Anda di halaman 1dari 12

Compounding - Dispensing

1. Seorang laki-laki, usia 25 tahun mengalami gatal pada kulitnya dan mendapatkan resep dokter
berupa krim gentamisin 0,1%. Sediaan krim gentamisin 0,1% yang tersedia di apotek adalah salep
dengan kemasan 5 g. Berapakah jumlah gentamisin yang terdapat dalam sediaan tersebut?
a. 0,05 mg d. 50 mg
b. 0,5 mg e. 500 mg
c. 5 mg

2. Seorang laki laki datang ke apotek membawa resep yang berisi


R/ Methylprednisolon 6 mg
Salbutamol 4 mg
m.f.pulv da in cap dtd no XII

Di apotek, hanya tersedia methylprednisolon dengan kekuatan 8 mg. Berapakah jumlah tablet
methylprednisolon yang dibutuhkan?
a. 6 d. 15
b. 9 e. 17
c. 12

3. Seorang apoteker di apotek menerima copy resep dari seorang pasien dengan obat-obatan sebagai
berikut:
R/ Aminophilin 100 mg

Ephedrine HCl 5 mg
GG 30 mg
mf pulv No X
(da in Caps)
s.t.d.d. 1 caps.
det. V
pcc
Berapakah jumlah kapsul yang harus disiapkan?
a. 5 d. 8
b. 6 e. 10
c. 7

4. Seorang laki-laki datang menebus resep ke apotek untuk anaknya yang berusia 8 tahun. Pasien
sedang menderita batuk berdahak sejak 1 hari yang lalu. Laki-laki tersebut mengatakan bahwa
anaknya tidak bisa untuk menelan tablet. Dalam resep dokter tersebut tertulis :

R/ CTM 2 mg
Ambroxol 10 mg
M.f pulv dtd No XII
S.t.d.d.1 pulv pc

Di Apotek, hanya terdapat sediaan CTM 4 mg dan Ambroxol 10 mg. Berapakah jumlah tablet CTM
yang diambil untuk membuat sediaan tersebut?
a. 3 d. 9
b. 5 e. 12
c. 6

5. Seorang Ibu datang ke apotek menebus resep untuk anaknya yang berisi amoksisilin 250 mg tiap
bungkus sebanyak 10 bungkus. Sediaan amoksisilin yang tersedia di apotek adalah tablet amoksisilin
500 mg. Berapakah jumlah amoksisilin yang harus diambil pada resep tersebut?
a. 2 tablet d. 5 tablet
b. 3 tablet e. 6 tablet
c. 4 tablet
6. Seorang perempuan, usiar 18 tahun datang ke apotek membawa resep berisi obat Salep 24 yaitu:
R/ Asam Salisilat 2
Sulfur 4
Vaselin 94 da. 20 gram
S.u.e

Berapakah berat asam salisilat yang ditimbang untuk membuat resep tersebut?
a. 0,2 gram d. 0,8 gram
b. 0,4 gram e. 2,0 gram
c. 0,6 gram

7. Seorang perempuan datang ke apotek membawa resep berisi Sulfur praecipitation 4%, asam salisilat
2%, calamine 15% dan zinc oxid 5% dalam sediaan lotion 200 mL. Berapakah sulfur yang diperlukan
untuk membuat sediaan tersebut?
a. 4 g d. 80 g
b. 8 g e. 400 g
c. 40 g

8. Seorang pasien, perempuan, usia 29 tahun, merasakan pendengarannya sedikit terganggu karena
terdapat kotoran yang mulai mengeras di telinganya. Dokter THT meresepkan obat pelunak kotoran
telinga untuk membersihkan telinga pasien dengan H2O2 1% sebanyak 30 mL. larutan yang tersedia
di apoteker adalah H2O2 50% sehingga harus dilakukan pengenceran menjadi H2O2 1% sebanyak 30
mL. berapakah jumlah H2O2 50% yang harus diambil untuk membuat resep tersebut?
a. 0,6 mL d. 0,9 mL
b. 0,7 mL e. 1,0 mL
c. 0,8 mL

