Bagian Kimia Farmasi Fakultas Farmasi UNEJ Hal Hal Yang Perlu Diperhatikan Pada Analisis Sediaan Obat dengan Metode GC Komposisi Obat Preparasi Sampel Kondisis Analisis Metode meliputi: Fase gerak Fase diam Detektor (destruktif atau non destruktif) Temperatur program Tipe injeksi Flow rate Konsentrasi larutan analit & sampel Contoh Soal GC.1: Kondisi Analisis GC Fase Diam : 50% dimetilpolisiloksan Fase Gerak : Gas Helium Volume Injeksi : Splitless 1l Flow rate : 1 ml/menit Temperatur program : isothermal dari awal ad akhir 150oC Detektor : FID
Bila sampel terdiri dari 8
analit C8, C9, C10, C11, C12, C13, C14, C15 (dengan Rt berurutan dari kecil ke besar) yang memiliki titik didih yang bervariasi, apakah kondisi analisis tersebut efisien? Bila ya jelaskan! Bila tidak bagaimana solusinya agar pemisahannya lebih efisien? Pengaruh dari temperatur oven Untuk sampel dengan Td komponen jauh berbeda gunakan temperatur yang terprogram. Waktu retensi tergantung temperatur kolom Makin tinggi temperatur kolom makin singkat waktu retensinya. Temperatur yang tinggi akan memperjelek resolusi The Internal Standard Method in Gas-Liquid Chromatography Internal standar digunakan untuk memperbaiki hasil analisis Internal standar merupakan standar yang mirip dengan analit Pd GC sulit mengontrol error akibat kesalahan injeksi shg dikoreksi dengan adanya internal standar Karena kesalahan injeksi konsentrasi tdk setara dengan detektor respon shg perlu dikoreksi Contoh Soal GC.2: Contoh Soal GC.2: