WINTER

Prioritas Penerapan
Template
CATUR
PURUSARTHA

Oleh : Veni Desi (28)

 Prioritas penerapan pada Catur Asrama
Catur Asrama : empat jenjang kehidupan manusia berdasarkan
petunjuk kerohanian yang dipolakan untuk mencapai empat tujuan
hidup manusia yang disebut
Catur Purusartha.

Pembagiannya:
1. Brahmacari : masa menuntut ilmu
2. Grhasta : masa berumah tangga
3. Wanaprasta : masa menyiapkan pelepasan diri dari ikatan
keduniawiaan.
4. Sanyasin : masa yang telah lepas sama sekali dari ikatan
keduniawian (Moksa) dan hanya mengabdikan diri kepada
Tuhan (Ida Sang Hyang Widhi).
merupakan tingkatan pertama yang ditempuh oleh manusia.
Pada tahap Brahmacari tujuan hidup yang diutamakan
mendapatkan Dharma. Seseorang belajar untuk memahami
dharma dan dapat mencari nafkah di masa depan.
 2. Grhasta

Pada tahap berumah tangga ini, manusia harus sudah bekerja dan dapat hidup
mandiri karena tujuan hidup lebih diutamakan untuk mendapatkan artha dan
kama.
Kewajiban seorang Grhastha :
bekerja mencari harta berdasarkan dharma,
menjadi pemimpin rumah tangga,
menjadi anggota masyarakat yang baik
melaksanakan yadnya, yang semuanya itu memerlukan dana.
3. Wanaprasta
Pada masa ini orang akan mulai
sedikit demi sedikit melepaskan
ikatan keduniawian dan lebih
mendekatkan diri kepada Tuhan
untuk mencapai moksa.
Tujuan masa ini : persiapan mental
dan fisik untuk dapat menyatu
dengan Tuhan (Sang Hyang Widhi),
sehingga tujuan
hidup ini diprioritaskan kepada kama
dan moksa.
Pada masa ini, manusia benar-
benar mampu melepaskan diri dari
ikatan duniawi sehingga tidak
merasa memiliki apa-apa dan
sepenuhnya mengabdikan kepada
Ida Sang Hyang Widhi Wasa
dengan jalan menyebarkan ajaran
agama.
Tujuan hidup pd masa ini :
tercapainya moksa (kebahagiaan
yang tertinggi).
 Prioritas penerapan pada Catur Varna
Catur Warna : empat sifat dan bakat kelahirannya dalam
mengabdi pada masyarakat berdasarkan kecintaan yang
menimbulkan kegairahan kerja. Atau empat golongan karya dalam
masyarakat Hindu.

Pembagiannya:
1. Brahmana Warna : orang berpengetahuan suci
2. Ksatria Warna : pejuang atau pemimpin di masyarakat/negara.
3. Wesya Warna : pedagang/petani/peternak
4. Sudra Warna : pelayan
mempunyai bakat kelahiran untuk mewujudkan Catur Purusartha
dengan jalan mengamalkan ilmu pengetahuannya dan dapat
memimpin upacara keagamaan
 2. Ksatria Warna

Setiap orangnya memiliki kewibawaan dan mempunyai bakat kelahiran

yang cinta tanah air sbg pemimpin guna mewujudkan dan
mempertahankan tujuan Catur Purusartha dengan jalan
mengamalkan kepemimpinannya berlandaskan Dharma.
 3. Wesya Warna

Setiap orangnya memiliki watak tekun, terampil, hemat, cermat dan

mempunyai bakat kelahiran untuk mewujudkan tujuan Catur
Purusartha dengan jalan mengamalkan
keahliannya sebagai pedagang dan petani berlandaskan Dharma
Setiap orangnya memiliki kekuatan jasmani, ketaatan, dan mempunyai
bakat kelahiran untuk mewujudkan tujuan Catur Purusartha dengan jalan
mengamalkan ketaatan dan kekuatan jasmaninya yang berlandaskan
Dharma.