23

Cara Menggunakan toki

toki menghubungkan dua kalimat, dan
merupakan anak kalimat keterangan waktu,
saat terjadinya suatu perbuatan atau
keadaan pada kalimat utama.

Contoh:
Kemarin saya pergi ke pasar.
Kinou ichiba e ikimashita.

Kemarin saya pergi ke pasar.

Ketika saya pergi ke pasar,

Ketika saya pergi ke pasar, saya ber-

temu teman.

 When.
Ketika / Pada waktu

 When.
Ketika / Pada waktu

toki menghubungkan dua kalimat, dan
merupakan anak kalimat keterangan waktu,
saat terjadinya suatu perbuatan atau
keadaan pada kalimat utama.

Contoh lain:
Waktu (ketika) mengantuk, saya minum kopi.
Nemui toki, koohii wo nomimasu.
Nemui toki, koohii wo nomu.
Mari berlatih menterjemah
1. Pada waktu saya kesepian, saya menyanyikan lagu.
2. Pada saat saya kesepian, saya menyanyikan lagu sambil
bermain piano.
3. Saat tidak punya uang, saya tidak bersemangat.
4. Pada waktu makan, jangan berbicara. (Itu) tidak sopan.
5. Pada waktu mengemudi, jangan menelpon maupun kirim
sms.
6. Saat saya bertemu Arora, saya rasa dia cantik.
7. Ketika makan, orang Jepang memakai sumpit.
8. Saat tidak mengerti, bertanyalah pada guru.
9. Ketika aku merindukan mu, ku tak tahu harus bagaimana.
10.Ketika senggang, tulislah surat untuk ku.

Ketika umur menjadi (bisa)
1. Ketika berumur 1 tahun, saya menjadi bisa berjalan.
2. Ketika berumur 2 tahun, saya menjadi bisa bicara.
3. Ketika berumur 4 tahun, saya menjadi bisa
membaca.
4. Ketika berumur 6 tahun, saya bisa mengendarai
sepeda.
5. Ketika umur 8 tahun, saya menjadi bisa bermain
piano.
6. Ketika umur 10 tahun, saya sudah menjadi bisa
berenang.