Anda di halaman 1dari 35

Embriologi Jantung

dr. Siti Wasilah,Msi.Med


Bag. Biologi FK UNLAM

Kebutuhan akan nutrisi meningkat (+ 18 hari)


Endoderm
Mesoderm splanknik
Sel-sel angiogenik
- Daerah kardiogenik
- Diatasnya ada rongga selom IE

Bentuk tapal kuda


Bagian lengkungnya meluas membentuk daerah ventrikel dan daerah
traktus aliran darah keluar jantung
Pelipatan ke arah lateral mendekatkan kutub-kutub kaudal

Pertengahan minggu ke- 3,


mesoderm membentuk tabung
jantung.
lempeng saraf (neural groove)
menutup mbentuk otak,ssp
(melipat sefalik) rongga perikard
dan jantung.
Tabung jantung makin menonjol ke
cavum perikard melalui lipatan
mesoderm (mesoderm
dorsal)sinus perikardial
transversal, (penghub. kedua sisi
rongga perikard), dinding tabung
menebal mbtk miokardium dan
endokardium.
sel dari sinus venosus bermigrasi
membentuk epikardium
(perikardium),

Tabung jantung terus memanjang


dan membengkok, hr ke- 23 bag
sefalik membengkok ke
ventrokaudal, mbtk rongga
jantung selesai pada hari 28.
Atrium, yg semula diluar
perikardiumatrium komunis, sal
atrioventrikular (sempit) menghub
dg ventrikel embrionik awal.
Bulbus kordis mbtk bag ventrikel
kanan, bag tengah (konus
kordis)mbtk aliran ke luar ke 2
ventrikel.(bulbus dan ventrikel
dihub oleh sulkus bulboventrikuler
(foramen interventrikularis).
Dari bulbus kordis ini, berangsurangsur terbentuk ventrikel kiri
dan kanan jantung.

Pembentukan tabung jantung

Fusi dimulai

Fusi selesai, hr 22

Kutub kaudal tetap


tertempel di septum
transv

Hr 23 hr 28

Gambaran Umum

Pembentukan sekat
jantung terjadi pd hari
27 dan 37

Sekat atrium

Sekat ventrikel

|Perkembangan
embrio (dari 5 mm s.d
16-17 mm),dg cara
dua masa jaringan yg
aktif tumbuh saling
mendekat menjadi
satu membagi rongga
menjadi dua saluran
yang terpisah (masa
tsb, bantal-bantal
endokardiumsekat
atrium dan
ventrikel,saluran
atrioventrikularis).

Lempeng Endokardial
Pembengkakan dinding dorsal
dan ventral
Fusi, pembagian AV yg
awalnya 1 menjadi kanal AV
Pembentukan septum
intraatrial dan interventrikuler
Keterlibatan dalam beberapa
penyakit jantung kronis

TF

VSD
SP
Overiding aorta
Hipertrofi VD

Pembentukan Atrium I
Septum primer berasal dari atrial
roof pada lempeng endokardial
Foramen primer : akan
membentuk foramen sekunder
Foramen sekunder : merupakan
perforasi dari septum primer
Septum sekunder : terbentuk di
bawah septum primer

Pembentukan Atrium II
Septum sekunder tumbuh ke
bawah menutup foramen
sekunder (krn perubahan sinus
venosus)
Foramen ovale : terbentuk
diantara septum primer dan
septum sekunder
Ujung dari septum primer
membentuk katup foramen ovale

HR 37

Pembentukan Atrium III


PADA SAAT JANIN
Tekanan tinggi pada sisi kanan (resistensi pulmoner tinggi)
Aliran darah kaya oksigen mengalir melalui for.ovale
Katup for. ovale tertutup dengan adanya kontraksi atrium kiri
SETELAH LAHIR
Tekanan darah sisi kanan (resistensi pulmoner rendah)
Katup menutup (penutupan fisiologis)
Katup mengalami fusi menetap (penutupan anatomis) : fossa ovalis

Penutupan terjadi pada minggu ke-7 :


bukan bagian dari sirkulasi fetal
Septum intraventrikel muskularis
terbentuk dari dasar
Septum intraventrikel membranosa
terbentuk dari lempeng endokardial
Penutupan intraventrikel berhubungan
dengan trunkus arteriosus

Proses Embriologis Aliran Darah Jantung

Perkembangan pembuluh darah dimulai


pada awal minggu ketiga
Sel-sel mesoderm di dinding visceral yolk
sack berdeferensiasi menjadi sel-sel
angioblast yg terpisah membentuk pulaupulau darah.
Pulau pulau tersebut akan menjadi sel
darah dan pembuluh darah

Pada minggu
keempat dan kelima
terbentuk lengkunglengkung aorta.

Lengkung aorta
- terbentuk mengikuti lengkung faring
- terdapat 6 lengkung aorta
- I,II,III,IV,VI (lengkung V obliterasi)
- I ------> arteri maksilaris
- II -----> arteri hioidea / stapedia
- III ----- > a.karotis komunis + a karotis interna
- IV ------ > kiri membentuk bagian lengkung
aorta, kanan membentuk prox a subclavia
dextra
- V ----- > tidak pernah terbentuk/regresi
- VI ------ > lengkung pulmonal

A. Vitelina
- terbentuk dari pulau2
darah lapisan mesoderm
- memperdarahi derivatt
usus depan, tengah dan
belakang
- dewasa : a mesenterica
superior,inferior,seliaka.

A.umbilicalis
- cabang ventral aorta dorsalis
- berpasangan menuju ke
alantois
- minggu ke empat
berhubungan dgn a. Iliaca
comunis
- setelah lahir : bag proximal
- a. Iliaca interna, a.vesicalis
superior
bag distal menutup
lig.umbilicalis medial

Sistem pembuluh balik


pada (akhir mg 4 / awal mg 5)
dpt dibedakan 3 pasang
pembuluh balik utama
V. Vitelina
- membentuk plexus sinusoid
hati
- saluran sebelah kiri mengecil
- saluran sebelah kanan
membesar -
hepatokardial vena cava
inferior
- bag prox dan distal v.vitelina
kiri menghilang
- anastomose di skitar
duodenum -
vena porta

Vena umbilicalis
- mula mula berpasangan di
sekitar sinusoid hati
- terjadi hubungan dgn
sinusoid hati
- v.sebelah kanan regresi
- v.sebelah kiri membentuk
sinus venosus
(memintas jalan sinusoid)
- setelah lahir : v.umblilicalis
dan sinus venosus menutup
- lig teres hepatis dan lig
venosum

V. Cardinalis
- anterior : dari bag kepala
mudgah
- posterior : bag tubuh lainnya
- bersatu - v.cardinales
comunis
- minggu 5-7 tdp tambahan
v.subcardinale -- > dari ginjal,
v.sakrokardinale ---> extr
inferior
v. Supracardinale ----> dari
dinding tubuh
- anastomosis v.v cardinales
anterior ---> v.brachiocephalica
sinsitra
- v.cardinale comunis kanan
dan prox v. Cardinale anterior
kanan -- Vena cava superior

Pembentukan lanjut bulbus cordis (bulbus


ridges) dan trunkus arteriosus (trunkal ridges)
Tumbuh satu sama lain membentuk spiral 180 o
Fusi membentuk septum aortikopulmoner
berbentuk spiral, menjadi aorta dan trunkus
pulmoner
Bulbus cordis terlibat dalam pembentukan
septum intraventrikel
Bulburs cordis dan trunkus arteriosus berasal
dari sel crest neural bermakna klinis

Peredaran darah saat


lahir

Anda mungkin juga menyukai