PENDEKATAN PSIKOANALISA DAN

PSIKODINAMIKA

Kelompok
1
• Luther Jonathan R (2003013)
• Luqyana Putri Arinda (2103008)
• Daffa Muhammad Z.A (2103012)
• Alyandi Arjuna S.D (2103044)
 Psikodinamika
CONTENTS
Psikoanalisa
Psikodinamika
Psikodinamika

Pendekatan Psikodinamika
dikembangkan oleh Sigmund Freud
dalam perkembangan pekerjaannya.
Pendekatan Dimana, teori-teori ini
menggunakan berbagai teknik untuk
menafsirkan bagaimana pikiran
orang bekerja dengan mengamati
perilaku mereka . Pendekatan
Psikodinamika menekankan bahwa
pikiran merangsang perilaku dan
keduanya saling mempengaruhi dan
dipengaruhi oleh lingkungan
sosialnya.
 
Psikodinamika

Pendekatan Psikodinamika memiliki beberapa asumsi

diantaranya:
1.    Perilaku dan perasaan orang dewasa (termasuk masalah-
masalah psikologis) berasal dari pengalaman masa kecil.
2.    Hubungan antar manusia (terutama hubungan orangtua-
anak) sangat penting dalam menentukan perasaan dan perilaku
manusia.
3.    Perilaku dan perasaan sangat dipengaruhi oleh makna
kejadian-kejadian dalam pikiran bawah sadar dan motif-motif
bawah sadar.
4.    Berlawanan dengan cabang-cabang lain dalam psikologi
yang sangat menekankan penelitian sistematis dan ilmiah
psikodinamika mencari informasi melalui mimpi, gejala, tingkah
laku yang tidak masuk akal, dan semua ucapan pasien selama
terapi.
Psikoanalisa
 Psikoanalisa

Dalam Teori-teori
psikoanalisa dikenal
Pendekatan Psikoanalisa dikembangkan oleh
adanya tiga aspek yaitu
Sigmund Freud. Secara skematis Sigmund 1.Psikoanalisa
Freud mengambarkan jiwa sebagai Gunung Es sebagai
dimana bagian yang muncul di permukaan air teorikepribadian
merupakan bagian terkecil yaitu puncak dari 2.Psikoanalisa
Gunung Es itu yang dalam hal kejiwaan adalah sebagai teknik evaluasi
bagian kesadaran (conciousnes), agak di bawah kepribadian
permukaan adalah bagian pra kesadaran (sub 3.Psikoanalisa
conciousness) dan bagian terbesar terletak di
sebagai teknik terapi
(Penyembuhan)
dasar air yang dalam hal kejiwaan merupakan
alam ketidaksadaran (unconciousness).
 Psikoanalisa
Dalam Psikoanalisa mengenal adanya ID, Ego dan Super ego. Perilaku seseorang
merupakan hasil interaksi antara ketiga komponen tersebut.
Pendekatan psikoanalisa biasanya digunakan Pekerja Sosial untuk menolong
seorang klien yang menghadapi suatu permasalahan gangguan seperti depresi ringan
yang disebabkan oleh pengalaman masa lalu yang kemungkinan masih berbekas di
dalam kesadaran orang tersebut. Untuk menolong klien tersebut biasanya Pekerja Sosial
memfasilitasi klien tersebut untuk bisa mengungkapkan semua perasaannya secara bebas
tanpa memiliki kekhawatiran yang dapat menghambat klien untuk mengungkapkan
segala perasaannya.
Apabila terjadi suatu hambatan, Pekerja Sosial berupaya untuk merangsang klien
dengan pertanyaan-pertanyaan yang bisa membawa klien pada situasi perasaan yang
selama ini tersembunyi. Keberhasilan dari penggunaan pendekatan psikoanalisa ini
adalah empati dan penerimaan Pekerja Sosial akan berbagai gaya klien dalam
mencurahkan perasaannya. Keseimbangan emosional klien yang akan dicapai adalah
apabila klien mampu mencurahkan semua perasaan yang membebaninya selama ini dan
itu merupakan tujuan utama dari penggunaan pendekatan Psikoanalisa dalam pekerjaan
Thank you for
listening to