9. Seorang pasien anak, usia 5 tahun,diantar ibunya ke rumah sakit dengan keluhan rasa kembung
pada perutnya. Dokter meresepkan sirup simetidin 200 mg/5 mL. Dosis yang dikehendaki dokter
adalah 120 mg (S. 3. dd.). Berapa volume sirup yang harus diberikan kepada pasien untuk satu kali
pakai?
a. 1 mL d. 4 mL
b. 2 mL e. 5 mL
c. 3 mL

10. Seorang Ibu, datang ke apotek menebus resep untuk anaknya dengan obat sebagai berikut:
R/ Parasetamol 500 mg
Gliseril Guaiacolat 100 mg
Chlorpheniramine Maleat 2 mg
m f pulv da in caps dtd no XX
S 3 d d 1 caps

Ibu tersebut menyampaikan kepada apoteker bahwa dia hanya ingin menebus setengah dari
jumlah obat yang tertulis di dalam resep. Berapakah jumlah Gliseril Guaiakolat yang harus diambil?
a. 100 mg d. 1.500 mg
b. 500 mg e. 2.000 mg
c. 1.000 mg

11. Seorang perempuan datang ke apotek membawa resep berisi ibuprofen suspensi (60 mL) ditambah
CTM 6 tablet dengan penggunaan S3dd ½ cth. Bagaimana penulisan etiket yang tepat untuk sediaan
tersebut terkait dengan aturan penggunaan?
a. 3 x sehari ½ sendok makan (15 mL) d. 3 x sehari ½ sendok takar (5 mL)
b. 3 x sehari ½ sendok bubur (10 mL) e. 3 x sehari ½ sendok takar (10 mL)
c. 3 x sehari ½ sendok teh (2,5 mL)

12. Seorang apoteker di apotek sedang meracik sediaan obat sesuai dengan resep yang diserahkan oleh
pasien. Resep tersebut berisi:
R/ Acetaminophen 5
Efedrin HCl 0.25
Sirupus simpleks 50
Aquadest ad 150
m.f. potio
S. t.dd Cth. I

Apakah bentuk sediaan yang diminta dalam resep tersebut?


a. Eliksir d. Sirup
b. Emulsi e. Suspensi
c. Larutan

13. Seorang perempuan, usia 32 tahun, membawa resep untuk anaknya (usia 5 tahun) dengan obat-
obatan sebagai berikut:
R/ Theophyllin 0,100
Ephedrin 0,010
m. f. pulv. d.t.d No. X
S. p.r.n pulv. I
Apakah signa resep yang mempunyai arti yang sama dengan signa resep tersebut?
a. S. i. m. m. d. S. s. n. s.
b. S. p. i. m. e. S. t. d. d.
c. S. d. c. f.

14. Seorang laki-laki datang ke apotek ingin membeli antiseptik yang berisi providone iodine untuk
mencegah terjadinya infeksi pada luka anaknya (usia 10 tahun) karena terjatuh dari sepeda. Laki-laki
tersebut meminta sediaan povidone iodine yang memiliki waktu kontak yang lama dengan bagian
tubuh yang mengalami luka. Apakah bentuk sediaan povidone iodine yang tepat untuk diberikan
kepada laki-laki tersebut?
a. Larutan oles d. Tisu basah
b. Obat semprot e. krim
c. Salep
15. Seorang pasien, laki-laki, usia 19 tahun, datang ke apotek ingin membeli parasetamol untuk
mengatasi sakit kepala. Pasien mengatakan kepada apoteker bahwa dia mengalami disphalgia
sehingga susah menelan sediaan obat padat. Apakah bentuk sediaan parasetamol yang tepat
diberikan kepada pasien?
a. Sirup d. Suspensi
b. Suppositoria e. Patch
c. Injeksi i.v

16. Seorang pasien, laki-laki, usia 50 tahun, datang ke Apotek dengan keluhan hipertensi, membawa
salinan resep sebagai berikut:

