Anda di halaman 1dari 13

GANGGUAN GENERATOR ROTOR EARTH

1. Kronologi Gangguan
19 OKTOBER 2016 JAM 01:46 Unit trip akibat VACUUM CONDENSOR LOW
19 26 Oktober 2016 dilakukan perbaikan pada:
Travelling Band Screen
Debris Filter
Balancing PA Fans
dll
26 OKTOBER 2016 JAM 01:55 Unit gagal sinkron muncul alarm
GENERATOR ROTOR EARTH
26 OKTOBER 2016 JAM 08:54 Unit mencoba sinkron instruksi dari CNTIC
namun gagal lagi. Muncul alarm GENERATOR ROTOR EARTH. KEMUDIAN
DILAKUKAN PENGECEKAN DAN MEGGER OLEH CNTIC.(HASIL TERLAMPIR)
26 29 Oktober 2016: dilakukan inspeksi (meggering dan heating
excitation system). Hasil terlampir.
29 OKTOBER 2016 JAM 16:19 Unit berhasil sinkron secara auto pada
percobaan ketiga, setelah sebelumnya 2x gagal sinkron (tidak ada alarm
rotor earth).
2. Hasil Inspeksi (26 29 Oktober 2016)
Tanggal 26 Oktober 2016:
1. Pemeriksaan panel AVR: Display Rotor Ground Fault stage 1
2. Pemeriksaan panel proteksi: Alarm Rotor Earth
3. Reset Alarm earth di AVR dan di Relay Room. Alarm hilang. Dicoba
sinkron 4x namun gagal (muncul alarm Rotor Earth)
4. Dilakukan pengukuran (megger, 26 okt 2016 dinihari):Megger total Rotor
+ Excitation system : hasil 22,6 kOhm (rendah)
5. Dicoba sinkron kembali, muncul Rotor Ground Fault stage 1 dan Stage 2
di AVR. Di panel proteksi muncul alarm Rotor Earth & trip Rotor Earth
6. Dilakukan megger pada incoming AVR: < 10 kOhm.
7. Dilakukan pelepasan dan Cleaning Carbon Brush.
8. Dilakukan Cleaning Trafo Eksitasi. Setelah itu dilakukan megger di titik
incoming AVR: 10 kOhm.
9. Dilakukan heating Trafo eksitasi. Dilakukan megger: 12 kOhm.
2. Hasil Inspeksi (26 29 Oktober 2016)
Tanggal 27 Oktober 2016:
1. Dilakukan blower heater pada trafo eksitasi dan penambahan heating
lamp.
2. Dilakukan visual inspection pada bus duct Antara AVR ke Brush Exciter
(sisi DC). Ditemukan cipratan semen, isolasi busbar renggang.
3. Hasil megger masih rendah.

Tanggal 28 Oktober 2016:


4. Dilakukan re-isolasi pada isolasi busbar yang renggang/rusak
5. Dilakukan heating dengan lampu pada busduct DC Antara AVR Brush
Exciter, dari tanggal 28 malam sampai tanggal 29 pagi.
2. Hasil Inspeksi (26 29 Oktober 2016)
Tanggal 29 Oktober 2016 (pagi, pk. 09.00):
1. Dilakukan pengukuran insulation resistance/megger di output AVR (sisi
DC):
1. No brush, AVR ON:
Sisi (+) 414 kOhm
Sisi (-) 238 kOhm
2. No brush, AVR OFF, F04 & F15 OPEN
Sisi (+) 832 kOhm
Sisi (-) 245kOhm
3. With Brush, AVR OFF:
Sisi (+) 237 kOhm
Sisi (-) 232 kOhm
2. Dilakukan insulation resistance/megger di input AVR (sisi AC):
1. Phase S G : 17.94 kOhm
3. Dilakukan insulation resistance/megger pada rotor generator:
1. Pole (+) to G: 25.5 Mohm
2. Pole (-) to G: 24.9 MOhm
2. Hasil Inspeksi (26 29 Oktober 2016)
Tanggal 29 Oktober 2016 (Siang, pk. 10.39):
1. Dilakukan pengukuran insulation resistance/megger di output AVR (sisi DC):
1. No brush, AVR ON:
Sisi (+) to G 1382 kOhm
Sisi (-) 1206 kOhm
2. With Brush, AVR ON:
Brush No. 17 terpasang, Sisi (+) to G: 1367 kOhm
Brush No. 24 terpasang, Sisi (-) to G: 1130 kOhm
Brush No. 17 dan No. 24 terpasang, Sisi (-) to G: 1116 kOhm
All brush terpasang, Sisi (-) to G: 946 kOhm
2. Dilakukan insulation resistance/megger di input AVR (sisi AC):
1. Phase R G : 20.5 kOhm, Phase S G : 20.9 kOhm, Phase T G : 21,2 kOhm
3. Dilakukan insulation resistance/megger di output AVR (sisi DC), Kondisi All Brush
terpasang:
Pole (+) to G : 862 kOhm
Pole (-) to G : 879 kOhm
4. Dilakukan pengukuran (pk. 15.01) megger sisi DC/Output AVR, speed 3000 rpm:
Pole (+) to G : 1547 kOhm
Pole (-) to G : 1557 kOhm
5. Dilakukan cleaning Trafo Eksitasi. Heating masih ON.Pengukuran megger incoming
AVR / sisi AC:
Phase R G : 36.7 kOhm, Phase S G : 39.2 kOhm, Phase T G : 39.7 kOhm
3. Analisa Penyebab

1. Rotor ground terjadi ketika unit stop lebih dari 2 3 hari


2. Rotor ground mengakibatkan Sequence Synchrone gagal /
terputus
3. Alarm rotor ground diperkirakan terjadi akibat menurunnya
tahanan isolasi pada sistem eksitasi sisi DC/output AVR
4. Menurunnya tahanan isolasi terutama akibat kelembaban
pada area busduct Antara AVR dan Brush exciter
4. Failure Defense Task

NO TASK TYPE FREQ PIC


1 Cleaning + heating busduct Antara AVR - PRO Stop > 2d HAR
Brush
2 Inspect dan Test proteksi 64 F dengan PERIODIC OH HAR
pabrikan
3 Kajian pemasangan fix heater pada PRO tbd Eng
busduct. ON manual saat stop > 2d
4 Pemasangan alat sensor moisture di AVR PRO tbd Eng
room.
5 Perlu dimintakan data comissioning PRO tbd CNTIC
proteksi 64 F
6 Perlu dimintakan data tahanan isolasi, PRO tbd CNTIC
kapan alarm mulai bekerja
7 Kajian Improvement ruangan trafo PRO tbd Eng
eksitasi
LAMPIRAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai