Anda di halaman 1dari 74

PEKERJAAN BORED PILE PADA PROYEK

THE HUNDRED MEGA KUNINGAN


JAKARTA

OLEH:
ARISHA VIRGIARA HASANAH
(141111005)
NOVA SETIAWATI
(141111023)

PROGRAM STUDI KONSTRUKSI GEDUNG


JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
LATAR BELAKANG PERENCANAAN
PELAKSANAAN

The Hundred Mega Kuningan merupakan proyek yang termasuk proyek


besar. Dilihat dari segi volume bangunan dan banyak nya jumlah
lantai. Dalam membuat gedung yang aman dan nyaman dalam
penggunaan nya kelak diperlukan daya dukung bangunan yanng baik
termasuk pada sistem pondasi sebagai dasar dari sebuah bangunan.
Pondasi yang memiliki fungsi sebagai bagian dasar bangunan
penopang berat seluruh bangunan yang langsung bersentuhan dengan
lapisan tanah. Tanah merupakan material yang benar-benar tidak
dapat terprediksi sifatnya. Maka dari itu bangunan harus memiliki
sistem pondasi yang baik agar terhindar dari bahaya-bahaya
rusaknya bangunan. Sistem pondasi yang sering digunakan di
proyek gedung bertingkat pada umumnya menggunakan pondasi dalam.
Pada proyek the hundred ini pondasi yang digunakan adalah pondasi
Bored Pile dikarenakan pondasi Bored Pile memungkinkan
pekerjaannya digunakan di daerah tersebut. Pada proyek ini
diameter Bored Pile yang digunakan adalah 1000 mm dengan
kedalaman Bored Pile yang bervariasi yaitu 30 m - 34 m dari
elevasi -7.20. Pondasi Bored Pile mempunyai daya dukung beban
tidak hanya pada ujung penampang, tetapi pada semua sisi-sisi
luarnya.
DATA PROYEK
DATA UMUM PROYEK

1. Nama Proyek : The Hundred


2. Lokasi Proyek : Jalan Dr. Ide Anak Agung, Gede Agung, Kawasan
Mega, Kuningan Jakarta, Selatan.
3. Fungsi Bangunan : Apartemen, Hotel, dan Perkantoran
4. Lama Pekerjaan : 13 Bulan
5. Sifat Kontrak : Unit Price dan Lumpsump
6. Pemilik Proyek ( Owner ) : PT. Mega Kuningan, Internasional
Properti
7. Konsultan (Owner) : PT. Farpoint Realty, Indonesia dan PT. Asia, Pasifik
Ikon

8. Konsultan Geoteknik (MK) : PT. Geo Prima

9. Konsultan Perencana : PT. Biro Design Wardhana

10. Kontraktor Pondasi : PT. Indonesia Pondasi


DATA PROYEK

Data Teknis Proyek


Struktur Bangunan Bawah : Pondasi Dalam (Bored Pile)
Mutu Beton : Bored pile k-450 dengan nilai slump 20 2.5
Data Administrasi Proyek
Sistem Pelelangan : Tender Tertutup
Sumber Dana : PT. Mega Kuningan
International Properti
STRUKTUR ORGANISASI PROYEK
LOKASI PROYEK
SITE PLAN PROYEK
METODA
PEKERJAAN
TAHAPAN PERENCANAAN PELAKSANAAN
PEKERJAAN PONDASI BORED PILE DI
PROYEK THE HUNDRED
DATA TEKNIS

1. Jumlah titik Bored Pile : 686 titik


2. Kedalaman titik Bored Pile : 30 meter
3. Diameter Bored Pile : 1 meter
SITE PREPATION
BORED PILE

Pengukuran
Mobilisasi
Persiapan peralatan
BORED PILE
Siapkan jalan kerja
Pengukuran
Persiapan peralatan
Penempatan peralatan
STAKE OUT
TITIK BORED
PILE
BORED PILE

