Keperluan Sehari-hari
Biaya Bulanan
Bayar Cicilan
PANEN
HARGA RENDAH
Kelanjutan Tanam
PETANI/UKM/
Koperasi TDK MEMILIKI ASET
TETAP
KEBUTUHAN HIDUP
TUNDA JUAL
(Petani memperoleh selisih kenaikan
harga)
PEMBIAYAAN KOMODITAS
(Optimalisasi Modal Kerja)
TUMBUHNYA INDUSTRI
SISTEM
(Kemudahan Pembiayaan
Perdagangan)
RESI GUDANG
Dok Kepemilikan & Negotiable
INSTRUMEN KEBIJAKAN
PENGENDALIAN STOK & INFLASI
Sistem Informasi RG Terintegrasi Online & Real Time
Sistem Informasi
Resi Gudang / IS-WARE
PUSAT REGISTRASI
AGUNAN KE BANK/LKNB
Asuransi
JUAL-BELI
GUDANG Resi Gudang
PETANI / -PASAR LELANG
PEDAGANG
PENGELOLA -Jual Langsung
GUDANG
Uji Mutu
DISIMPAN/
LPK TANDA KEPEMILIKAN
BARANG
PENJAMINAN
SISTEM RESI GUDANG
LEMBAGA PELAKSANA PENJAMINAN
BARANG DALAM SISTEM RESI GUDANG
(Permendag No. 35/M-DAG/PER/05/2016)
Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 35/M-DAG/PER/05/2016 Perubahan
Kedua atas Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 37/M-DAG/PER/11/2011
tentang Barang Yang Dapat Disimpan di Gudang dalam Penyelenggaraan
Sistem Resi Gudang:
Barang Yang Dapat Disimpan di Gudang Dalam Rangka Sistem Resi Gudang
adalah : Gabah, Beras, Jagung, Kopi, Kakao, Lada, Karet, Rumput Laut,
Rotan, Garam, Gambir, Teh, Kopra, dan Timah
Penetapan Selanjutnya tentang barang dalam SRG dilakukan dengan
mempertimbangkan rekomendasi dari PEMDA, instansi terkait atau asosiasi
komoditas (tetap memperhatikan persyaratan Pasal 3 Peraturan Mendag No.
37 Tahun 2011: Daya simpan, standard mutu, jumlah minimum barang yang
disimpan).
Skema Subsisi Sistem Resi Gudang
PMK 171/PMK.05/2009 tentang Skema Subsidi Resi Gudang (SRG) & Permendag Nomor 66/M-DAG/PER/12/2009 tentang
Pelaksanaan Skema Subsidi Resi Gudang
Beban bunga kepada Peserta S-SRG (Petani, Kelompok Tani, Gapoktan, Koperasi) ditetapkan sebesar 6% per tahun/0,5% per bulan.
Selisih tingkat bunga S-SRG dengan beban bunga Peserta S-SRG merupakan subsidi Pemerintah.
Pemerintah memberikan Subsidi Bunga selama masa jangka waktu S-SRG paling lama 6 (enam) bulan, tidak termasuk perpanjangan
jangka waktu pinjaman dan/atau jatuh tempo Resi Gudang.
