Anda di halaman 1dari 14

PEMBOROSAN RUANG (WASTE/W)

Pemborosan (W) adalah ruang-ruang di dalam media yang tidak


benar-benar digunakan untuk menyimpan data.

Akibat :
Mengurangi kapasitas media
Mempengaruhi waktu pencarian / pengaksesan data

Ada 2 macam Waste :


Pemborosan karena IBG (WG)
Pemborosan karena metode Blocking (WR)

MATERI : WASTE SISTEM BERKAS


W pada Fixed Blocking
2

Pada fixed blocking, ruang terbuang akibat blocking adalah < R


Fixed blocking umumnya digunakan jika ukuran record jauh lebih kecil
dibandingkan kapasitas block.

W = Wg + Wr W = Wg = G / Bfr

WG = G / Bfr
WR = sisa blok / Bfr

G : ukuran IBG
Sisa Blok : ruang kosong dalam sebuah blok

SISTEM BERKAS
W pada VLSB
3

Tidak ada ruang terbuang karena blocking


Muncul penanda record (M) dan pointer block (P)
Jika M = P, maka

W = P + (P + G)
Bfr

SISTEM BERKAS
W pada VLUB
4

Ada ruang terbuang


Ada penanda record
Jika M = P, maka

W = P + ( R + G)
Bfr

SISTEM BERKAS
Pengukuran Kualitas Disk
5

Ukuran utama yang digunakan untuk mengukur kualitas disk, diantaranya :


Kapasitas
Waktu Akses (access time)
Kecepatan Transfer Data (data transfer rate)
Reliabilitas (reliability)

RAT = s + r + t
s = Seek Time
r = Rotational Latenty
t = Transfer Rate

WASTE SISTEM BERKAS


Seek Time (s)
6

Seek Time merupakan waktu yang dibutuhkan oleh lengan


(arm) pada harddisk untuk menggerakan head ke posisi track
yang dituju dimana data tersebut ada.

S = Sc + i ms

Sc = Waktu penyalaan awal


= Waktu untuk head berpindah satu track
i = Jumlah ruang antar track yang ditempuh

WASTE SISTEM BERKAS


Rotational Latency (r)
7

Rotational Latency merupakan waktu yang dibutuhkan head


untuk menunggu perputaran disk sehingga data yang akan
dibaca tepat berada di bawah head.

r = 0,5 x 60 x 1000
ms
rpm

rpm = jumlah putaran disk per menit

WASTE SISTEM BERKAS


Transfer Rate (t)
8

Transfer Rate (t) adalah kecepatan data yang dapat


ditransfer / kecepatan transfer data sesaat.
Satuan byte / s, besarnya t diinformasikan oleh pembuat
perangkat.
Terdapat 2 pengukuran yang tergantung pada transfer rate :
Record Transfer Time (TR)
Block Transfer Time (Btt)

WASTE SISTEM BERKAS


Transfer Rate
9

TR adalah waktu transfer record dengan panjang R, dimana


TR = R / t

Btt adalah waktu transfer block dengan besar B, dimana


Btt = B / t

Satuan TR dan Btt adalah milisecond

WASTE SISTEM BERKAS


Bulk Transfer Data (t)
10

Bulk transfer rate merupakan waktu total yang diperlukan untuk


pembacaan data dalam jumlah besar yang dihitung dengan
mempertimbangkan besar dan banyaknya gap area non data yang harus
dilalui.
Hal ini dipengaruhi oleh ukuran record, ukuran block, pemborosan ruang,
dan waktu transfer itu sendiri.

t = (t / 2) * (R / (R + W))

WASTE SISTEM BERKAS


Contoh Kasus
11

Diketahui sebuah harddisk memiliki


karakteristik : Hitung :
Seek time (s) = 10 ms Bfr
Kecepatan putar disk 3000 rpm r
Transfer rate (t) = 1024 byte / s TR
Ukuran block (B) = 2048 byte Btt
Ukuran record (R) = 128 byte W
Ukuran gap (G) = 64 byte
t
(Penyimpanan record menggunakan
RAT untuk transfer record
metode fixed blocking)

SISTEM BERKAS
Jawaban
12

Bfr =B/R W = G / Bfr


= 2048 / 128 = 64 / 16
= 16 = 4 byte

r = 0,5 x 60 x 1000 / rpm


t = (t/2) * ((R/R+W))
= 30000 / 3000
= (1024/2) X (128 /128+4)
= 10 ms
= 496, 48 s
TR =R/t
RAT =s+r+t
= 128 / 1024
= 0,125 s = 10 + 10 +125
= 145 ms
Btt =B/t ( t yang digunakan adalah nilai TR )
= 2048 / 1024
=2s

SISTEM BERKAS
Soal :
13

Diketahui sebuah harddisk memiliki Hitung :


karakteristik :
Bfr
Seek time (s) = 20 ms
r
Kecepatan putar disk 2000 rpm
TR
Transfer rate (t) = 512 byte / s
Btt
Ukuran block (B) = 1 KB
Ukuran record (R) = 128 byte W
Ukuran gap (G) = 16 byte t
(Penyimpanan record menggunakan RAT untuk transfer record
metode fixed blocking)

SISTEM BERKAS
Jawaban
14

Bfr =B/R W = G / Bfr


= =
= =

r = 0,5 x 60 x 1000 / rpm


t = (t/2) * ((R/R+W))
=
=
=
=
TR =R/t
RAT =s+r+t
=
= =
=
Btt =B/t ( t yang digunakan adalah nilai TR )
=
=

SISTEM BERKAS

Anda mungkin juga menyukai