Pile Location
PENGEBORAN
AWAL UNTUK
PEMASANGAN
PIPA CASING
BORED PILE
Pengukuran
Persiapan peralatan
y Penempatan peralatan
Water level Pengeboran awal
Cek vertikaliti dari 2 arah
instrument Melanjutkan pengeboran

x
Mata bor dengan Auger

Steel bar guide

Ground water level


BORED PILE
Pengukuran
Persiapan peralatan
Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Melanjutkan pengeboran
dengan casing
sementara

9
PABRIKASI
TULANGAN
PEKERJAAN
PENGEBORAN
BORED PILE
Pengukuran
Persiapan peralatan
Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Melanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran

9
BORED PILE
Pengukuran
Cek kedalaman Persiapan peralatan
Cek tipe tanah
Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Melanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
9 ditentukan
PEMBERSIHAN
DASAR LUBANG BOR
BORED PILE Pengukuran
Persiapan peralatan
Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pembersihan dasar
lubang bor
PEMASANGAN
TULANGAN
Pengukuran
Persiapan peralatan
BORED PILE Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pemasangan keranjang
INDOPORA besi
Pengelasan gantungan
ke casing
PENGECORA
N
Pengukuran
Persiapan peralatan
BORED PILE Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pemasangan keranjang
INDOPORA besi
Pemasangan pipa tremie
Pengukuran
Persiapan peralatan
BORED PILE Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pemasangan keranjang
INDOPORA besi
Pemasangan pipa tremie
Pengecoran
Permukaan atas beton
COL

Pipa tremie minimal 1.5 m


dari bawah permukaan beton
di dalam lubang
Min 1.5m
Pengukuran
Persiapan peralatan
BORED PILE Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pemasangan keranjang
INDOPORA besi
Pemasangan pipa tremie
Pengecoran
Pengangkatan pipa
tremie
Pengukuran
Persiapan peralatan
BORED PILE Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pemasangan keranjang
besi
Pemasangan pipa tremie
Pengecoran
Pengangkatan pipa
tremie
Pengangkatan casing
Pengukuran
BORED PILE
Persiapan peralatan
Penempatan peralatan
Pengeboran awal
Lanjutkan pengeboran
Pemasangan casing
sementara
Lanjutkan pengeboran
Pengeboran mencapai
kedalaman yang
ditentukan
Pemasangan keranjang
besi
Pemasangan pipa tremie
Pengecoran
Permukaan atas beton Pengangkatan pipa
tremie
Pengangkatan casing
Pengurukan lubang bor
pile
Selesai
SAFETY PROGRAM

Yang digunakan:
1.Helm: untuk melinidungi
kepala
2.Kacamata : Melindungi mata
pada saat mengelasatau
memotong besi gurinda
3.Sarung tangan : Melindungi
tangan pada saat berbagi
pekerjaan
4.Sepatu safety : Melindungi
kaki
5.Masker : Melindungi muka
6.Safety belt : Melindungi diri
ketika sedang di ketinggian
PEKERJAAN PENGEBORAN

Pengeboran jumlah titik dalam sehari : 4 titik


Volume Pekerjaan : 23,55
m3/titik
Kedalaman lubang : 30 meter
Alat Berat yang digunakan :

Bored Pile Machine Zoomlion ZR250C


ANALISA
PRODUKTIVIT
AS
BORED PILE MACHINE ZOOMLION ZR250C
PEKERJAAN PEMASANGAN CASING,
BESI TULANGAN DAN PIPATREMI

Alat Berat yang digunakan :


Crawler Crane
CRAWLER CRANE
EXCAVATOR KOBELCO

Model : SK200
Kapasitas Bucket (V) : 0,8 m3
Waktu Mengisi (t1) : 10s
Waktu mengayun (t2) : 10s
Waktu menumpahkan (t3) : 8s
Waktu Mengayun Kosong (t4) : 5s
Total Waktu (CT) : 33s
Efisiensi Kerja (E) : 0,83
Faktor konversi : 1,8
Cm : CT x faktor konversi
: 33 x 1,8 = 59,4 detik = 0,99 menit
Produktivitas (Q)
q = (Kapasitas Bucket x 60 x E)/CM
q = (0,8 x 60 x 0,83)/0,99 = 40,24 m3/jam
DUMP TRUCK