Maksimal kredit per petani adalah Rp 75 juta
SUMATERA UTARA
1. Serdang Bedagai
2. Karo
3. Simalungun MALUKU
4. Langkat 1. Maluku Tengah
5. Deli Serdang
SUMATERA BARAT
1. Solok
PAPUA
2. Pasaman Barat
1. Jayapura
3. Lima Puluh Kota
4. Tanah Datar
SULAWESI TENGGARA
1. Konawe
2. Konawe Selatan
BENGKULU 3. Wakatobi
1. Kepahiang 4. Kolaka
SUMATERA SELATAN
1. Banyuasin SULAWESI SELATAN
2. Pagar Alam 1. Gowa
3. Musi Banyuasin 2. Bone
3. Bantaeng
4. Takalar
5. Sidrap
6. Palopo
JAWA TIMUR 7. Pinrang
LAMPUNG BANTEN JAWA BARAT 1. Ngawi 8. Luwu
1. Lebak
DKI 1. Indramayu NTB NTT 2. Pasuruan
1. Lampung Selatan JAWA TENGAH DIY BALI 9. Luwu Timur
2. Pandeglang 1. Jakarta 2. Cianjur 1. Sumbawa 3. Nganjuk
2. Lampung Tengah 1. Demak Bantul Badung Kupang 10. Luwu Utara
4. Jombang
3. Lampung Timur 3. Tangerang 3. Garut 2. Kudus 2. Lombok Timur 11. Gowa
5. Sampang
4. Tanggamus 4. Bogor 3. Jepara 3. Dompu 6. Madiun 12. Pinrang
5. Tulang Bawang 5. Sumedang 4. Pekalongan 4. Lombok Barat 7. Sumenep 13. Sidrap
6. Pesisir Barat 6. Kuningan 5. Banjarnegara 5. Lombok Timur 8. Probolinggo 14. Makassar
7. Bandar Lampung 7. Subang 6. Grobogan 6. Lombok Tengah 9. Blitar 15. Bone
8. Majalengka 10. Lamongan
7. Blora 11. Situbondo
9. Purwakarta 8. Wonogiri 12. Tuban
10. Tasikmalaya 9. Kebumen 13. Malang
11. Ciamis 10. Cilacap 14. Bojonegoro
12. Karawang 11. Pemalang 15. Kediri
13. Indramayu 12. Purworejo 16. Jember
14. Bandung 17. Banyuwangi
13. Banyumas 18. Bondowoso
15. Cianjur 14. Pekalongan 19. Banyuwangi
16. Ciamis 15. Karanganyar 20. Tulungagung
17. Subang 16. Sragen 21. Nganjuk
17. Pemalang 22. Ngawi
Belum disetujui Sudah disetujui sbg
Gudang SRG
Gudang Swasta 23. Bojonegoro
sbg Gudang SRG 24. Mojokerto
25. Jombang
LATAR BELAKANG PASAR LELANG KOMODITAS
MANFAAT MANFAAT
8
RANTAI PEMASARAN PERDAGANGAN
Bandar / Pedagang
Penebas/ Pedagang
Pedagang
Centeng Pengecer
Petani Pengepul/ Besar Konsumen
Di Pasar Di Pasar
Pengumpul Di Pasar
Induk Rakyat
Induk
Berlokasi di Sentra Produksi Berlokasi di Daerah Pemasaran
9
PERSEBARAN PASAR LELANG KOMODITAS (PLK)
Gorontalo Sulut
Sumbar
Jambi
PT IPASAR INDONESIA
&
PT ASIA COMMODITY
MARKETPLACE
Lampung Sultra
Jateng Jatim Sulsel
Jabar
PT POS INDONESIA DI Yogya
(PERSERO) Bali Dinas Perdagangan(9 PL)
NTB
Revitalisasi (4 PL)
Swasta Murni (4)
PASAR LELANG KOMODITAS ONLINE
Penawaran Beli
Penawaran Jual
Transaksi INFORMASI
Lelang HARGA
Penawaran Beli
Peran Gudang SRG dan Pasar Lelang Komoditas
dalam Mendukung Sistem Logistik Nasional
Harga Optimal
13
MODEL BISNIS INTEGRASI SISTEM RESI GUDANG (PEMBIAYAAN) DAN
PASAR LELANG KOMODITAS (PEMASARAN)
BAPPEBTI:
Pembinaan, Pengaturan & Pengawasan
Petani,Poktan,
UKM/Kop.,
BUMN/D
SISTEM PASAR Pedagang/
RESI LELANG Pelaku Usaha/
GUDANG KOMODITAS Eksportir
Online/Outcry
SISTEM
RESI GUDANG
INFORMASI HARGA INFORMASI HARGA
19
SINERGI ANTAR INSTANSI/LEMBAGA DALAM MENDUKUNG
SRG & PASAR LELANG KOMODITAS
Pemerintah Pusat & Daerah - Akademisi - Sektor Swasta
PASCA-PANEN
PRA-PANEN MASA-PANEN
& PEMASARAN
KEMENTAN, KEM. KUKM, BPPT, KKP, KEMPRIN,
