Anda di halaman 1dari 7

Psychodynamic Approach

KELOMPOK 7 : AFRIDIANTI GABRIELLA 16301125


BLENDA CALLISTA 1630165
JESSICA ANTOINETTE 1630133
MUHAMMAD AIRIZ AMIR 1630137
MUTHIA INSANI - 1630129
PINDIANA GLORIA - 1630172

Psychodynamic Approach
Apa

itu psychodynamic approach?

Siapa

saja tokoh-tokohnya psychodynamic approach

dan pandangan terhadap manusia?

Pengertian Psikodinamika

Pendekatan psikodinamika adalah pendekatan menggunakan teori


psikoanalisis.

Asumsi Dasarnya:

Tingkah laku manusia berasal dari gerak-gerik dan interaksi pikiran manusia

Pikiran manusia merangsang orang untuk bertingkah laku

Pikiran dan tingkah laku itu saling mempengaruhi di dalam lingkungan social
seseorang

teori psikoanalisis yang berusaha menjelaskan hakikat dan


perkembangan kepribadian. Unsur-unsur yang diutamakan dalam teori
ini adalah motivasi, emosi dan aspek-aspek internal.

Tokoh Psikodimanika

Jean Martin Charcot (1825 -1893)

Tokoh yang tidak kurang pentingnya yang mencetusi psikoanalisa, dia


adalah seorang dokter di RS Paris dan professor di akademi kedokteran
paris tahun 1873. Ia mengembangkan teknik hipnose dan sugesti mental
untuk menyembuhkan pasien psikoneurotis khususnya penderita hysteria.
Dengan teknik ini ia menurunkan ambang kesadaran pasien sehingga
peristiwa yang mengguncangkan yang menjadi penyebab gangguan emosi
yang selama ini di hindari oleh kesadaran dan ditekan dalam
ketidaksadaran ditumbulkan kembali ke alam sadar.

Tokoh Psikodimanika

Sigmund Freud

Freud mengungkapkan bahwa sejak awal kehidupan, manusia dimotivasi


oleh dorongan-dorongan untuk mendapatkan kepuasan, yang merupakan
ekspresi dari libido. Libido adalah dorongan hidup atau energi psikis yang
memotivasi perilaku manusia. Kehidupan dikendalikan oleh energi mental
manusia yaitu libido.
Menurut Freud, kepribadian manusia dibagi atas tiga struktur, yaitu,

Id : merupakan pendorong untuk bertingkah laku

Ego : pengendali Id

Superego : prinsip dasar moral yang mengendalikan ego

Tingkat Kesadaran Menurut Freud:

Kesadaran (pikiran, perasaan, ingatan):

Tingkatan yang memiliki fungsi mengingat, menyadari dan merasakan sesuatu


secara sadar.

Kesadaran ini memiliki ruang yang terbatas dan tampak pada saat individu
menyadari berbagai stimulus yang ada disekitarnya

Prakesadaran (mimpi, lamunan, salah ucap):

Tingkatan kesadaran yang menyimpan ide ingatan dan kesadaran yang berfungsi
mengantarkan ke tingkah kesadaran

Bukan merupakan bagian dari tingkat kesadaran tetapi merupakan tingkatan lain
yang biasanya membutuhkan waktu beberapa saat untuk menyadari sesuatu.

Ketidaksadaran (pengalaman traumatic):

Tingkatan dunia kesadaran yang terbesar dan sebagai bagian


terpenting dari struktur psikis, karena segenap pikiran dan perasaan
yang dialami sepanjang hidupnya yang tidak dapat disadari lagi akan
ersimpan didalm ketidaksadaran.

Anda mungkin juga menyukai