Iter 2x
R/ Amlodipin tab mg 5 no. XXX
S. s. dd. tab. I
------------------------------- det XL -----

Berapakah jumlah maksimal tablet amlodipin yang masih boleh ditebus oleh pasien tersebut?
a. 60 d. 30
b. 50 e. 20
c. 40

Dosis dan TPM (infus)


17. Seorang ibu datang ke apotek untuk membeli paracetamol untuk anaknya (BB 12.5 kg). Apoteker
memberikan sirup paracetamol 250 mg/5mL. Dosis paracetamol untuk anak-anak adalah 10 mg/kg
BB. Berapakah jumlah obat yang diberikan kepada pasien untuk satu kali pemberian?
a. 2,5 mL d. 10 mL
b. 5 mL e. 15 mL
c. 7,5 mL

18. Seorang ibu datang ke apotek untuk menebus resep dokter untuk bayinya (usia 7 bulan dengan BB 8
kg) yang sedang mengalami demam. Resep dokter tersebut berisi Parasetamol drop 100 mg/mL
kemasan 100 mL sebanyak I botol. Dosis parasetamol untuk bayi adalah 10 mg/kgBB dapat
diberikan tiap 6-8 jam. Berapakah volume pemberian obat untuk 1x pakai yang tepat disampaikan
kepada ibu pasien?
a. 0,6 mL d. 1,2 mL
b. 0,8 mL e. 1,4 mL
c. 1,0 mL
19. Seorang perempuan datang ke apotek menebus resep untuk anaknya (laki-laki, usia 4,5 tahun, BB
25 kg). Resep tersebut berisi:
R/ Parasetamol tab 500mg no V
SL qs
m.f pulv no X
S prn. pulv I

Perempuan tersebut meminta untuk diberikan bentuk sediaan sirup agar lebih mudah diberikan
kepada anaknya. Sediaan sirup yang ada di apotek adalah sirup Parasetamol Forte 60 mL dengan
kekuatan sediaan 250 mg/5mL. Berapakah jumlah sirup untuk satu kali minum yang tepat
disampaikan kepada perempuan tersebut agar dosisnya sesuai dengan resep dokter?
a. 5 mL d. 8 mL
b. 6 mL e. 9 mL
c. 7 mL

20. Seorang pasien anak, usia 8 tahun mendapatkan infus Dextrosa 10% sebanyak 500 mL untuk
perawatan penyakitnya pada ruang rawat inap sutu rumah sakit. Infus tersebut diberikan selama 48
jam dengan microdrip (60 tetes/mL). Apoteker menghitung kecepatan infus yang harus diberikan
untuk selanjutnya diinformasikan kepada perawat yang bertugas. Berapakah kecepatan infus yang
harus berikan?
a. 9,2 tetes/menit d. 14,2 tetes/menit
b. 10,4 tetes/menit e. 15,4 tetes/menit
c. 12,6 tetes/menit

BUD
21. Seorang ibu datang ke apotek membawa resep untuk anaknya (10 tahun) yang berisi Amoksisilin
sirup kering. Apoteker merekonstitusi sirup sirup kering tersebut. Apoteker memberitahu ibu tersebut
mengenai cara penyimpanan obat yang sudah direkontitusi tersebut, yaitu disimpan dalam lemari
pendingin. Berapa lamakah obat tersebut dapat digunakan?
a. 3 hari d. 21 hari
b. 7 hari e. 28 hari
c. 14 hari
22. Seorang apoteker di sebuah UGD suatu rumah sakit sedang melakukan pengenceran injeksi
amiodarone 150 mg/3 mL dengan 100 mL larutan NaCl 0.9% pada kondisi non-steril untuk diberikan
pada pasien yang mengalami syok kardiogenik. Berapakah batas waktu maksimal yang
diperbolehkan untuk sediaan tersebut agar tetap dapat digunakan oleh pasien?
a. 30 menit dari waktu penyiapan d. 36 jam dari waktu penyiapan
b. 60 menit dari waktu penyiapan e. 48 jam dari waktu penyiapan
c. 24 jam dari waktu penyiapan

