TEKNOLOGI BAHAN I

BATU ALAM
KARAKTERISTIK DAN APLIKASI DALAM ARSITEKTUR

Disusun oleh

Dewi Anggun Pratiwi 212016189

Azar Muhajir 212016190
Rizki Maulana 212016189
Zainal Yazid 212016207
 SEGALA JENIS BEBATUAN AWALNYA BATUAN ALAM
TERBUAT DARI MAGMA, YANG KEMUDIAN TERJADI
PELAPUKAN KEMUDIAN PECAHAN-PECAHANNYA C. BATUAN METAMORF
MENYEBAR TERBAWA OLEH AIR, ANGIN, AKTIVITAS Batuan metamorf adalah batuan yang terbentuk dari
HEWAN YANG KEMUDIAN MENGENDAP. proses metamorfisme batuan-batuan sebelumnya
karena perubahan temperatur dan tekanan.
JENIS PROSES TERBENTUKNYA BEBATUAN : Contoh dari batuan metamorphosis yaitu gnelss
(ganes), sekis, kuarsit, milonit, serpentinit, hornfels,
A. BATUAN BEKU sekismika, filit, sabak.
Batuan cair pijar atau magma dari dalam bumi yang
membeku.
Berikut adalah contoh-contoh batuan beku : granit,
gabbro, andesit, diorit, basalt, obsidian, pumice (batu
apung), liparit, dasit, skoria, tufa gelas.

B. BATUAN SEDIMEN (ENDAPAN)

Batuan yang terbentuk melalui tiga cara utama:
pelapukan batuan lain (clastic); pengendapan
(deposition) karena aktivitas biogenik; dan
pengendapan (precipitation) dari larutan. Jenis
batuan umum seperti batu kapur, batu pasir, dan
lempung, termasuk dalam batuan endapan. JENIS BEBATUAN :
A. BATUAN KERAS (ANDESIT, SABAK, MARMER,
Penamaan batuan sedimen biasanya berdasarkan GRANIT)
besar butir penyusun yaitu breksi, konglomerat, batu B. BATUAN LUNAK (SANDSTONE, BATU
pasir, batu lanau, PALIMANAN, BALI GREEN, BREKSI, LIMESTONE,
BATU CANDI)
 Batuan jenis
keras adalah
batuan yang
usianya lebih
tua. Kondisi
tersebut
memberi
dampak
bahwa batu
BATUAN KERAS
jenis ini
mempunyai
tingkat
kepadatan
yang tinggi
dan
porositasnya
rendah.
Jenis batuan
ini sangat kuat
dan keras.
 A.
BATU ANDESIT
SUATU JENIS BATUAN BEKU VULKANIK FISIK :
YANG TERBENTUK DARI PEMBEKUAN LAVA YANG A. WARNA : ABU, ABU KEHITAMAN, BINTIK
KELUAR DARI PERMUKAAN BUMI SAAT GUNUNG HITAM
BERAPI MELETUS BERTEMPERATUR 900 - 1100 C. B. TEKSTUR : KASAR (TEKSTUR PHORFORITIK),
HALUS (TEKSTUR AFANITIK)
KARAKTERISTIK:

MASSA JENIS : 2,8 3 gr/cm3

KEKUATAN :
- TINGKAT KEKERASAN TINGGI INSULASI TERMAL :
- DAYA TAHAN KUAT - SEBAGAI PENYIMPAN PANAS SENSIBEL
- TINGKAT POROSITAS RENDAH (PORI RAPAT) Contoh: pengeringan gabah dengan tungku
- TAHAN TERHADAP LUMUT NILAI EKONOMIS : MAHAL
SUMBER : CIREBON, MAJALENGKA, JAWA
BARAT
SIFAT OPTIK :
- TIDAK TEMBUS PANDANG
- TIDAK DAPAT MEMANTULKAN CAHAYA
 APLIKASI BATU ANDESIT

