Anda di halaman 1dari 8

Pertumbuhan dan perkembangan

pada tumbuhan
Pengertian

Pertumbuhan
Perubahan atau perkembangan yang terjadi pada ukuran dan jumlah populasi
sel serta bersifat tak dapat kembali ke bentuk semula (irreversible).

Perkembangan
Diferensiasi sel atau pengkhususan sel makhluk hidup menjadi struktur
tertentu.
Pohon gulma
Faktor- faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan gulma

Faktor internal :
Hormon auksin = merangsang pemanjangan batang, pertumbuhan akar,
percabangan, perkembangan buah, dan dominansi apikal. Hormon ini
ditemukan di embrio biji, meristem apikal, dan daun muda.

Sitokinin = mempengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi akar,


merangsang, perkecambahan, pembungaan, serta memperlambat
penuaan. Hormon ini dapat ditemukan di akar.
Giberelin = merangsang pertumbuhan batang, perkecambahan,
perbungaan, dan pembentukan tabung serbuk sari. Hormon ini dapat
ditemukan di meristem apical di tunas dan akar, serta embrio.

Asam Absisat (ABA) = menghambat pertumbuhan, menutup stomata


selama tumbuhan kekurangan air, dan memicu dormansi. Hormon ini
dapat ditemukan di daun, batang, dan buah yag hijau.
Faktor eksternal :
Nutrisi = sebagai energi yang diperlukan tubuh.
Cahaya = untuk proses fotosintesis.
Oksigen = untuk proses pertumbuhan, tanpa oksigen tumbuhan
akan mati.
Air = untuk proses pertumbuhan dan perkembangan. Kekurangan
dan kelebihan air dapat menyebabkan kelainan pada tumbuhan.
Suhu = berperan langsung dalam proses biologis. Suhu yang
rendah atau tinggi dapat menyebabkan enzim tidak bekerja.
dominansi apikal diartikan sebagai persaingan antara tunas pucuk dengan tunas
lateral dalam hal pertumbuhan.

Anda mungkin juga menyukai