Farmasi Industri
23. Seorang apoteker di bagian produksi suatu industri farmasi sedang melakukan validasi cleaning
sebelum melakukan produksi Injeksi Seftazidim. Sebelum digunakan dalam proses produksi, mesin-
mesin yang digunakan harus melalui tahapan proses pencucian dan pembilasan, serta disterilisasi
terlebih dahulu untuk mengurangi jumlah mikroba yang tertinggal. Apakah kualitas air yang
digunakan pada pembilasan terakhir terhadap mesin produksi steril tersebut?
a. Purified water d. Aqua demineralisata
b. Water for injection e. Aqua destilata
c. Aqua deionisasi

24. Seorang apoteker pada suatu industri farmasi sedang merancang formula sirup parasetamol.
Berdasarkan literatur, tingkat kelarutan parasetamol dalam berbagai pelarut adalah sebagai berikut:
air (1 : 70), propilenglikol (1 : 9) etanol 95 % (1 : 7), gliserol (1 : 40), aseton (1 : 13), dan larutan alkali
hidrokisa (1 : 15). Apakah kosolven yang tepat untuk digunakan dalam sediian tersebut?
a. Etanol 95 % d. Larutan alkali hidroksida
b. Propilenglikol e. Gliserol
c. Aseton

25. Seorang apoteker pada bagian QC suatu industri farmasi akan melakukan analisa polimorf bahan
baku kloramfenikol palmitat pada saat penerimaan bahan baku. Saat ini, terdapat beberapa jenis
bentuk polimorf dari kloramfenikol palmitat yang berpengaruh langsung terhadap kelarutan, rasa dan
sifat fisik lainnya. Apakah metode yang tepat untuk analisa polimorf tersebut?
a. Transform-Infra Red (FT-IR)
b. Differential Scanning Calorimetry (DSC)
c. Particle Size Analyzer (PSA)
d. Scanning Electron Microscopy (SEM)
e. X-Ray Difraction (XRD)

26. Seorang apoteker di bagian produksi sedang merancang ruang produksi dengan tujuan untuk
menjamin mutu obat yang dihasilkan dan menghindari kemungkinan terjadinya pencemaran antar
produk obat maupun ke lingkungan. Oleh karena itu, diperlukan sarana khusus dan self contained
untuk produksi obat-obat tertentu seperti untuk produksi antibiotik golongan beta laktam dan produk
biologis. Manakah diantara golongan antibiotik berikut yang memerlukan tersedianya fasilitas
produksi tersebut?
a. Sefalosforin d. Makrolida
b. Aminoglikosida e. Sulfa
c. Tetrasiklin
27. Seorang apoteker pada bagian produksi suatu industri farmasi sedang mempersiapkan desain
ruangan untuk produksi sediaan suspensi analgetika ibuprofen dalam skala industri. Apoteker
tersebut harus memperhatikan kelas ruangan yang tepat untuk desain tersebut agar memenuhi
persyaratan CPOB. Apakah kelas ruangan yang tepat untuk proses produksi tersebut?
a. A d. D
b. B e. E
c. C

28. Seorang apoteker di suatu industri farmasi akan melakukan uji kandungan logam menggunakan
metode SSA untuk menjamin mutu produknya. Akan tetapi, alat SSA sedang tidak bisa digunakan
karena mengalami kerusakan sehingga apoteker tersebut beralih menggunakan metode tirtasi.
Apakah metode titrasi yang tepat digunakan?
a. Argentometri d. Redoks
b. Asam-basa e. Iodometri
c. Kompleksometri

29. Seorang apoteker di suatu industri farmasi sedang mengembangkan formula salep hidrokortison.
Adapun bahan tambahan yang digunakan sebagai basis dalam (%b/b) adalah Kolesterol 3,0; Steril
alkohol 3,0; Cera alba 8,0 dan Vaselin album 86,0. Apakah jenis basis salep yang terdapat dalam
formula tersebut ?
a. Larut air d. Serap
b. Emulsi e. Hidrokarbon
c. Larut minyak