1. PAGAR
2. DINDING
3. LANTAI KAMAR MANDI
4. CARPORT
5. KOLAM
6. PILAR
7. TAMAN
8. BAHAN PERKAKAS DAPUR
9. BAHAN BATU NISAN
10. BAHAN BANTALAN KERETA API
11. BAHAN PONDASI BANGUNAN
12. BAHAN PEMBUAT JALAN
 B.
BATU SABAK (KALI)
BATU SABAK / SLATE STONE LEBIH
DIKENAL DENGAN SEBUTAN BATU KALI, BATUAN
DENGAN BUTIRAN HALUS DAN HOMOGEN, MEMILIKI
FISIK :
LAPISAN-LAPISAN BERSUDUT SEHINGGA
MEMUDAHKAN DIBELAH MENJADI BENTUK A. WARNA : HITAM, ABU, COKELAT, COKELAT
LEMPENGAN. MUDA
B. TEKSTUR : KASAR (BATU KALI BELAH), HALUS
(BATU KALI BULAT)
KARAKTERISTIK:

MASSA JENIS : 1500 2200 Kg/m3

KEKUATAN :
- TINGKAT KEKERASAN TINGGI
- DAYA TAHAN KUAT
- TINGKAT POROSITAS RENDAH (PORI RAPAT) INSULASI TERMAL :
- MEMILIKI BANYAK LAPISAN - DAPAT MENYIMPAN ENERGI PANAS
NILAI EKONOMIS : MURAH (MUDAH DIDAPAT)
SIFAT OPTIK : SUMBER : SUNGAI, KAKI BUKIT
- TIDAK TEMBUS PANDANG
- TIDAK DAPAT MEMANTULKAN CAHAYA
 APLIKASI BATU SABAK

1. PAGAR
2. DINDING
3. KOLAM
4. PILAR
5. PONDASI
 C.
BATU MARMER
BATU METAMORFOSIS, TERBENTUK
KETIKA BATU KAPUR (GAMPING) MENDAPATKAN
TEKANAN DAN PANAS SEHINGGA MENGALAMI
PERUBAHAN SERTA REKRISTALISASI KALSIT.
PENYUSUN UTAMANYA ADALAH KALSIUM FISIK :
KARBONAT. A. WARNA : PUTIH, PUTIH TULANG, MERAH CORAK, HITAM.
CONTOH MARMER YAITU BRECIA MARBLE, B. TEKSTUR : BERUPA BUTIRAN GULA,
TREMOLITE MARBLE, GRAPHITE MARBLE, TALCOSE PERMUKAAN BERGELOMBANG (MARMO), PERMUKAAN
MARBLE. TERBAKAR (BAKARAN), BERMUKA GERIGI (KEPRIK), NAPOLI
(GERIGINYA LEBIH BESAR).
KARAKTERISTIK:
CONTOH:
1. MARMER STATUARIO MARBLE (FINE TEXTURE), PUTIH
MASSA JENIS : 2600 2900 Kg/m3 BERSIH.
KEKUATAN : 2. SHELL MARBLE (URAT FOSIL)
- TINGKAT KEKERASAN RENDAH (MUDAH
TERGORES)
- DAYA TAHAN RENDAH (RENTAN PATAH)
- TINGKAT POROSITAS TINGGI (PORI LEBAR)
INSULASI TERMAL :
SIFAT OPTIK : - DAPAT MENYERAP ENERGI PANAS
- TIDAK TEMBUS PANDANG NILAI EKONOMIS : MAHAL (UKURAN, VARIASI CORAK,
- DAPAT MEMANTULKAN CAHAYA BENTUK)
SUMBER : TULUNGAGUNG, LAMPUNG, JAWA
TENGAH, BANDUNG, SULAWESI, BANGKA, KALIMANTAN,
KUPANG, ITALIA.
 APLIKASI BATU MARMER

