9 Kesetimbangan Asam Basa
9 Kesetimbangan Asam Basa
BASA
Referensi : Prinsip-prinsip Kimia Modern
Penulis : Oxtoby, Gillis, Nachtrieb
1. KLASIFIKASI ASAM
DAN BASA
Asam
oleh Johannnes
Bronsted & Thomas Lowry pada
tahun 1923
Asam didefinisikan sebagai suatu
zat yang dapat memberikan ion
hidrogen, dan sebuah basa
adalah suatu zat yang dapat
menerima ion hidrogen
Dalam reaksi asam basa, ion
hidrogen dipindahkan dari asam
CH3COOH(aq) + H2O(l)
Asam 1
Basa 1
H3O+(aq) + CH3COO-(aq)
Asam 2
Basa 2
Asam-basa
Contoh
Basa 1
NH4+(dalamNH3) + Cl-(dalamNH3)
Asam 2
Basa 2
Beberapa
CH3COOH(aq) + H2O(l)
H2O(l)
+ NH3(aq)
H2CO3-(aq) + H2O(l)
H2O(l)
Asam 1
+ HCO3-(aq)
Basa 1
H3O+(aq) + CH3COO-(aq)
NH4+(aq) + OH-(aq)
H3O+(aq) + CO22-(aq)
H2CO3(aq) + OH-(aq)
Asam 2
Basa 2
Definisi
Lewis mensistematiskan
kimia berbagai macam oksida biner
yang dapat dianggap sebagai
anhidrida asam atau basa
Anhidrida asam didapatkan dengan
mengambil air dari suatu asam okso
sampai hanya tertinggal oksidanya,
dengan demikian CO2 merupakan
anhidrida asam karbonat (H2CO3)
CO2(g) + H2O(l)
H2CO3(aq)
Oksida
Reaksi
Lewis
Ca(OH)2(s)
Air
Autoionisasi Air
Air
Air
Kekuatan
Basa
Fungsi pH
Konsentrasi
3. KEKUATAN ASAM
DAN BASA
Asam
Reaksi
kesetimbangan asam
lemah
HA(aq) + H2O(l)
H3O+(aq) + A-
(aq)
Rumus
kesetimbangan
[H3O+] [A-]
= Ka
[HA]
Ka adalah tetapan kesetimbangan
asam pada suhu tertentu
Asam
Kekuatan
Basa 1
Asam 2
Persamaan
kesetimbangannya
[NH4+] [OH-] = K
b
[NH3]
[NH4+] Kw = K
b
[NH3] [H3O+]
Kw = K
Ka
Basa 2
Ka
Hubungan
Jika
HF(aq) + CN-(aq)
Asam 1
Basa 2
HCN(aq) + F-(aq)
Basa 1
(1)
Asam 2
Tetapan kesetimbangan
[HCN][F-] = K
[HF] [CN-]
Reaksi keseluruhan
HF(aq) + H2O(l)
HCN(aq) + H2O(l)
Reaksi
1diperoleh dengan
mengurangkan reaksi 2 dengan
reaksi 3
Jadi nilai K diperoleh dengan
membagi nilai Ka 2 dengan Ka 3
K=
Ka 2
Ka 3
Indikator
Indikator
Indikator
4. KESETIMBANGAN YANG
MELIBATKAN ASAM DAN BASA
LEMAH
Asam
Asam Lemah
Asam
Lihat
contoh 10.3
CH3COOH(aq) + H2O(l)
H3O+(aq) + CH3COO-(aq)
asam asetat hidronium ion
asetat
tekanan parsial awal
perubahan tekanan parsial
tekanan parsial kesetimbangan
1.000
-y
+y
+y
1.000 y
[H3O+][CH3COO-] = K
[CH3COOH]
y2
= 1.76 x 10-5
1.000 y
y = 4.2 x 10-3 M
pH = - log10 [4.2 x 10-3]
pH = 2.38
Basa lemah
Penjelasan
Hidrolisis
Hidrolisis
Hidrolisis
5. LARUTAN BUFFER
Larutan
lemah
H3O+ = Ka
[HA]
[A-]
Konsentrasi ion hidronium tergantung
pada nisbah konsentrasi asam lemah
terhadap konsentrasi basa konjugatnya.
Kunci cara kerja larutan buffer yang efektif
adalah menjaga agar kedua konsentrasi
ini hampir sama dan cukup besar
Dengan
Pembuatan Buffer
Melalui
Dari
Kurva
pH
Pilihan
7. ASAM POLIPROTIK
Asam
H3O+(aq) + SO4(aq)
Ion
Dalam
Namun
H3O+(aq) + HCO3-(aq)
H3O+(aq) + CO22-(aq)
Ka1
pH menggeser semua
kesetimbangan asam-basa,
termasuk kesetimbangan yang
melibatkan asam poliprotik.
Persamaan kesetimbangan asambasa dan tetapan kesetimbangan
digunakan untuk menghitung
banyaknya perubahan
Lihat gambar 10.15
Pada
8. PERHITUNGAN KESETIMBANGAN
ASAM-BASA YANG TEPAT
Rumus
Lihat
gambar 10.16
Kurva titrasi asam poliprotik
menunjukkan lebih dari satu titik
ekivalen
Ve1 = Ve2 = 1/3 Ve3
Ok fren, thanks
Tugas
Kesetimbangan
Asam Basa
Hal 329 332
Nomor 9, 10, 19,
20, 21, 23, 39,
41, 45, 46, 49,
56, 58, 67