Anda di halaman 1dari 4

SIKLUS PENANGGULANGAN BENCANA dan PENYAKIT

AKIBAT BENCANA

1. Tujuan PBBM mengurangi ancaman, mengurangi dampak,


menyiapkan diri secara tepat bila terjadi ancaman, menyelamatkan diri, memulihkan
diri, memperbaiki kerusakan yang terjadi Mengetahuai langkah-langkah
penaggulangan bencana masyarakat yang aman, mandiri dan berdaya tahan terhadap
bencana
2. Sasaran PBBM Memperkaya pengetahuan masyarakat melalui pendidikan tentang
bencana Meningkatkan kesadaran masyarakat dan kesiapsiagaan bencana, khususnya
di wilayah berisiko tinggi Mengenalkan metode pembuatan peta ancaman dan
evakuasi oleh masyarakat setempat Menguatkan kemampuan masyarakat untuk
menanggulangi bencana Membangun kemampuan masyarakat bekerjasama dengan
pihak-pihak terkait Mengembangkan atau mengaktifkan Kelompok Masyarakat
Penanggulangan Bencana di masyarakat Menambah tingkat kesadaran masyarakat
tentang lingkungan hidup Membangun dan memelihara kemandirian masyarakat
dalam menanggulangi bencana
3. Beberapa alasan pentingnya penanggulangan bencana berbasis masyarakat
Penanggulangan bencana adalah tanggungjawab semua pihak, bukan pemerintah saja.
Setiap orang berhak untuk mendapatkan perlindungan atas martabat, keselamatan dan
keamanan dari bencana. Masyarakat adalah pihak pertama yang langsung berhadapan
dengan ancaman dan bencana. Karena itu kesiapan masyarakat menentukan besar
kecilnya dampak bencana di masyarakat. Masyarakat yang terkena bencana adalah
pelaku aktif untuk membangun kembali kehidupannya. Masyarakat meskipun terkena
bencana mempunyai kemampuan yang bisa dipakai dan dibangun untuk pemulihan
melalui keterlibatan aktif. Masyarakat adalah pelaku penting untuk mengurangi
kerentanan dengan meningkatkan kemampuan diri dalam menangani bencana.
Masyarakat yang menghadapi bencana adalah korban yang harus siap menghadapi
kondisi akibat bencana.
SEBELUM BENCANA

4. PentingnyaKesiapsiagaan
Mengurangi ancaman Mengurangi kerentanan masyarakat Mengurangi akibat
Menjalin kerjasama
5. Kelompok Masyarakat Penganggulangan Bencana (KMPB)
Organisasi yang terdiri dari anggota masyarakat manapun, baik laki-laki maupun
perempuan, yang peduli pada penanggulangan bencana dalam bentuk dan nama
apapun sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat dan dibentuk atas hasil
keputusan bersama.
6. Upaya penyatuan sumber-sumber yang dimiliki oleh masyarakat untuk
menanggulangi bencana yang dihadapi bersama. KMPB dapat menjadi bagian
pemerintahan Desa yang dibentuk oleh Pemerintah Desa atau Kepala Desa atau
merupakan organisasi swadaya masyarakat atau merupakan gabungan beberapa
organisasi masyarakat yang sudah ada di Desa
7. MemperkirakanResikoBencana
Penilaian Ancaman Jenis ancaman Penyebabnya Tanda awal Perkiraan kekuatan,
kecepatan, frekuensi dan luas wilayah yang terkena Perkiraan waktu kedatangan/
timbulnya ancaman Dampak yang merugikan Pembuatan Profil Desa Luas dan batas
wilayah Jumlah dan nama-nama wilayah Sarana jalan dan jembatan Tata guna lahan
Sarana-sarana umum Jumlah masyarakat berdasarkan umur dan jenis kelamin
Memperkirakan Resiko Bencana Penilaian risiko Menghitung kemungkinan risiko
Mengenali unsur-unsur yang berisiko pada manusia, lingkungan, bangunan, ekonomi,
sosial Mengenali kerentanan terhadap unsur-unsur yang berisiko seperti masyarakat;
bangunan; lingkungan Penilaian kemampuan dan kerentanan Gunakan sumber
penghidupan sebagai alat penilaian kemampuan dan kerentanan Alam, manusia,
sosial, ekonomi, fisik
8. PenggambaranPetaAncaman
Langkah-langkah menggambar peta ancaman Menggambar peta dasar Menggambar
daerah, jalan dan sungai Menempatkan sarana penting Menentukan daerah rawan
bencana Menempatkan perumahan Menentukan lahan Keterangan tambahan. Tandai
jalan terbaik ke akses-akses yang diperlukan Daerah pengungsian
9. Contoh Peta Ancaman

Sesuai dengan disaster yang akan di buat program

10. Pembuatan Rencana

Claster

11. PembuatanRencanaPencegahandanMitigasi
Rencana Kesiapsiagaan Merencanakan sistem peringatan dini Membuat peta ancaman
Membuat rencana siaga atau cadangan Membuat rencana pengungsian atau evakuasi
Simulasi, latihan lapangan atau latihan Rencana Pengungsian

SAAT BENCANA

a. Tindakanlangsungsaatbencana
Bunyikan tanda bahaya Minta bantuan Keputusan untuk mengungsi dari yang
berwenang Tanggap darurat saat bencana Penanganan korban Mengamankan
keadaan di lokasi bencana Membuat laporan kondisi sarana Mendirikan pos-
pos bantuan kemanusiaan Penanganan jenazah Tindakan pengungsian
Persiapan dapur umum Persiapan obat-obatan Putuskan aliran listrik
Mempersiapkan lokasi pengungsian Mempersiapkan kendaraan

SESUDAH BENCANA

12. Pemulihan Bencana Hak, kewajiban dan tanggung jawab


Kebutuhan pemulihan yang mendesak Pemenuhan kebutuhan pribadi Pemenuhan
kebutuhan umum Kebutuhan pemulihan jangka panjang Membangun perekonomian
lokal Perbaikan unsur-unsur rohani serta adat dan budaya Perbaikan / membangun
bangunan yang lebih permanen Perbaikan / membangun fasilitas kesehatan yang
permanen Perbaikan aliran listrik dan sistem komunikasi permanen Perbaikan
produksi pangan Perbaikan dan pelestarian lingkungan Pemulihan pendidikan Tata
guna tanah dan tata ruang wilayah

TUGAS MANDIRI

1. Apa yang dimaksud dengan bencana banjir


2. Bagaimana resiko dari banjir
3. Dampak penyakit yang menyebab bencana banjir pada masyarakat dan
bagaimana penjelasannya
4. Bagaimana pengobatan dan pencegahannya bagi kluster kesehatan

Tugas ini dikumpul paling lama pukul 18.00 dan tidak ada pengerjaan tugas
dengan masing masing individual dengan kata kata yang sama ( dibolehkan
paraphase )

Anda mungkin juga menyukai