1. PAGAR
2. DINDING
3. KOLAM
4. PILAR
5. PONDASI
 D.
BATU GRANITE
KATA GRANITE BERASAL DARI BAHASA
LATIN, GRANUM. JENIS BATUAN BEKU DALAM YANG
TERBENTUK DARI HASIL PEMBEKUAN MAGMA
BERKOMPOSISI ASAM.
KARAKTERISTIK:

MASSA JENIS : 2,2 2,3 gr/cm3

KEKUATAN :
- TINGKAT KEKERASAN TINGGI (ANTI TERGORES)
FISIK :
- DAYA TAHAN TINGGI (KOKOH)
A. WARNA : PUTIH, BIRU, ABU, MERAH,
- TINGKAT POROSITAS RENDAH (PORI SEDIKIT)
MERAH MUDA. HITAM, COKELAT, CORAK.
B. TEKSTUR : FANERITIK (BUTIRAN-BUTIRAN
SIFAT OPTIK : KRISTAL DENGAN UKURAN RELATIF SAMA DAN BESAR,
- TIDAK TEMBUS PANDANG STRUKTUR MASIF / TANPA RETAKAN ATAU LUBANG)
- DAPAT MEMANTULKAN CAHAYA (GRANIT INSULASI TERMAL :
LEMBARAN DAN SUDAH DIPOLES) - KOEFISIEN EKSPANSI TERMAL SANGAT RENDAH
NILAI EKONOMIS : MAHAL (UKURAN, VARIASI
CORAK, BENTUK)
SUMBER : BANGKA, MENDALAM
PEMALANG, LAMPUNG, BELITUNG, CINA, INDIA, BRAZIL,
AMERIKA SERIKAT, ZIMBABWE.
 APLIKASI BATU GRANITE

1. BATU BAHAN BANGUNAN

2. MONUMEN
3. NISAN
4. JEMBATAN
5. DEKORASI
6. BAHAN TEGEL
Batuan jenis
lunak adalah
batu yang
usianya
lebih muda
sehingga
mempunyai
tingkat
BATUAN LUNAK
kepadatan
lebih rendah
dengan
tingkat
porositas
tinggi. Hal
inilah
yang menye
babkan jenis
batuan ini
lebih lunak.
 A.
LIMESTONE
BATU GAMPING/KAPUR (CaCO3)
TERBENTUK DARI SISA-SISA KERANG DI LAUT
MAUPUN PRESIPITASI KIMIA. DIGUNAKAN SEBAGAI 1. PIRAMID GIZA (KAIRO MESIR)
BAHAN BAKU KACA, CAMPURAN SEMEN. DIJUAL 2. WESTMINSTER ABBEY (LONDON, UK)

DALAM UKURAN 10 cm x 10 cm DAN 20 cm x 40 cm.

KARAKTERISTIK:

MASSA JENIS : 2,6 2,8 gr/cm3

KEKUATAN :
- TINGKAT KEKERASAN RENDAH-TINGGI
(VARIATIF)
- TINGKAT POROSITAS TINGGI (MUDAH LEMBAB, 1. ALAT TULIS

BERLUMUT) 2.
3.
PUPUK
SEMEN

SIFAT OPTIK :
- TIDAK TEMBUS PANDANG
-FISIK
TIDAK DAPAT MEMANTULKAN
: CAHAYA
WARNA : PUTIH ABU, ABU, HITAM, KUNING, COKELAT
TEKSTUR : LUNAK KERAS (VARIATIF)
NILAI EKONOMIS : MURAH
SUMBER : BALI, YOGYAKARTA, SUMATERA,
JAWA BARAT
 DAFTAR PUSTAKA

https://19design.wordpress.com/2011/12/02/mengenal-
batu-alam/ (diakses 1 Oktober, 03:48 PM)

https://future20.wordpress.com/2013/03/08/jenis-jenis-
batuan-ciri-ciri-dan-proses-terbentuknya/ (diakses 1
Oktober, 03:48 PM)