Anda di halaman 1dari 12

LATIHAN

1. Berapa mL air steril utk injeksi yg harus ditambahkan pada vial 2


gram aztreonam utk memperoleh konsentrasi akhir 100 mg/mL?
(karena tidak ada keterangan lain maka obat dianggap
menempati volume yg dpt diabaikan)
2. Seorang dokter menulis resep penisilin G kalium 400.000 unit IM
q6h. Dosis harus diberikan dalam volume 1 mL agar sesedikit
mungkin menimbulkan rasa nyeri pada pasien. Informasi
berikut ini tercantum pada kemasan dalam utk vial 5.000.000
unit:

Penyiapan larutan: Tambahkan 18 mL pelarut utk mencapai


konsentrasi akhir 250.000 U/mL)

Berapa banyak pelarut yg harus ditambahkan ke dalam vial


utk mendapatkan kekuatan yg dibutuhkan?
LATIHAN

3. Seorang apoteker RS menerima permintaan sbb:

Nafsilin natrium 800 mg dalam 100 mL NS

Apoteker tsb menggunakan vial nafsilin 1 g dgn petunjuk pd


etiket sbb:

Jika direkonstitusi dgn 3,4 mL pelarut, tiap vial mengandung


4 mL larutan

Namun ia merekonstitusi vial sb dengan 5 mL air steril dan


bukan dgn 3,4 mL sebagaima tercantum dlm etiket. Berapa
banyak dr larutan ini yg harus ditambahkan pd 100 mL air
salin normal utk mencapai dosis yg dibutuhkan?
LATIHAN

4. Suatu vial mengandung 6 g obat antibiotik untuk


injeksi memiliki petunjuk pada etiket sebagai berikut:

Tambahkan 8,6 mL air steril untuk injeksi untuk


mendapatkan konsentrasi akhir 1g/2mL

Setelah memeriksa pekerjaan perawat tsb, Anda


sadar bahwa ia menambahkan 6,8 mL air ke dalam
vial dan bukan 8,6 mL sebagaimana tercant um
pada etiket. Berapakah konsentrasi larutan (dalam
mg/mL) yang dibuat oleh perawat tsb?
LATIHAN

5. Berikut ini adalah formula utk gel rektal diazepam. Berapa


banyak vial injeksi 10 mL yg mengandung 5 mg/mL
diazepam yang akan diperlukan utk membuat formula
tsb?
Diazepam 100 mg
Metilselulosa 2,5 g
Metil paraben 100 mg
Gliserin 5g
Air yg dimurnikan ad 100 mL
4.2 Perhitungan Laju Aliran

Laju aliran adalah larutan IV yang diberikan


selama periode waktu tertentu
Laju aliran biasanya dinyatakan dalam
volume per waktu (yaitu mL/jam atau
mL/menit) atau tetes per waktu berdasarkan
pengaturan volume tetesan pemberian yang
digunakan

12/12/2017
Latihan Soal

1. Satu liter kantong injeksi Ringer terlaktasi


diberikan sebagai infus dengan laju 125 mL/jam.
Berapa lama pemberian infus akan berlangsung?
2. Seorang pasien menerima larutan melalui infus IV
dengan laju 36 tetes/menit. Berapa banyak larutan
yang diinfuskan dalam 3 jam jika perangkat infus
memiliki faktor tetesan 15 tetes/mL?

12/12/2017
3. Pada pukul 11.30 siang, Anda menerima order di apotek
rumah sakit dengan instruksi untuk menurunkan laju aliran
IV pasien menjadi 50 mL/jam. Saat Anda memeriksa profil
pasien ini, Anda menemukan bahwa ia telah menerima
1000 mL D5-1/2NS dengan laju 85 mL/jam dan bahwa
kantong infus terakhir mulai diberikan pada pukul 9 pagi.
Kapan pemberian kantong D5-1/2NS berikutnya dimulai,
dengan anggapan bahwa perawat mengubah laju IV pada
kantong yang sedang dipakai pada pukul 11.30 siang?

12/12/2017
4. Dosis imipenem-silastatin (Primaxin) untuk seorang
pasien pediatrik adalah 20 mg/kg q6h yang
diberikan secara intravena selama 30 menit. Satu
vial 250 mg diencerkan hingga 100 mL
menggunakan NaCl 0,9% dan diberikan pada anak
berbobot 24 pon. Berapakah laju aliran dalam
tetes/menit jika pemberian infus diatur 60
tetes/mL?

12/12/2017
5. Infus dopamin dipasang pada wanita dengan
BB 60 kg untuk memberikan 2,5
mcg/kg/menit. Spuit berisi 200 mg dopamin
dalam 50 ml larutan salin normal. Berapa laju
infusi dalam ml/jam yang dibutuhkan?

12/12/2017
6. Dopamin perlu diinfuskan dengan dosis 2
mcg/kg/menit pada pasien dengan BB 80 kg
selama 100 menit. Berapa volume infus
dopamin 0,16% b/v yang dibutuhkan?

12/12/2017
7. Set pemberian dewasa dengan ukuran tetes
baku ( 1 ml = 20 ml) digunakan untuk
menghantarkan 1,2 L larutan NaCl selama 10
jam. Berapa laju tetes harus diatur dalam
tetes/menit?

12/12/2017

Anda mungkin juga menyukai