Anda di halaman 1dari 12

Kerangka Manajemen Risiko

Korporat Terintegrasi

manajemen risiko
Pendorong penerapan manajemen
korporat terintegrasi
 Kompleksitas risiko
 Semakin sederhana, semakin mudah pengendaliannya
 Akibat berantai

 Kondisi eksternal
 Tergantung faktor eksternal perusahaan yg menjadi peril

 Ketersediaan produk pengelolaan risiko


 Bukan hanya asuransi
 Resiko tertentu dengan metode tertentu
Definisi

 Manajemen risiko korporat terintegrasi


(enterprise risk management, ERM)

 merupakan proses terstruktur & sistematis


dalam mengidentifikasi, mengukur,
memetakan, mengembangkan alternatif
penanganan risiko, & dalam memonitor &
implementasi penanganan risiko.
Identifikasi

Mengukur

Proses Penanganan Risiko


terstruktur & Pemetaan
sistematis

Pengembangan
alternatif

Monitor &
implementasi
Manajemen Risiko Konvensional vs
Korporat Terintegrasi
Konvensional Korporat Terintegrasi
 Risiko bersifat murni  Bersifat murni & spekulatif
 Risiko merupakan sumber  Bisa menjadi sumber
masalah keunggulan bersaing
 Risiko menimbulkan biaya  Merupakan modal
 Risiko harus diminimalisasi
 Harus dikelola dalam
 Memindahkan risiko ke portofolio
pihak lain merupakan cara
terbaik  Terdapat beragam metode
 Risiko dikelola pada setiap pengelolaan risiko
kotak organisasi  Dikelola secara terintegrasi
Siklus Manajemen Risiko

Evaluasi
Identifikasi
pihak
Risiko
berkepentingan

Pengawasan
Pengukuran
dan pengendalian
Risiko
Risiko

Model
Pemetaan
pengelolaan
Risiko
Risiko
Siklus Manajemen Risiko

1. Identifikasi Risiko
 Risiko apa saja yg dihadapi perusahaan
 Risiko yg dominan & minor
 Langkah proses indentifikasi:
i. Analisis pihak yg berkepentingan (stakeholder)
ii. Analisis McKenzie 7-S Framework
The McKenzie 7s Framework
Structure

Strategy Systems

SHARED
VALUES

Skills Style

Staff
The McKenzie 7s Framework
•Akan jadi apa perusahaan & apa
Strategy sesungguhnya yang dilakukannya.

• Garis & bidang dari bagan


Structure organisasi seperti juga komite, tim
proyek, & satuan kerja.

• Sistem teknis yang berkaitan


System dengan akuntansi, personil,
laporan, & pelaksaan tugas.

 3 Unsur Pertama
 Perangkat Keras Kesuksesan (Hardware of success)
The McKenzie 7s Framework
•Karyawan berpikir & berperilaku dengan cara
Style yang sama.
•Tiap karyawan McD tersenyum ke konsumen
• Perusahaan mempekerjakan orang yang
Staff tepat, melatih mereka, & menugaskan
mereka pada pekerjaan yang tepat.

• Karyawan memiliki keterampilan yang


Skills dibutuhkan untuk melaksanakan
strategi perusahaan.
• Karyawan menjalankan nilai-nilai tuntunan
(guiding values) yang sama.
Shared values • nilai yang dipercaya oleh karyawan di dalam
perusahaan ttg mengapa perusahaan ada.

 Perangkat Lunak Kesuksesan (The software of


success)
Siklus Manajemen Risiko

2. Pengukuran Risiko
 Mengacu pd faktor kuantitas & kualitas risiko

3. Pemetaan Risiko
 Pemilihan risiko yg perlu perhatian khusus dgn risiko yg
diabaikan
 Tujuan: u/ penetapan prioritas risiko berdasarkan
kepentingannya bagi perusahaan
 Karena keterbatasan sumber daya menghadapi semua
risiko
Siklus Manajemen Risiko

4. Model Pengelolaan Risiko


 Beberapa alternatif model pengelolaan

5. Monitor dan Pengendalian


 Manajemen perlu memastikan bahwa:
 pelaksanaan pengelolaan risiko berjalan sesuai
rencana
 Bahwa model pengelolaan risiko cukup efektif

Anda mungkin juga menyukai