Anda di halaman 1dari 22

CHAPTER 6

Yasin Arfaani
041311233157

Afwadi Rahman
041311233181

Risk Aversion and Capital


Allocation to Risky Assets
Allocation to Risky Assets

Investor akan menghindari risiko kecuali investor


mendapat keuntungan

Model utilitas memberikan alokasi yang optimal


antara portofolio berisiko dan aset bebas risiko
Risk and Risk Aversion

Spekula Mengambil risiko yang besar


si
untuk keuntungan yang
sepadan
Berbagai pihak memiliki
berbagai macam ekspetasi

Judi Bertaruh pada hasil yang


tidak pasti untuk mecari
kesenangan
Berbagai pihak menetapkan
probabilitas yang sama di
setiap hasil
Risk Aversion and Utility Values
Investor bersedia untuk mempertimbangkan:
aset bebas risiko
posisi spekulatif dengan premi risiko yang positif
Portofolio dengan hasil yang diharapkan menarik dan
risiko rendah.
Apa yang terjadi ketika meningkatkan hasil dan risiko?
E
U 1
(r)2A
2
Utility Function

U = utilitas
E ( r ) = hasil yang diharapkan
A = koefisien dari penghindaran
risiko
= varian dari hasil
= factor skala
Estimating Risk Aversion

Gunakan kuesioner

Mengamati keputusan individu


saat berhadapan dengan risiko

Mengamati berapa banyak orang


bersedia membayar untuk
menghindari risiko
Capital Allocation Across Risky and
Risk-Free Portfolios

Pengendalian
Alokasi Aset
Risiko
Memanipulasi Alokasi aset
pecahan dalah bagian
portofolio yang yang sangat
diinvestasikan penting dari
dalam aset konstruksi
bebas risiko dan portofolio.
sebagian Mengacu pada
diinvestasikan pilihan di antara
dalam aset kelas aset yang
berisiko luas.
Basic Asset Allocation


The Risk-Free Asset
Hanya pemerintah yang dapat menerbitkan obligasi
bebas gagal bayar.
Bebas risiko secara riil hanya jika harga diindeks dan
jatuh tempo sama dengan periode holding investor.
T-bills dipandang sebagai aset bebas risiko
reksa dana pasar uang juga dianggap bebas risiko
dalam praktek
(rc)fPy E
E
E rC rf
(r)f
Portfolios of One Risky Asset and a Risk-
Free Asset
Investor berkemungkinan untuk
membuat portofolio lengkap dengan
memisahkan dana investasi antara
aset aman dan berisiko.

C
P

C y P
E rP rf
E rP rf Slope
P

8
22
The Investment Opportunity Set
The Opportunity Set with Differential
Borrowing and Lending Rates
(rc)
E yy 2
C2fP (Pr)f
E
Risk Tolerance and Asset Allocation
investor harus memilih salah satu
portofolio optimal dari serangkaian
pilihan yang layak
Hasil yang diharapkan dari
keseluruhan portofolio:

Varian:
Utility Levels for Various Positions in Risky Assets
(y) for an Investor with Risk Aversion A = 4
Utility as a Function of Allocation to the
Risky Asset
Spreadsheet Calculations of Indifference
Curves
Indifference Curves for
U = .05 and U = .09 with A = 2 and A = 4
Finding the Optimal Complete Portfolio
Using Indifference Curves
Expected Returns on Four Indifference
Curves and the CAL
Passive Strategies:
The Capital Market Line
Strategi pasif menghindari setiap
analisis langsung langsung atau tidak
langsung

Kekuatan permintaan dan penawaran


dapat membuat strategi seperti
pilihan yang wajar bagi banyak
investor
Passive Strategies:
The Capital Market Line
aset berisiko pasif memiliki portofolio
yang terdiversifikasi dari saham biasa
seperti S&P 500.
Capital Market Line (CML) adalah
garis alokasi modal terbentuk dari T-
bills 1 bulan dan indeks saham
(misalnya S&P 500).
Passive Strategies:
The Capital Market Line

CML digunakan oleh strategi yang


melibatkan investasi dalam dua
portofolio pasif:

jangka pendek hampir bebas risiko


seperti T-bills (atau pasar uang)
saham biasa yang meniru indeks pasar
yang luas.

Anda mungkin juga menyukai