Oleh : Danny
Kurnianto,S.T.,M.Eng
ST3 Telkom Purwokerto
Analisis Mesh
Berbeda dengan analisis simpul, pada
analisis mesh berprinsip dengan
hukum khircoff 2 dimana jumlah
tegangan pd satu lintasan tertutup
sama dengan nol.
Arus merupakan parameter yang tidak
diketahui.
Arus loop merupakan arus yang
dimisalkan mengalir dalam suatu loop.
Arus loop sebenarnya tidak dapat
diukur.
Loop 1
V = 0
-Vg1 + i1.R1 + (i1-i2).R3 = 0
i1.R1 + i1.R3 i2.R3 = Vg1
i1(R1+R3) i2.R3 = Vg1
(1)
Loop 2
V = 0
Vg2 + (i2-i1).R3 + i2.R2
=0
i2(R2+R3) i1.R3 =
-Vg2 ..(2)
Contoh 1.
1. Tentukan nilai arus i1 dan i2 pada rangkaian
dibawah ini menggunakan analisis mesh!
Analisis supermesh
Apabila dalam rangkaian yang akan
dianalisis terdapat sumber arus,
maka rangkaian diperlakukan
sebagai supermesh.
Pada analisis supermesh, pemilihan
lintasan harus menghindari sumber
arus, karena pada sumber arus tidak
diketahui besar tegangan
terminalnya.
Contoh 1.
1. Tentukan nilai i dengan analisis
mesh
Supermesh :
8(i2-i1) + 16(i2) + 12(i3) = 0
8(i2-9) + 16(i2) + 12(i3) = 0
24(i2) + 12(i3) 72 = 0
24(i2) + 12(i3) = 72 (3)
Subtitusikan persamaan (2) dan (3)
i2 i3 = -3 (2)
24(i2) + 12(i3) = 72 (3)
Dimana i3 = i2 + 3, masukan nilai i3 ini ke
persamaa (3)