Anda di halaman 1dari 13

PENGERTIAN ADIKSI

Adiksi menurut Thombs (2006), dapat dilihat dari beberapa perspektif, yaitu
sebagai perilaku yang tidak bermoral, penyakit dan perilaku maladaptive dimana
adiksi dapat dipelajari dan berada dibawah pengaruh lingkungan, keluarga, dan
sosial.

Adiksi dikemukakan oleh Carroll (2000), adiksi dapat didefinisikan sebagai


penggunaan obat-obatan secara kompulsif dimana perilaku pengguna sebagian
besar dikontrol oleh substansi tersebut dan mempunyai efek psikoaktif yang dapat
merusak individu atau masyarakat.
(1) Fisik (2) Mental
mudah jatuh sakit, sebagian cenderung berpikiran negatif,
besar menjadi kurus, dan susah untuk berkonsentrasi,
mata cekung dan daya ingat menurun
Rondy (2006)
menyatakan
bahwa adiktif
dapat merusak 4
aspek kehidupan,
antara lain:
(3) Emosi (4) Spiritual
setiap gejolak emosi yang jorok terhadap diri sendiri dan
datang ditutup dengan lingkungan, serta jauh dari
pemakaian narkoba Tuhan
2.
DAMPAK
PSIKIS
1. 3.
DAMPAK DAMPAK
FISIK SOSIAL

DAMPAK
ADIKSI
1. DAMPAK FISIK
1. Gangguan pada system syaraf (neurologis) seperti: kejang-kejang,
halusinasi, gangguan kesadaran, kerusakan syaraf tepi
2. Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) seperti:
infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah
3. Gangguan pada kulit (dermatologis) seperti: penanahan (abses), alergi,
eksim
4. Gangguan pada paru-paru (pulmoner) seperti: penekanan fungsi
pernapasan, kesukaran bernafas, pengerasan jaringan paru-paru
5. Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh
meningkat, pengecilan hati dan sulit tidur
6. Dampak terhadap kesehatan reproduksi adalah gangguan pada endokrin,
seperti: penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron,
testosteron), serta gangguan fungsi seksual
7. Dampak terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara
lain perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan
amenorhoe (tidak haid)
8. Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum
suntik secara bergantian, risikonya adalah tertular penyakit seperti hepatitis B,
C, dan HIV yang hingga saat ini belum ada obatnya
9. penyalahgunaan narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi Over Dosis yaitu
konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over
dosis bisa menyebabkan kematian
2. DAMPAK PSIKIS
1. Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan
gelisah
2. Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal,
penuh curiga
3. Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang
brutal
4. Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan
tertekan
5. Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak
aman, bahkan bunuh diri
Ciri psikologis individu adiktif (Rondy, 2006)

Prestasi belajar menurun


Tidak mau bersosialisasi (mengisolasi diri)
Terlambat pulang ke rumah
Jorok (terhadap diri sendiri dan lingkungan)
Malas
Bohong (pintar memanipulasi)
Egois
Sensitif
boros (banyak pengeluaran)
3. DAMPAK SOSIAL

1. Gangguan mental, anti-sosial dan asusila,


dikucilkan oleh lingkungan
2. Merepotkan dan menjadi beban keluarga
Bahaya Adiksi berdasarkan perilaku adiktif