KKP, PEMDA, SKPD, KEMENTAN, SKPD, INSTANSI KEM. PERDAGANGAN (BAPPEBTI)
INSTANSI TERKAIT TERKAIT
TPID, PEMERINTAH DAERAH, PEMDA; PELAKU USAHA, BUMN ,
BI,TPID, BUMN/BUMD BUMN/BUMD, PENGELOLA PENGELOLA GUDANG
GUDANG
BI, TPID, PERBANKAN/LEMBAGA
PEMBEBASAN KETERGANTUNGAN KEUANGAN NON BANK, AKADEMISI
PETANI/UKM PADA TENGKULAK (MELALUI
SKEMA PENDANAAN/ DANA YANG
TERSEDIA DEPARTEMEN/BUMN TERKAIT): BANTUAN PERALATAN PENGERING, SRG DAN PLK
PENGUATAN KELEMBAGAAN PETANI SORTASI, PERGUDANGAN SEHINGGA:
MUTU LEBIH BAIK;
PEMBERDAYAAN UKM/KOPERASI WAKTU PENYIMPANAN LEBIH PANJANG; SOSIALISASI DAN EDUKASI
HARGA TERBAIK
PENDAMPINGAN
Urusan PEMERINTAH PUSAT di bidang
Pembinaan SRG (Pasal 32 UU No. 9/2011)
Pasal 32
(1) Urusan Pemerintah Pusat di bidang pembinaan Sistem Resi Gudang meliputi :
a) penyusunan kebijakan nasional untuk mempercepat pengembangan Sistem
Resi Gudang;
b) pengoordinasian antarsektor pertanian, keuangan, perbankan, dan sektor
terkait lainnya untuk pengembangan Sistem Resi Gudang;
c) pengoordinasian antara Sistem Resi Gudang dan Perdagangan Berjangka
Komoditi;
d) pengembangan standardisasi komoditas dan pengembangan infrastruktur
teknologi informasi;
e) pemberian kemudahan bagi sektor koperasi, usaha kecil dan menengah,
serta kelompok tani di bidang Sistem Resi Gudang; dan
f) penguatan kelembagaan Sistem Resi Gudang dan infrastruktur
pendukungnya, khususnya sektor keuangan dan pasar lelang komoditas.
Pasal 33
22
DUKUNGAN YANG DIPERLUKAN
1. Sinergi Fasilitasi Mesin Pengering, Penggilingan/Pengolahan, Lantai Jemur, Sarana Angkut untuk
mendukung SRG
2. Pendampingan dan Penguatan Modal bagi Poktan, Gapoktan dan Koperasi
3. Perluasan Akses Pasar melalui Integrasi SRG dan Pasar Lelang Komoditas
4. Penugasan BUMN sebagai standby buyers / jaminan pembelian komoditas SRG
5. Implementasi SRG sebagai salah satu indikator kinerja Pemerintah Daerah
6. Penurunan Suku Bunga Subsidi Resi Gudang
7. Penunjukan /Pembentukan Lembaga Penyalur Pembiayaan SRG
8. Penyediaan PMN untuk Lembaga Pelaksana Penjaminan SRG
9. Resi Gudang sebagai dokumen pendukung transaksi ekspor dan bukti serap impor komoditas
10. Implementasi SRG di Luar Negeri guna pengendalian harga beli komoditas pangan impor
11. Diversifikasi produk Pasar Modal melalui portofolio Resi Gudang
12. Memasukkan SRG sebagai instrumen pendukung sistem pangan dalam kebijakan pangan nasional
dan bumi pun
tersenyum
TERIMA KASIH
24
Transaksi Sistem Resi Gudang
(s.d 30 November 2016)
Nilai Resi Gudang dan Pembiayaannya
150 116.51
108.95
93.18
75.80 81.17
Milyar Rupiah
100 66.99
58.65
45.60 42.39
40.07
50 24.05
15,44
1.43 0.31 0.55 0.14 8.68 4.22
0
2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 *)
Nilai RG Nilai Pembiayaan
PENERBITAN DIAGUNKAN
KOMODITI
Jumlah Resi Volume (ton) Nilai Barang (Rp) Jumlah Resi Nilai (Rp)
Gabah 2.119 72.995,29 372,5 Milyar 1.720 224,6 Milyar
Beras 134 7.915,10 59,9 Milyar 111 33,3 Milyar
Jagung 108 5.699,07 19,24 Milyar 74 11,2 Milyar
Kopi 36 631,57 36,56 Milyar 27 20,8 Milyar
