Anda di halaman 1dari 21

Oleh: Emil Huriani, S.

Kp, MN
(Dikutip dari Yayasan IDEP)

Siklus Penanggulangan Bencana

Tujuan PBBM
Mengetahuai
langkah-langkah
penaggulangan
bencana

masyarakat yang
aman, mandiri
dan berdaya
tahan
terhadap
bencana

mengurangi
ancaman,
mengurangi
dampak,
menyiapkan diri
secara tepat bila
terjadi ancaman,
menyelamatkan
diri,
memulihkan diri,
memperbaiki
kerusakan yang
terjadi

Sasaran PBBM
Memperkaya pengetahuan masyarakat melalui
pendidikan tentang bencana
Meningkatkan kesadaran masyarakat dan kesiapsiagaan
bencana, khususnya di wilayah berisiko tinggi
Mengenalkan metode pembuatan peta ancaman dan
evakuasi oleh masyarakat setempat
Menguatkan kemampuan masyarakat untuk
menanggulangi bencana
Membangun kemampuan masyarakat bekerjasama
dengan pihak-pihak terkait
Mengembangkan atau mengaktifkan Kelompok
Masyarakat Penanggulangan Bencana di
masyarakat
Menambah tingkat kesadaran masyarakat tentang
lingkungan hidup
Membangun dan memelihara kemandirian masyarakat
dalam menanggulangi bencana

Beberapa alasan pentingnya


penanggulangan bencana berbasis
masyarakat

Penanggulangan bencana adalah tanggungjawab semua


pihak, bukan pemerintah saja.
Setiap orang berhak untuk mendapatkan perlindungan atas
martabat, keselamatan dan keamanan dari bencana.
Masyarakat adalah pihak pertama yang langsung
berhadapan dengan ancaman dan bencana.
Karena itu kesiapan masyarakat menentukan besar kecilnya
dampak bencana di masyarakat.
Masyarakat yang terkena bencana adalah pelaku aktif untuk
membangun kembali kehidupannya.
Masyarakat meskipun terkena bencana mempunyai
kemampuan yang bisa dipakai dan dibangun untuk
pemulihan melalui keterlibatan aktif.
Masyarakat adalah pelaku penting untuk mengurangi
kerentanan dengan meningkatkan kemampuan diri dalam
menangani bencana.
Masyarakat yang menghadapi bencana adalah korban yang
harus siap menghadapi kondisi akibat bencana.

Sebelum Bencana

Pentingnya Kesiapsiagaan

Mengurangi ancaman
Mengurangi kerentanan masyarakat
Mengurangi akibat
Menjalin kerjasama

Kelompok Masyarakat Penganggulangan


Bencana (KMPB)
Organisasi yang terdiri dari anggota
masyarakat manapun, baik laki-laki
maupun perempuan, yang peduli pada
penanggulangan bencana dalam bentuk
dan nama apapun sesuai dengan
kebutuhan masyarakat setempat dan
dibentuk atas hasil keputusan bersama.

Upaya penyatuan sumber-sumber yang


dimiliki oleh masyarakat untuk
menanggulangi bencana yang dihadapi
bersama.
KMPB dapat menjadi bagian pemerintahan
Desa yang dibentuk oleh Pemerintah Desa
atau Kepala Desa atau merupakan
organisasi swadaya masyarakat atau
merupakan gabungan beberapa organisasi
masyarakat yang sudah ada di Desa

Contoh Struktur Organisasi


KMPB

Pembuatan Profil Desa


Luas dan batas wilayah
Jumlah dan nama-nama wilayah
Sarana jalan dan jembatan
Tata guna lahan
Sarana-sarana umum
Jumlah masyarakat berdasarkan
umur dan jenis kelamin

Penilaian Ancaman
Jenis ancaman
Penyebabnya
Tanda awal
Perkiraan kekuatan, kecepatan,
frekuensi dan luas wilayah yang
terkena
Perkiraan waktu kedatangan/
timbulnya ancaman
Dampak yang merugikan

Memperkirakan Resiko Bencana


Penilaian kemampuan dan
kerentanan
Gunakan sumber penghidupan
sebagai alat penilaian
kemampuan dan kerentanan
Alam, manusia, sosial,
ekonomi, fisik

Penilaian risiko
Menghitung kemungkinan risiko
Mengenali unsur-unsur yang berisiko
pada manusia, lingkungan, bangunan,
ekonomi, sosial
Mengenali kerentanan terhadap unsurunsur yang berisiko seperti
masyarakat; bangunan; lingkungan

Penggambaran Peta
Ancaman
Langkah-langkah menggambar peta ancaman
Menggambar peta dasar
Menggambar daerah, jalan dan sungai
Menempatkan sarana penting
Menentukan daerah rawan bencana
Menempatkan perumahan
Menentukan lahan
Keterangan tambahan. Tandai jalan terbaik
ke akses-akses yang diperlukan
Daerah pengungsian

Contoh Peta Ancaman

Pembuatan Rencana

Pembuatan Rencana
Rencana Pencegahan dan Mitigasi
Rencana Kesiapsiagaan

Merencanakan sistem peringatan dini


Membuat peta ancaman
Membuat rencana siaga atau cadangan
Membuat rencana pengungsian atau evakuasi
Simulasi, latihan lapangan atau latihan

Rencana Pengungsian

Saat Bencana

Tindakan langsung
saat bencana
Bunyikan tanda
bahaya
Minta bantuan
Keputusan untuk
mengungsi dari yang
berwenang

Tanggap darurat
saat bencana
Penanganan korban
Mengamankan
keadaan di lokasi
bencana
Membuat laporan
kondisi sarana
Mendirikan pos-pos
bantuan kemanusiaan
Penanganan jenazah

Tindakan
pengungsian
Persiapan dapur
umum
Persiapan obatobatan
Putuskan aliran listrik
Mempersiapkan
lokasi pengungsian
Mempersiapkan
kendaraan

Sesudah Bencana

Pemulihan Bencana
Hak, kewajiban dan tanggung jawab
Kebutuhan pemulihan yang mendesak
Pemenuhan kebutuhan pribadi
Pemenuhan kebutuhan umum

Kebutuhan pemulihan jangka panjang

Membangun perekonomian lokal


Perbaikan unsur-unsur rohani serta adat dan budaya
Perbaikan / membangun bangunan yang lebih permanen
Perbaikan / membangun fasilitas kesehatan yang permanen
Perbaikan aliran listrik dan sistem komunikasi permanen
Perbaikan produksi pangan
Perbaikan dan pelestarian lingkungan
Pemulihan pendidikan
Tata guna tanah dan tata ruang wilayah

Anda mungkin juga menyukai