30. Sebuah industri farmasi akan memproduksi sediaan injeksi berisi Citicoline untuk pengobatan stroke
ishekemik yang dikemas dalam ampul 2 mL. Citicoline mempunyai sifat terdegradasi pada suhu
diatas 150ºC yang nampak dengan perubahan warna dari putih menjadi hitam. Metode sterilisasi
yang digunakan adalah sterilisasi terminal dengan alat autoklaf pada suhu 121°C. Berapa waktu yang
tepat untuk sterilisasi produk tersebut?
a. 10 menit d. 25 menit
b. 15 menit e. 30 menit
c. 20 menit

31. Seorang apoteker di industri farmasi sedang melakukan optimasi tablet asetosal 500 mg dengan
metode granulasi kering. Karakteristik dari senyawa asetosal adalah sukar larut dalam air, polimorf,
tidak higroskopis, pKa 3,5, sifat alir jelek, tidak tahan pemanasan. Apakah dasar pertimbangan yang
digunakan oleh apoteker untuk menggunakan metode granulasi tersebut?
a. Zat aktif berdosis besar d. Zat aktif mempunyai sifat alir yang jelek
b. Zat aktif sukar larut dalam air e. Zat aktif bersifat asam lemah
c. Zat aktif peka terhadap panas

32. Seorang apoteker pada bagian QC suatu industri farmasi sedang melakukan pengujian bebas
pirogen pada produk infus Ringer Laktat. Hasil pengujian menyimpulkan bahwa produk tersebut
mengandung pirogen sehingga harus dilakukan proses ulang pada produk untuk menghasilkan infus
ringer laktat yang bebas pirogen. Apakah akibat yang dapat ditimbulkan jika produk infus tersebut
tidak diproses ulang dan diberikan kepada pasien?
a. Bleeding d. Plasmolisis
b. Hipertermia e. Iritasi
c. Hemolisis
33. Seorang Apoteker yang bekerja di industri farmasi sedang mengembangkan obat Diltiazem dalam
bentuk sediaan tablet mukoadhesif untuk memperlama waktu tinggal obat dilambung dengan
menggunakan polimer carbopol. Apakah yang menyebabkan obat tersebut dapat bertahan lama di
lambung?
a. Polimer membuat tablet mengapung dilambung
b. Polimer berikatan dengan mucosa lambung
c. Polimer meningkatkan densitas tablet dan mengendap di lambung
d. Polimer menyebabkan tablet pecah dilambung
e. pH lambung sesuai dengan polimer yang digunakan

34. Sebuah industri obat tradisional akan memproduksi jamu dalam bentuk tablet dan kapsul untuk
membantu pemeliharaan tekanan darah penderita hipertensi. Berapakah jumlah minimal apoteker
yang harus dimiliki oleh industri tersebut agar sesuai PP 51 tahun 2009?
a. 5 orang d. 2 orang
b. 4 orang e. 1 orang
c. 3 orang

35. Sebuah Industri Farmasi ditunjuk oleh pemerintah untuk memproduksi injeksi Diazepam. Sesuai
dengan peraturan, industri farmasi tersebut harus memiliki apoteker yang bekerja penuh waktu pada
bagian produksi, bagian pengawasan mutu dan bagian pemastian mutu. Berapakah jumlah minimal
apoteker yang dibutuhkan pada bagian-bagian tersebut?
a. 1 orang d. 4 orang
b. 2 orang e. 5 orang
c. 3 orang

Clinical Science
36. Seorang pasien anak, usia 7 tahun didiagnosa dokter di suatu klinik mengalami ISPA. Pasien
mendapatkan terapi dengan obat amoksisilin. Bagaimanakah mekanisme aksi antibiotik tersebut?
a. Menghambat sintesis arabinogalaktan d. Menghambat sintesis peptidoglikan
b. Menghambat sintesis asam mikolat e. Menghambat sintesis beta 1,3 glukan
c. Menghambat sintesis ergosterol