Rumput Laut 16 555,57 4,2 Milyar 7 1,0 Milyar
Kakao 1 3,14 78,5 Juta - -
Rotan 3 31,16 264,6 Juta - -
TOTAL 2.417 87.830,9 492,93 Milyar 1.944 291,2 Milyar
PERKEMBANGAN PASAR LELANG KOMODITAS
1,895.8
1,798.4
1,723.3 1,726.4
1,686.0
20%
1,217.0
1,110.5
1,069.1
JAGUNG
BERAS 825.2
47% 725.8
MENTE
11% KOPRA
463.4
KACANG TANAH
277.4
LAINNYA 240.5
9%
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Januari -
Nov
2016
8%
5%
Nilai Transaksi (Rp. M)
Peran & Dukungan K/L Terkait
Kementerian
No Peran & Dukungan
/Lembaga
1 Kemenko - Koordinasi Kebijakan Percepatan Implementasi SRG di Indonesia
Perekonomian - Memasukkan SRG sebagai instrumen pendukung sistem pangan dalam kebijakan
pangan nasional
4 Kementerian - Mendorong Pemda untuk berperan aktif dalam implementasi SRG (khususnya 42
Dalam Negeri gudang)
- Membuat kebijakan untuk memasukkan implementasi SRG sebagai salah satu
indikator kinerja Pemerintah Daerah 27
Peran & Dukungan K/L Terkait
Kementerian
No Peran & Dukungan
/Lembaga
5 Kementerian Kelautan dan - Pengadaan Sarpras Pengolahan Komoditas di gudang SRG
Perikanan - Menyelenggarakan Pasar Lelang dengan mengintegrasikan SRG
- Pendampingan dan Penguatan Modal Poktan dan Gapoktan Rumput Laut dan Garam
- Pemanfaatan gudang-gudang Rumput Laut yang telah dan akan dibangun dalam
skema SRG;
- Mengoptimalkan peran Laboratorium Pembinaan dan Pengujian Mutu Hasil Perikanan
(LPPMHP) di daerah sebagai LPK Uji Mutu Rumput Laut dalam pelaksanaan SRG
- Mendorong pelaksanaan SRG untuk komoditi Garam;
6 Kementerian Pertanian - Pengadaan Sarpras Pengolahan Komoditas di gudang SRG
- Pendampingan dan Penguatan Modal Poktan dan Gapoktan
- Pelaksanaan SRG di gudang yang dibangun Kementan
- Penggunaan Resi Gudang sebagai bukti serap impor
- Pemberdayaan Penyuluh Lapangan Pertanian
- Sinergitas Program Ketahanan Pangan Nasional
28
Peran & Dukungan K/L Terkait
Kementerian
No Peran & Dukungan
/Lembaga
8 Kementerian Keuangan - Penyiapan PMN Dana Jaminan SRG
- Penurunan Suku Bunga Subsidi Resi Gudang
- Mendorong perbankan untuk secara aktif menjadi penyalur Skema Subsidi Resi
Gudang (S-SRG)
- Percepatan pembayaran S-SRG kepada perbankan
- Koordinasi pembentukan BLU sebagai alternatif lembaga penyalur pembiayaan SRG
9 Kementerian Lingkungan - Peyiapan BPPHP sebagai lembaga yang dapat mengeluarkan sertifikat uji mutu rotan
Hidup dan Kehutanan - Sinergi program dan kegiatan dengan SRG
10 Bank Indonesia - Pendampingan dan Penguatan Modal Poktan, Gapoktan dan Koperasi
- Pengembangan UMKM dengan memanfaatkan skema SRG
- Pemberdayaan peran Tim TPID di daerah sebagai sarana koordinasi mendorong
pelaksaan SRG
- Penelitian guna terobosan baru
29
Peran & Dukungan K/L Terkait
Kementerian
No Peran & Dukungan
/Lembaga
11 Kementerian BUMN - Penugasan BUMN yang bergerak pada jasa logistik sebagai pengelola gudang SRG
- Penugasan BUMN yang bergerak pada jasa perdagangan sebagai standby
buyer/jaminan pembelian komoditas
- Pengusulan PMN untuk Lembaga Pelaksana Penjaminan SRG
30