PERIKATAN AUDIT
ULASAN
Pemilik perusahaan membutuhkan jasa audit dari KAP yang independen karena untuk memastikan bahsa laporan
keuangan perusahaan telah disusun sebagaimana mestinya sesuai dengan prinsip-prinsip pencatatan yang diatur
dalam Prinsip Standar Akuntansi Indonesia (PSAK). Jasa auditor independen digunakan untuk memberi jaminan
bahwa laporan keuangan tersebut relevan dan reliable, sehingga dapat menigkatkan kepercayaan semua pihak
yang berkepentingan dengan perusahaan tersebut, termasuk pihak Bank. Perusahaan harus melakukan Audit dari
KAP yang independen karena hal tersebut menjadi salah satu syarat bagi perusahaan dalam pengajuan kredit
pinjaman kepada Bank. Sedangkan pihak Bank juga membutuhkan Audit yang independen agar bisa dijadikan
reverensi yang bisa menambah keyakinan untuk memberikan kredit kepada perusahaan. Jasa audit dari KAP
independen merupakan penengah dari pihak perusahaan dan pihak Bank agar tidak terjadi kesalah pahaman dan
benturan kepentingan antara kedua belah pihak.
Menurut kami KAP diperolehkan menerima perikatan Audit tanpa adanya partner dan manajer audit yang ahli
di bidang perdagangan barang elektronik, karena pihak KAP bisa menggunakan jasa dari orang-orang yang ahli
dalam bidang yang dibutuhkan, misalnya orang yang ahli dalam bidang elektronik. Seperti yang dijelaskan dalam
Kode Etik Profesi Akuntan Publik Seksi 210.9.e bahwa :
Auditor memiliki kewajiban untuk mendiskusikan pemahamannya yang kurang atau rencara yang telah
disusun dengan klien pada para ahli di bidang perdagangan barang elektronik, agar semua bukti yang diperoleh
relevan dengan keadaan sebenarnya, sesuai dengan PSA no.39 ayat 9, bahwa :
Auditor harus memperoleh pemahaman tentang sifat pekerjaan yang dilaksanakan atau akan dilaksanakan oleh
spesialis. Pemahaman tersebut harus mencakup berikut ini:
Tujuan dan lingkup pekerjaan spesialis
Hubungan spesialis dengan klien
KESIMPULAN