Pengobatan Tradisional

Penyakit Bisul
Penyakit Bisul
Bisul adalah benjolan yang tumbuh
di dalam kulit, nyeri bila disentuh
atau didiamkan, berwarna merah
meradang, dan berisi nanah akibat
dari infeksi bakteri yang masuk
melalui pori-pori kemudian
menginfeksi akar rambut (folikel
rambut).

Penyebab bisul yaitu infeksi oleh

bakteri Staphylococcus aureus
pada kulit.
 Staphylococcus aureus adalah bakteri gram positif
yang merupakan flora normal pada saluran pernapasan
atas dan kulit. Pada individu sehat, S. aureus biasanya
hanya berperan sebagai karier. Infeksi serius akan terjadi
ketika resistensi inang melemah karena adanya perubahan
hormon; adanya penyakit, luka, atau perlakuan
menggunakan steroid atau obat lain yang mempengaruhi
imunitas sehingga terjadi pelemahan inang. Infeksi
S.aureus diasosiasikan dengan beberapa kondisi patologi,
diantaranya bisul, jerawat, pneumonia, meningitis, dan
arthritis.
Gejala

Warna kulit memerah

Timbul benjolan yang terasa sakit dan semakin besar
Terjadi pembengkakan pada sekitar benjolan
Terdapat nanah
Demam
Badan Pegel-pegel
Kelelahan
Obat Bisul Tradisional
Obat Bisul Tradisional
Bawang Putih
Bawang putih dapat menjadi antibiotik alami untuk
menyembuhkan bisul . Kandungan bawang putih yang
berfungsi sebagai antibakteri adalah Allicin.
Cara : menumbuk beberapa siung bawang putih
kemudian dibalurkan pada bisul.

Daun Ubi Jalar

Daun ubi jalar merupakan dedaunan herbal yang
memiliki kandungan alami yang mampu melawan
bakteri dan parasit penyebab infeksi. Senyawa
kimia yang berperan sebagai antibakteri adalah
antosianin dan flavonoid
Cara : beberapa lembar daun ubi jalar dibakar
hingga agak layu. Dibiarkan beberapa menit
kemudian ditempelkan pada bisul
 Obat Bisul Tradisional
Daun Sirsak
Ramuan Daun Sirsak bermanfaat untuk menjaga dan
meningkatkan stamina tubuh menjadi lebih kuat dan
kuman tidak mampu menyerang daya tubuh kita.
Manfaat Daun Sirsak didapatkan dari kandungan
antioksidannya yang tinggi yang mampu meningkatkan
kekebalan tubuh melawan penyakit. Selain itu juga
mengandung tanin dan flavonoid yang berperan sebagai
antibakteri.
Cara : Daun sirsak ditumbuk hingga halus kemudian di tempelkan
pada bisul
Herba Bandotan
Penelitian farmakologi yang telah dilakukan di beberapa
negara memperlihatkan bahwa ekstrak alkohol bandotan
memiliki efek inhibitor terhadap perkembangan beberapa
bakteri seperti S. aureus
Cara : Herba bandotan segar dilumatkan hingga hancur
kemudian ditempelkan pada bisul
 Obat Bisul Tradisional
Daun dan Getah Kamboja
Kandungan tanin dalam daun dan getah kamboja
dipercaya dapat digunakan sebagai antibakteri dalam
pengobatan bisul.
Cara : Getah daun kamboja dapat dioleskan secara
langsung pada bisul
Daun kamboja diolesi minyak kelapa dan
ditempelkan pada bisul

Daun asam jawa dan Kunyit

Daun asam mengandung flavonoid dan tanin yang
berfungsi sebagai antibakteri.
Kunyit mengandung kurkumin yang berperan sebagai
antiinflamasi untuk mengurangi bengkak pada bisul.
Cara : Daun asam jawa dan kunyit ditumbuk hingga
halus kemudian di balurkan pada bisul
 Obat Bisul Tradisional
Daun Tapak dara
Kandungan daun tapak dara yang berfungsi
sebagai antibakteri adalah tanin, flavonoid,
dan alkaloid.
Cara : Satu genggam daun tapak dara
ditumbuk halus dan ditempelkan pada kulit.

Bayam Duri
Bayam duri bisa dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk
mengobati berbagai penyakit.Manfaat ini karena kandunga
kimia yang terdapat didalam bayam duri.adapu kandungan
kimia itu adalah amarantin, rutin, spinasterol, hentriakontan,
tanin, kalium nitrat, garam fosfat, zat besi, serta Vitamin (A,
C, K dan piridoksin=B6).
Cara : Bayam duri ditumbuk kemudian dioleskan pada
bisul
Pengobatan tradisional
Cara pengobatan lain lain
sederhana

Kompres panas

Diawali dengan merendam waslap

pada air hangat, kemudian diperas
airnya. Setelah itu ditempelkan
pada kulit yang terkena bisul
selama 15 menit. Dilakukan
minimal 2 kali dalam sehari
Pencegahan Bisul
Cuci tangan sebelum makan dan setelah dari kamar mandi.
Jika anda hobi mencabuti bulu ketiak, sebelum melakukannya jangan
lupa bersihkan terlebih dahulu dengan sabun dan air bersih. Hal ini
penting untuk mencegah bisul di ketiak.
Jangan memencet komedo atau bekas jerawat dengan kuku apalagi
belum cuci tangan.
Rajin mandi (2x sehari) untuk menjaga kulit Anda bebas dari bakteri.
Hindari menggosok atau memencet kulit yang rusak (luka).
Mencuci pakaian, seprai, dan handuk secara teratur. Hindari berbagai
(pinjam-meminjam) peralatan pribadi. Seperti: baju,celana, kaos kaki,
handuk.
 Daftar Pustaka
Darwis, W., dkk. 2009. Efektivitas Ekstrak Daun Ubi Jalar Merah Terhadap Bakteri
Staphylococcus aureus . Penyebab Bisul Pada Manusia. Jurnal Konservasi Hayati
Vol.05 No. 02 Oktober 2009.
Hanum, S.F., Warseno, T. Ethnomedicine Tumbuhan Obat Tradisional Masyarakat
Bali. Ekspose dan Seminar Pembangunan Kebun Raya Daerah.
Muhlisin, A. 2016. Cara Mengobati Bisul dengan Benar. http://mediskus.com. Diakses
pada tanggal 10 Oktober 2016.
Sudirga, S.K. 2004. Pemanfaatan Tumbuhan Sebagai Obat Tradisional di Desa Trunyan
Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli. Ejulnal; bumi lestari/rtf; sangket. doc/12.
Tuna, M.R., Kepel, B.J., Leman, M.A. 2015. Uji Daya Hambat Ekstrak Daun Sirsak
(Annona muricata L.) Terhadap Pertumbuhan Secara In Vitro.
Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi - USRAT Vol.4 No.4 November
2015.
Wrasati, L.P., Hartati , A., Yuarini, D.A.A. 2011. Kandungan Senyawa Bioaktif dan
Karakteristik Sensoris Ekstrak Simplisia Bunga Kamboja (Plumena sp).
Jurnal Biologi XV(2) 39-43.
Terima Kasih