37. Suatu Instalasi Farmasi di Rumah Sakit akan membuat sediaan antiseptik Povidone Iodine 10%
sebanyak 6 liter. Akan tetapi, sediaan yang ada di IFRS tersebut adalah Povidone Iodine 100%.
Berapakah jumlah Povidone Iodine 100% yang dibutuhkan untuk pembuatan sediaan tersebut?
a. 0,5 liter d. 0,8 liter
b. 0,6 liter e. 0,9 liter
c. 0,7 liter

38. Seorang apoteker di suatu industri obat tradisional sedang melakukan studi literatur mengenai sifat
kelarutan zat aktif dalam ekstrak kina. Pemilihan metode ekstraksi yang tepat sangat diperlukan
untuk pembuatan ekstrak kina tersebut sebagai bahan utama dalam produksi sediaan tablet
antimalaria. Apakah senyawa aktif utama yang berkhasiat sebagai antimalaria dalam ekstrak
tersebut?
a. Kuinin d. Sinkonidin
b. Kuinidin e. Emetin
c. Sinkonin
39. Seorang pasien, perempuan, usia 45 tahun, datang ke suatu rumah sakit dengan keluhan sesak
nafas karena efek samping obat. Sebelumnya pasien meminum obat: paracetamol 500mg 3x1,
propranolol 25 mg 3x1, amoxicilin 500 mg 3x1, amlodipin 5 mg 1x1, dan vitamin C 100mg 1x1
selama 1 minggu. Dokter meminta apoteker untuk mengidentifikasi mengenai obat yang
mengakibatkan keluhan pasien agar dilakukan perbaikan terapi sebelumnya. Apakah obat yang
menyebabkan keluhan pada pasien tersebut?
a. Paracetamol d. Amlodipin
b. Propranolol e. Vitamin C
c. Amoxicilin

40. Seorang laki-laki, usia 62 tahun, penderita hipertensi rutin menggunakan nifedipin 10 mg 1 kali sehari
atas resep dokter untuk mengontrol tekanan darahnya. Diketahui waktu paruh eliminasi obat tersebut
adalah 6 jam. Obat dapat berkurang 95% dari tubuh memerlukan waktu 4 kali t1/2. Berapakah lama
waktu yang diperlukan agar 95% obat tersebut dieksresikan keluar dari tubuh?
a. 1,5 jam d. 24 jam
b. 6 jam e. 36 jam
c. 16 jam

41. Seorang pasien, laki-laki, usia 30 tahun, mengalami gastroenteritis dan mendapatkan terapi dengan
obat ciprofloksasin 500 mg 3x sehari. K eliminas obat tersebut adalah 0,09/jam. Pasien meminum
dosis pertama pada jam 06.00. Jam berapakah obat tersebut telah terekresi keluar tubuh sebanyak
50%-nya?
a. 12.00 d. 18.00
b. 14.00 e. 20.00
c. 16.00

42. Seorang pasien, laki-laki, usia 40 tahun, masuk UGD suatu rumah sakit karena mengalami cedera
kepala ringan. Pasien diberikan 0,50 mL injeksi intramuskular morfin sulfat 10 mg/ mL. Akan tetapi,
dosis tersebut tidak dapat mengurangi gejala nyeri pasien. Apoteker menyarankan kepada dokter
untuk meningkatkan dosis morfin. Berapakah jumlah injeksi morfin sulfat 10 mg/mL yang tepat untuk
disarankan kepada dokter pada pemberian berikutnya?
a. 0,60 mL d. 0,85 mL
b. 0,70 mL e. 1,00 mL
c. 0,75 mL
43. Apoteker di RS akan membuat sediaan iv admixture Aminophyllin 200 mg dalam larutan infus D5%
500 mL untuk seorang pasien asthma yang sedang dirawat. Di IFRS, tersedia ampul berisi 10 mL
Aminophyllin 10 mg/mL. Berapakah jumlah Aminophyllin 10 mg/mL yang dilarutkan ke dalam infus
tersebut?
a. 5 mL d. 20 mL
b. 10 mL e. 25 mL
c. 15 mL