3. Adiksi Seks
Adiksi Seksual adalah
2. Adiksi Junk food perilaku seseorang yang
1. Adiksi rokok Junk Food dapat membuat memiliki dorongan seks yang
Ketergantungan dari rokok orang bisa kecanduan. Sifat tinggi disertai dengan obsesi
dipersepsikan oleh perokok kecanduannya juga sama berlebihan terhadap seks
sebagai kenikmatan yang seperti rokok dan heroin. dan hal ini mendominasi isi
memberikan kepuasan Penelitian Profesor Paul pikiran orang tersebut,
psikologis. Gejala ini dapat Kenny dari Scripps Research sehingga perilaku ini
dijelaskan dari konsep Institute, Florida, Amerika mengganggu kehidupan
tobacco dependency Serikat menemukan sehari-harinya dalam
(ketergantungan rokok). makanan berlemak dan pekerjaan atau hubungan
Yang artinya, perilaku mengandung gula tinggi interpersonal yang sehat.
merokok merupakan memicu "pusat kesenangan" Orang yang sudah
perilaku yang pada otak, yang juga terjadi kecanduan seks cenderung
menyenangkan dan pada orang yang kecanduan menganggap seks itu adalah
bergeser menjadi aktivitas obat. Hal ini membuat obat dalam semua hal.
yang bersifat obsesif seseorang kecanduan Indikasinya yaitu adanya
makanan tidak sehat. perasaan ingin mengulangi
perasaan yang dialami tiap
6. Adiksi Internet / Internet
4. Adiksi Games Addiction
Perilaku nge-game yang Internet Addiction merupakan
5. Adiksi Berbelanja / keadaan dimana terjadi
sudah berat bisa dimasukkan Shopping Addiction ketidakmampuan seseorang
dalam perilaku adiktif. untuk mengontrol penggunaan
Maksudnya perilaku nge- Shopping Addiction adalah internet yang pada akhirnya
game itu mirip seperti zat perilaku berbelanja yang dapat menyebabkan keadaan
adiktif. Dikatakan adiktif ap kronis, berulang, yang telah stress maupun gangguan pada
abila dikonsumsi oleh menjadi respon utama fungsi individu
organisme hidup dapat dalam situasi atau perasaan tersebut.Penelitian tentang
negatif (OGuinn dan Faber, kecanduan internet
menyebabkan kerja biologi mengindikasikan bahwa
serta menimbulkan 1992 dalam Edwards, 1993) penderita IAD ( Internet Adiction
ketergantungan atau adiksi Shopaholic biasanya memiliki Disorder ) memiliki White Matter
yang sulit dihentikan dan tingkat kepercayaan diri yang abnormal. hal ini
berefek ingin yang rendah, tingkat berpengaruh kepada kontrol
menggunakannya secara emosi, kontrol perhatian atau
berkhayal tinggi dan depresi, focus, kontrol kognitif serta
terus-menerus yang jika kecemasan dan obsesi yang pengambilan keputusan.
dihentikan dapat memberi tinggi. penderita kecanduan internet
efek lelah luar biasa atau sering menunjukkan jenis
rasa sakit luar biasa. perilaku kompulsif dan impulsive
yang serupa.
7. Adiksi Film Porno
Kecanduan pornografi adalah perilaku berulang untuk melihat hal-hal
yang merangsang nafsu seksual, dapat merusak kesehatan otak dan
kehidupan seseorang,
pornografi dapat menyebabkan kerusakan pada lima bagian otak,
membuat prestasi akademik menurun, orang tidak bisa membuat
perencanaan, mengendalikan hawa nafsu dan emosi, mengambil
keputusan dan berbagai peran eksekutif otak sebagai pengendali
impuls-impuls.

8. Adiksi Judi
berjudi juga merupakan kecanduan psikologis yang murni disebabkan
pengkondisian, pengaruh lingkungan atau karena terbiasa melakukan
sesuatu berulang-ulang.
mereka akan rela berbohong, berhutang, menjual barang-barang
berharga hingga yang bukan milik pribadinya untuk berjudi.

9. Adiksi Smartphone
Pada remaja pengguna smartphone yang aktif didapatkan perubahan
perilaku; mudah mengalami banyak keluhan somatik/fisik, konsentrasi
yang menurun, depresi, cemas, kenakalan remaja dan menjadi lebih
agresif. Mereka yang mengalami adiksi smartphone juga mengalami
penurunan kualitas belajar dan bekerja. Mereka yang mengalami adiksi
smartphone cenderung mengabaikan interaksi sosial yang sebenarnya
sangat dibutuhkan oleh seseorang yang sehat mental.
Kesimpulan

Adiksi adalah suatu penyakit yang menyerang 4


aspek kehidupan manusia (fisik, mental, emosional,
dan spiritual ) yang di sertai dengan obsesi fisik dan
perilaku kompulsif (mengulang-ngulang).

Bahaya Adiksi diantaranya mencakup 3 aspek yaitu


fisik , psikis dan sosial

Anda mungkin juga menyukai