Jarak (L) = 10 km
Kapasitas bak (V) = 15 m3
Efisiensi alat (Fa) = 0,85
Kecepatan rata2 bermuatan (v1) = 20 km/jam
Kecepatan rata2 kosong (v2) = 30 km/jam
Waktu muat (t1) = 2 menit
Waktu dumping dan manuver (t2) = 2 menit
Waktu tempuh isi (t3) = (L:v1)x60 = 30 menit
Waktu tempuh kosong (t4) = (L:v2)x60 = 20 menit
Waktu siklus (ts) = t1+t2+t3+t4 = 54 menit
Kapasitas Produksi/jam (Q) = (V x Fa x 60) / 54
= 14,167 m3/jam
CONCRETE TRUCK MIXER

Jarak (L) = 30 km
Kapasitas Drum (Cp) = 7 m3
Efisiensi alat (Fa) = 0,85
Kecepatan rata2 bermuatan (v1) = 15 km/jam
Kecepatan rata2 kosong (v2) = 25 km/jam
Waktu mengisi (t1) = 15 menit
Waktu tempuh isi (t3) = (L:v1)x60 = 120 menit
Waktu tempuh kosong (t4) = (L:v2)x60 = 72 menit
Waktu menumpahkan (t4) = 2 menit
Waktu siklus (ts) = t1+t2+t3+t4 = 209 menit
Kapasitas Produksi/jam (Q) = (Cp x Fa x 60) / 209
= 1,708 m3/jam
OWNING
COST
Excavator Kobelco SK200 Concrete Truck Mixer (Hino
Harga Baru = Rp 850.000.000,00 260JM)
Nilai Sisa = 15% x harga Harga Baru = Rp
= 127.500.000,00 1.103.000.000,00
N = 5 tahun Nilai Sisa = 15% x harga
Owning Cost = Rp
= 127.500.000/2000 165.450.000,00
= Rp 630.750,00/h
N = 5 tahun
Owning Cost =
165.450.000/2000
= Rp 82.725,00/h
Dump Truck (Hino FM260 JD) Crawler Crane (Link Belt LS
Harga Baru = Rp 845.000.000,00 418-J 100 ton)
Nilai Sisa = 15% x harga Harga Baru = Rp
= 126.750.000,00 3.300.000.000,00
N = 5 tahun Nilai Sisa = 15% x harga
Owning Cost= 126.750.000/2000 = Rp
= Rp 63.475,00/h 495.000.000,00
N = 5 tahun
Owning Cost
= Rp 495.000.000/2000
= Rp 247.500,00/h
Borepile Machine (Zoomlion ZR250C)
Harga Baru = Rp 4.000.000.000,00
Nilai Sisa = 15% x harga
= 600.000.000,00
N = 5 tahun
Owning Cost = 600.000.000/2000
= Rp 300.000,00
OPERATIONAL COST
Excavator (Kobelco SK200)

1.Kapasitas tangki = 20 liter


2.Jenis bahan bakar = Solar
3.Daya = 133,3 HP
4.Faktor Operasi = 0,6
5.Jumlah jam pergantian alat = 0,15 jam
6.Harga alat baru = Rp 850.000.000,00
7.Harga Solar = Rp 5.950,00
8.Harga Pelumas = Rp 12.000,00
BIAYA OPERASI EXCAVATOR

1. Bahan bakar dan Pelumas 2. Spare Part dan Ban


Pemakaian solar per jam = (12,5% x Harga Alat) / (100 x
0,15 x 133,3 x 0,6 = 12 liter/jam 2000)
Biaya solar = (12,5% x 850.000.000)/ (100 x
12 x Rp. 5.950 = Rp. 71.400/jam 2000)
Pemakaian pelumas = Rp 53.125,00 /Jam
q: [(HPxfx0,003)/0,89]+ (c/t) 3. Workshop
q: [(133,3x0,6x0,003)/0,89]+(20/200) = (6,25% x Harga Alat) / (100 x
: 0,37 liter/jam 2000)
Biaya pelumas perjam = (6,25% x 850.000.000) / (100 x
0,37 x Rp. 12.000 : Rp. 4.440/jam 2000)
= Rp 26.562,00 / Jam
4. Operator
= Rp 12.500 / jam
5. Pembantu Operator
= Rp 11.000 / jam
Dump Truck (Hino FM 260JD)