44. Seorang apoteker memimpin sterilisasi beberapa paket peralatan bedah sebelum digunakan oleh
dokter untuk operasi pengangkatan kanker payudara di kamar operasi suatu rumah sakit. Apakah
tujuan utama dari kegiatan sterilisasi peralatan bedah tersebut?
a. Meminimalkan cemaran mikroba berbahaya d. Mengelola limbah berbahaya rumah sakit
b. Peningkatan mutu layanan rumah sakit e. Efisiensi biaya penggunaan alat
c. Mencegah terjadinya infeksi nosokomial

45. Seorang pasien, laki-laki, usia 32 tahun, datang ke apotek dengan keluhan diare setelah
mengkonsumsi susu sapi. Hal ini tidak terjadi ketika pasien mengkonsumsi susu kedelai. Apakah
penyebab dari keluhan pasien tersebut?
a. Kekurangan amylase dalam tubuh d. Kekurangan sukrase dalam tubuh
b. Kekurangan laktase dalam tubuh e. Kekurangan lipase dalam tubuh
c. Kekurangan maltase dalam tubuh

Keamanan Obat pada Wanita Hamil


46. Seorang dokter meminta informasi kepada apoteker di suatu rumah sakit mengenai keamanan
penggunaan salbutamol pada wanita hamil. Berdasarkan literatur yang dimiliki, apoteker mengatakan
bahwa salbutamol mengakibatkan efek teratogenik pada hewan percobaan dan sejauh ini belum ada
uji klinik salbutamol pada wanita hamil. Berdasarkan tingkat keamanan obat pada wanita hamil,
termasuk ke dalam golongan apakah obat tersebut?
a. A d. D
b. B e. X
c. C

BKO
47. Seorang pasien, perempuan, usia 37 tahun masuk UGD karena mengalami pendarahan lambung
setelah beberapa hari mengkonsumsi jamu pegal linu. Apoteker badan POM memeriksa produk
jamu tersebut karena diduga mengandung bahan kimia obat (BKO). Apakah kemungkinan BKO yang
terdapat dalam jamu tersebut?
a. Fenil butazon d. Alupurinol
b. Sidenafil e. CTM
c. Sibutramine
48. Apoteker BPOM bagian pengawasan obat dan kosmetik menemukan krim malam mengandung
bahan pemutih yang dilarang dalam kosmetik. Apoteker mencurigai bahwa krim malam tersebut
mengandung bahan yang berbahaya dan melakukan identifikasi dengan menggunakan AAS. Apakah
bahan berbahaya yang dimaksud oleh apoteker tersebut?
a. Asam retinoid d. Kojic Acid
b. Hidriquinon e. Merkuri
c. Klor

OWA
49. Seorang pasien, perempuan, usia 32 tahun, datang ke apotek untuk membeli obat untuk mengatasi
penyakit maag yang dialaminya. Pasien mengatakan bahwa dia sering mengalami serangan maag,
terutama saat sibuk bekerja. Apoteker menyarankan untuk mejaga pola makan, menghindari stress,
dan memberikan obat omeprazol 20 mg sebanyak 7 kapsul. Apakah yang menjadi dasar
pertimbangan apoteker untuk memberikan obat tersebut tanpa resep dokter?
a. Obat termasuk dalam DOWA no 1 d. Obat tersebut adalah obat bebas
b. Obat termasuk dalam DOWA no 2 e. Obat tersebut adalah obat bebas terbatas
c. Obat termasuk dalam DOWA no 3

