rosaandrie@gmail.com
3-1-2017
Intro
• Kompresi Citra adalah kombinasi seni dan ilmu pengetahuan untuk
mengurangi jumlah data yang digunakan untuk representasi citra.
• Merupakan teknologi paling berguna dan sukses secara komersial
pada bidang digital image processing.
• Jumlah citra yang dikompress dan didekompress setiap harinya
sangat2 besar, dan prosesnya tidak terlihat langsung oleh pengguna.
• Semua orang yang menggunakan Kamera Digital, browsing internet,
menonton film pada format DVD atau Bluray menggunakan algoritma
kompresi citra.
Intro
• Coba hitung jumlah data representasi pada film TV SD (Standard
Definition) durasi 2 jam menggunakan 720 x 480 x 24 bit array pixel.
• Video adalah sekuens dari frame video yang tiap framenya adalah
citra statis full-color. Video Player harus menampilkan frame secara -
sekuensial pada rate +- 30 fps (frame / second). SD digital video data
diakses pada:
𝑓𝑟𝑎𝑚𝑒 𝑝𝑖𝑥𝑒𝑙 𝑏𝑦𝑡𝑒𝑠
30 𝑥 720 𝑥 480 𝑥3 = 31,104,000 𝑏𝑦𝑡𝑒𝑠/𝑠𝑒𝑐
𝑠𝑒𝑐𝑜𝑛𝑑 𝑓𝑟𝑎𝑚𝑒 𝑝𝑖𝑥𝑒𝑙
• Dua jam film berisi:
𝑏𝑦𝑡𝑒𝑠 2
𝑠𝑒𝑐
31,104,000 𝑥 60 𝑥 2 𝑗𝑎𝑚 ≅ 2.24 𝑥 1011 bytes
𝑠𝑒𝑐 𝑗𝑎𝑚
Intro
• 2.24 𝑥 1011 bytes = 224 GB data. Dibutuhkan +- 27 keping Dual Layer DVD
kapasitas 8.5 GB. Untuk menyimpan film SD durasi 2 jam pada satu keping DVD,
tiap frame harus dikompres dengan factor 26.3.
• Bluray VS HD DVD VS DVD resolusi???
• DVD (480i/576i), HD DVD (1920x1080 24/25/30p atau 50/60i HDTV), Bluray
(1080p HDTV)
Kompresi Data
• Proses mereduksi jumlah data yang dibutuhkan untuk representasi
jumlah yang dibutuhkan oleh sebuah informasi. Data adalah alat
untuk menyajikan informasi.
• Redundansi data relatif dari dari bit b dan b’ adalah:
1
𝑅 =1−
𝐶
• Dimana C adalah rasio kompresi yang didefinisikan sebagai:
𝑏
𝐶=
𝑏′
• Misal C = 10 (atau ditulis 10:1), redundansi data relativenya adalah
0.9 (R=0.9), menunjukkan bahwa 90% datanya adalah redundan.
Kompresi Data
• 3 Jenis Redundansi data yang dapat diidentifikasi dan dimanfaatkan:
• Coding Redundancy: Symbol (huruf, angka, bits, dsb) yg digunakan utk
merepresentasikan data. Setiap bagian data dinyatakan sebagai symbol code,
yang dinamakan code word. Jumlah symbol tiap code word adalah
panjangnya. 8-bit code yang digunakan utk mewakili nilai intensitas warna
berisi jumlah bit yg lebih banyak daripada yang dibutuhkan.
• Spatial dan Temporal Redundancy: Karena pixel pada image berkorelasi
secara spasial, banyak sekali terjadi redundansi data secara spasial. Pada
kasus temporal, biasanya terjadi pada video sekuens (pixel pada frame yang
berdekatan)
• Irrelevant Information: Kebanyakan pixel image berisi informasi yang tidak
dibutuhkan oleh system visual manusia. Hal ini dpt diasumsikan sebagai
redundant jika dikaitkan dengan tidak dibutuhkan.
Coding Redundancy
• Asumsikan variable diskrit acak rk pada interval [0,L-1] digunakan untuk
representasi intensitas citra M x N dan tiap rk terdapat probabilitas pr(rk).
𝑛𝑘
𝑝𝑟 𝑟𝑘 = , 𝑘 = 0,1,2, … , 𝐿 − 1
𝑀𝑁
Dimana L adalah nilai intensitas, nk adalah jumlah intensitas k yang ada dalam
image MN.
• Jika jumlah bit yang digunakan untuk merepresentasikan tiap nilai rk
adalah l(rk), maka jumlah rata2 bit yang dibutuhkan untuk
representasi tiap pixel adalah:
𝐿−1