1.Kapasitas tangki = 200 liter


2.Jenis bahan bakar = Solar
3.Daya = 190 HP
4.Faktor Operasi = 0,6
5.Jumlah jam pergantian alat= 0,15 jam
6.Harga alat baru = Rp 845.000.000,00
1. Bahan bakar dan Pelumas 2. Spare Part dan Ban
Pemakaian solar per jam = (12,5% x Harga Alat) / (100 x 2000
0,15 x 190 x 0,6 : 17,1 liter/jam = (12,5% x 845.000.000)/ (100 x
Biaya solar 2000)
17,1 x Rp. 5.950 : Rp. = Rp 52.813 /Jam
101.745/jam 3. Workshop
Pemakaian pelumas = (6,25% x Harga Alat) / (100 x 2000
q : [(HPxfx0,003)/0,89]+ (c/t) = (6,25% x 845.000.000) / (100 x
q : 2000)
[(190x0,6x0,003)/0,89]+(20/200) = Rp 26.406,00 / Jam
: 0,48 liter/jam 4. Operator
Biaya pelumas perjam = Rp 12.500 / jam
0,48 x Rp. 12.000 : Rp. 5.760/jam 5. Pembantu Operator
= Rp 11.000 / jam
Truck Concrete Mixer (Hino 260JM)

1.Kapasitas tangki = 200 liter


2.Jenis bahan bakar = Solar
3.Daya = 190 HP
4.Faktor Operasi = 0,6
5.Jumlah jam pergantian alat = 0,15 jam
6.Harga alat baru = Rp 1.103.000.000,00
1. Bahan bakar dan Pelumas 2. Spare Part dan Ban
Pemakaian solar per jam = (12,5% x Harga Alat) / (100 x
0,15 x 190 x 0,6 : 17,1 2000)
= (12,5% x 1.103.000.000)/
liter/jam (100 x 2000)
Biaya solar = Rp 68.934 /Jam
17,1 x Rp. 5.950 : Rp. 3. Workshop
101.745/jam = (6,25% x Harga Alat) / (100 x
2000)
Pemakaian pelumas = (6,25% x 1.103.000.000) /
q : [(HPxfx0,003)/0,89]+ (100 x 2000)
(c/t) = Rp 34.469,00 / Jam
4. Operator
q :
= Rp 12.500 / jam
[(190x0,6x0,003)/0,89]+(20/
5. Pembantu Operator
200)
= Rp 11.000 / jam
: 0,48 liter/jam
Biaya pelumas perjam
0,48 x Rp. 12.000 : Rp.
5.760/jam
Crawler Crane (Link Belt LS 418-SJ)

1.Kapasitas tangki = 200 liter


2.Jenis bahan bakar = Solar
3.Daya = 138 HP
4.Faktor Operasi = 0,6
5.Jumlah jam pergantian alat = 0,15 jam
6.Harga alat baru = Rp
3.300.000.000,00
1. Bahan bakar dan Pelumas 2. Spare Part dan Ban
Pemakaian solar per jam = (12,5% x Harga Alat) / (100 x
2000)
0,15 x 138 x 0,6 : 12,42 = (12,5% x 3.300.000.000)/ (100 x
liter/jam 2000)
Biaya solar = Rp 206.250 /Jam
12,42 x Rp. 5.950 : Rp. 3. Workshop
73.899/jam = (6,25% x Harga Alat) / (100 x
2000)
Pemakaian pelumas = (6,25% x 3.300.000.000) / (100 x
q : [(HPxfx0,003)/0,89]+ (c/t) 2000)
q : = Rp 103.125,00 / Jam
[(138x0,6x0,003)/0,89]+(20/200) 4. Operator
: 0,38 liter/jam = Rp 12.500 / jam
5. Pembantu Operator
Biaya pelumas perjam = Rp 11.000 / jam
0,38 x Rp. 12.000 : Rp. 4.560/jam
Borepile Machine (ZR 250 C)