50. Seorang pasien, perempuan, usia 30 tahun, datang ke apotek ingin membeli suppositoria bisakodil
tanpa resep dokter untuk mengobati sembelit yang dideritanya. Obat ini termasuk Obat Wajib Apotek
Menurut SK Menteri Kesehatan RI No. 347 Tahun 1990. Berapakah jumlah obat yang akan anda
berikan kepada pasien?
a. 3 suppo d. 6 suppo
b. 4 suppo e. 7 suppo
c. 5 suppo
51. Seorang pasien, usia 32 tahun, datang ke apotik ingin membeli Omeprazol tanpa resep dokter untuk
mengatasi keluhan gangguan fungsi lambung. Pasien mengaku pernah diresepkan obat tersebut
oleh dokter keluarganya. Berapakah jumlah obat yang anda berika kepada pasien?
a. 1 tablet d. 15 tablet
b. 7 tablet e. 20 tablet
c. 10 tablet

52. Seorang Perempuan, usia 30 tahun, menikah, datang ke apotek tanpa resep dokter ingin membeli pil
KB untuk kontrasepsi. Pada saat wawancara dengan apoteker, pasien sebelumnya telah
memeriksakan diri ke dokter kandungan dan mengaku pernah menggunakan pil KB tersebut atas
resep dokter. Berapakah jumlah pil KB yang tepat diberikan kepada perempuan tersebut?
a. 1/2 siklus d. 3 siklus
b. 1 siklus e. 4 siklus
c. 2 siklus

53. Seorang Perempuan, usia 30 tahun, menikah, datang ke apotek ingin membeli pil KB untuk
kontrasepsi. Pasien belum pernah menggunakan pil KB sebelumnya. Apakah tindakan yang tepat
untuk menanggapi keinginan perempuan tersebut?
a. Memberikan Pil KB yang diminta sebanyak 1/2 siklus
b. Memberikan Pil KB yang diminta sebanyak 1 siklus
c. Menyarankan pasien untuk menggunakan kontrasepsi lain
d. Menyarankan pasien untuk periksa ke dokter terlebih dahulu
e. Menyarankan pasien menggunakan kontrasepsi non hormonal

54. Seorang pasien, usia 32 tahun, datang ke apotik ingin membeli Omeprazol tanpa resep dokter untuk
mengatasi keluhan gangguan fungsi lambung. Pasien mengaku pernah diresepkan obat tersebut
oleh dokter keluarganya. Apakah dasar hukum untuk melayani kebutuhan obat pasien tersebut?
a. UU No. 36 Tahun 2014 d. SK Menkes No. 924 Tahun 1993
b. Permenkes No. 922 Tahun 1993 e. SK Menkes No. 1176 Tahun 2009
c. SK Menkes No. 347 Tahun 1990
Etika
55. Seorang laki-laki, usia 45 tahun datang ke apotek dengan keluhan pegal-pegal. Apoteker
memberikan 20 tablet Meloxicam 15 mg tanpa resep dokter kepada laki-laki tersebut. Apakah
tindakan yang tepat untuk dilakukan terhadap sejawat apoteker tersebut?
a. Membiarkan tindakan apoteker tersebut
b. Melaporkan tindakan tersebut kepada Dinas Kesehatan
c. Mengingatkan sejawat dengan cara yang santun
d. Melapor sejawat tersebut kepada pengurus PC IAI
e. Menulis hal tersebut pada koran setempat

Manajemen Rumah Sakit


56. Seorang apoteker kepala instalasi farmasi rumah sakit sedang melakukan analisis kebutuhan
apoteker di bangsal rawat inap. Rumah sakit tersebut memiliki 300 bed untuk pasien rawat inap. Nilai
BOR (Bed Occupancy Rate) sebesar 80%. Jumlah apoteker yang bertugas di rawat inap sebanyak 4
orang, sehingga pelayanan kefarmasian di bangsal pasien kanker yang meliputi pencampuran obat
kanker masih dilayani oleh perawat. Berapakah jumlah apoteker yang seharusnya direkrut lagi oleh
rumah sakit untuk bangsal rawat inap?
a. 4 orang d. 10 orang
b. 6 orang e. 12 orang
c. 8 orang

Anda mungkin juga menyukai