M. APRILIALDI M. IRVAN MAULANA MUSTIKA CAHYA PUTRI THIA EKA SAFITRI
TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3-D
PENGERTIAN ANTENA ARRAY
Array antena (antena susun) adalah
antena yang terdiri dari beberapa elemen yang saling berhubungan dan diatur dalam struktur yang teratur untuk membentuk menjadi satu antena. Pada Antena Array setiap elemen akan memberikan peningkatan daya pancar/terima dari antena (power gain). Jadi semakin bertambah jumlah elemen maka power gain akan semakin tinggi. TUJUAN DIBUATNYA ANTENA ARRAY
Tujuan dari di buatnya sebuah antena
array adalah untuk menghasilkan pola radiasi yang memiliki karakteristik tertentu yang diinginkan dengan beberapa elemen menjadi satu tunggal. Beberapa faktor terpenting dari antena ini adalah :
• Konfigurasi geometris dari seluruh
antena (linear, circular, rectangular) • Jarak individual antena terhadap lainnya • Amplitudo dari masing-masing elemen • Fase dari masing-masing elemen • Pola radiasi relatif dari masing-masing elemen. Konfigurasi elemen dari antena array dapat disusun dalam berbagai bentuk. Untuk konfigurasi yang berbentuk suatu garis lurus disebut array linier (linear array), konfigurasi yang berbentuk bidang datar disebut array planar, dan konfigurasi yang berbentuk lingkaran disebut array lingkaran (circular array). Sedangkan jenis array yang lain adalah array konformal (conformal array), dimana elemen-elemennya terletak pada bidang tak datar. POLA RADIASI
Pola radiasi antena array lebih besar
pada arah tertentu dan lebih kecil pada arah yang lain. Pola radiasi yang dihasilkan antena array dinamakan Array Factor (AF). Pola radiasi dapat digambarkan dengan menggunakan persamaan berikut: sin( N ) AF A0 2 N sin( ) 2 dimana : N = Jumlah elemen A = Pusat jari-jari AF PENGARAHAN POLA RADIASI ANTENA ARRAY Pengarahan pola radiasi antena dapat dibedakan atas dua kategori yaitu : 1. Pola radiasi pada arah endfire. Antena disebut mempunyai pola radiasi pada arah endfire jika pola radiasi maksimum pada arah 0 bidang antena. 2. Pola radiasi pada arah broad side. Antena disebut mempunyai pola radiasi pada arah broad side jika pola radiasi maksimum berada pada daerah tegak lurus bidang antena. • Untuk kebutuhan terkadang diperlukan antenna yang mempunyai single beam atau pencil beam (polaradiasi yang terarah pada satu arah tertentu).
• Pencil beam atau polaradiasi satu arah bisa diperoleh
dengan melakukan modifikasi /desain pada endfire array yang dikenal dengan ordinary Endfire Array.
• Perancangan antena pada arah broadside
menghasilkan pola radiasi fan beam(dua arah). Gambar Pola Radiasi Vertikal Antena Array Sebuah array dipole terdiri dari tumpukan elemen dipole vertikal.
Sebuah Array Vertikal
khusus menggunakan Dipole Lipat Dipole array ini memiliki pola Omnidirectional seperti elemen bukan dipole, namun memiliki keuntungan yang lebih tinggi dan beamwidth lebih sempit dalam tangkapan dan pancaran posisi bidang vertikal. Gambar.2 Pola radiasi vertikal-plane untuk
(a) dipole tunggal setengah
gelombang,
(b) dua-elemen array,
(c) Array tiga elemen.
• Disebut Array Binomial atau collinear karena jumlah elemen meningkat , meningkat gain dan beamwidth berkurang .
• The omnidirectional antena coaxial collinear ( sering
disebut sebagai " omni " ) adalah desain array yang sangat populer untuk BTS. Program ini terdiri dari seperempat-gelombang bagian koaksial dengan konduktor dalam dan luar dialihkan di setiap persimpangan.