011
0111

7
0111 setara binernya
0011 +tambah tiga
1010

8
1
5
1000
0001
0101
setara
binernya
0011 0011 0011 +
tambah tiga
1011 0100 1000
9
1001
0011
1100

15

0 6
0000
0011
0011

2 3
0110
0011
1001

0010
0011
0101

0011
0011 +
0110

setara binernya
tambah tiga

Kembalikan Sandi XS-3 Berikut Menjadi Bilangan Desimalnya

1000 1001 0011 1100


1010 1001 0101 0111
1000 1001
8
9
3
3
5
6
1010 1001
10
9
3
3
7
6
16

0011 1100
3
12
3
3 0
9
0101

setara desimalnya
dikurangi tiga

0111
5
3
2

7
setara desimalnya
3 - dikurangi 3
4

Jumlahkan bilangan desimal 567


dan 295 dengan menggunakan
sandi XS-3.
567
1000
1001 1010
295 + 0101
1100 1000 +
862
1110
0110 0010
0011
0011+ 0011 +
1011
1001 0101

17

SANDI GRAY

Sandi Gray merupakan suatu sandi empat


bit tanpa bobot dan tidak sesuai untuk
operasi aritmatika.

Sandi Gray ini sangat berguna untuk


peralatan masukan/keluaran (output/input
devices), pengubah analog-ke-digital dan
peralatan tambahan lainnya.

18

SANDI ALFANUMERIK

Diperlukan komputer digital untuk mengolah


data baik angka, bilangan, huruf, tanda
baca, dan karakter lainnya

Suatu sandi biner yang menyandikan


sepuluh angka biner, 26 huruf dalam abjad,
berbagai tanda baca ($, *) dan lambang,
dan sebagainya serta beberapa fungsi
kendali (ENTER, ESC), dan lain-lain yang

19

terdapat pada papan ketik komputer digital.

DUA MACAM SANDI


ALFANUMERIK
ASCII

20

(diucapkan aski
merupakan singkatan dari
American Standard Code for
Information Technology),
EBCDIC (diucapkan ebsidik
merupakan singkatan dari
Extended Binary Coded
Desimal Interchange Code).

ASCII
Merupakan

sandi 7 bit
sehingga memberikan 27 =
128 sandi.
Sandi ini digunakan untuk
saling mempertukarkan
informasi dalam sistem
komputer, dan merupakan
bakuan untuk sistem komputer

21

EBCDIC
Merupakan sandi 8 bit
yang dikembangkan
oleh IBM dan merupakan
bakuan bagi produk IBM.
22

TABEL: SEBAGIAN DARI DUA MACAM SANDI


ALFANUMERIK

23

Karakter

ASCII

EBCDIC

011 0000

1111 0000

011 0001

1111 0001

011 0010

1111 0010

011 0011

1111 0011

011 0100

1111 0100

011 0101

1111 0101

011 0110

1111 0110

011 0111

1111 0111

011 1000

1111 1000

011 1001

1111 1001

100 0001

1100 0001

100 0010

1100 0010

100 0011

1100 0011

100 0100

1100 0100

100 0101

1100 0101

100 0110

1100 0110

100 0111

1100 0111

100 1000

1100 1000

100 1001

1100 1001

100 1010

1101 0001

100 1011

1101 0010

100 1100

1101 0011

100 1101

1101 0100

100 1110

1101 0101

SEKIAN
TERIMA KASIH

24

Anda mungkin juga menyukai