1.Kapasitas tangki = 68 liter


2.Jenis bahan bakar = Solar
3.Daya= 242 HP
4.Faktor Operasi = 0,6
5.Jumlah jam pergantian alat = 0,15 jam
6.Harga alat baru = Rp 4.000.000.000,00
7.Harga Solar = Rp 5.950,00
8.Harga Pelumas = Rp 12.000,00
1. Bahan bakar dan Pelumas
Pemakaian solar per jam = 0,15 x 242 x 0,6 = 21,78 liter/jam
Biaya solar = 21,78 x Rp. 5.950 : Rp. 129.591 /jam
Pemakaian pelumas
q = [(HPxfx0,003)/0,89]+ (c/t)
q = [(242x0,6x0,003)/0,89]+(20/200)
= 0,59 liter/jam
Biaya pelumas perjam = 0,59 x Rp. 12.000 : Rp. 7080 /jam
2. Spare Part dan Ban = (12,5% x Harga Alat) / (100 x 2000)
= (12,5% x 4.000.000.000)/ (100 x 2000)
= Rp 250.000 /Jam
3. Workshop = (6,25% x Harga Alat) / (100 x 2000)
= (6,25% x 4.000.000.000) / (100 x 2000)
= Rp 125.000,00 / Jam
4. Operator = Rp 12.500 / jam
5. Pembantu Operator = Rp 11.000 / jam
JUMLAH BIAYA OPERASIONAL
PER KEBUTUHAN
Total biaya bahan bakar dan pelumas
=(1x71400x1376)+(1x4440x1376)+(1x101745x1376)+(1x5760x1376)+
(7x101745x1376)+(7x5760x1376)+(1x73899x1376)+(1x4560x1376)+(2x12959
1x1376)+(2x7080x137)
= Rp 1.771.849.056,00
Total biaya operator dan pembantu operator
= ((1x12500x1376)+(1x11000x1376))x12
= Rp 388.032.000,00
Total biaya spare part dan ban
=(1x53125x1376)+(1x52813x1376)+(7x68934x1376)+(1x206250x1376)+
(2x250000x1376)
=Rp 1.781.542.976,00
Total biaya workshop
=(1x26562x1376)+(1x26406x1376)+(7x34469x1376)+(1x103125x1376)+
(2x125000x1376)
=Rp 890.789.376,00
Total Biaya
=1.771.849.056,00+388.032.000,00+1.781.542.976,00+890.789.376,00
=Rp 4.832.213.408,00
*ket: hanya biaya operational belum ditambah jumlah biaya owning cost
ANALISA
BIAYA DAN HARGA
SATUAN
ANALISA HARGA SATUAN
ANALISA
SENSITIVITAS &
RESIKO
Sensitivity analysis tujuannya adalah untuk melihat
apa yang akan terjadi dengan hasil analisa proyek, jika ada
sesuatu kesalahan atau perubahan dalam dasar perhitungan
biaya atau benefit

Tujuan utama daripada analisa sensitivitas :


1.Untuk memperbaiki cara pelaksanaan proyek yang
sedang dilaksanakan
2.Untuk memperbaiki design daripada proyek,
sehingga dapat meningkatkan NPV
3.Untuk mengurangi resiko kerugihan dengan
menunjukkan beberapa tindakan pencegahan
yang harus diambil
Proyek sangat sensitif (berubah-ubah) akibat 4 hal, yaitu
:

1.Harga Output (apabila penetapan harganya berbeda


dengan kenyataan yang terjadi

2.Keterlambatan pelaksanaan (keterlambatan inovasi


teknologi, pemesanan dan penerimaan teknologi)
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai