Pembimbing :
dr. Hj. Farida Rusnianah, M.Kes. (MARS), Dpl.DK
dr. Widya Damayanti, MMRS
KEPANITERAAN KLINIK MADYA
LABORATORIUM ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG
UPT PUSKESMAS ARDIMULYO KABUPATEN MALANG
2017
LATAR BELAKANG
Prevalensi hipertensi di Indonesia pada usia lebih dari sama dengan 18 tahun
di posisi tertinggi yaitu Bangka Belitung dengan 30.9% kasus hipertensi, di Jawa
Timur sebesar 26.2%. (RISKESDAS, 2013).
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh kebiasaan
merokok dan kurangnya aktifitas fisik terhadap kejadian hipertensi di Puskemas
Ardimulyo Kabupaten Malang.
Manfaat Penelitian
Bagi Peneliti
Peneliti dapat memahami dan mengaplikasikan ilmu kedokteran pada masyarakat.
Bagi Puskesmas
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi guna meningkatkan usaha
kesehatan masyarakat puskesmas dalam bidang kesehatan terutama dalam hal
penurunan angka terjadinya hipertensi.
Bagi Akademik
Memberikan wawasan di bidang keilmuan kesehatan masyarakat dan sebagai
tambahan referensi kepustakaan untuk penelitian lebih lanjut yang berhubungan
dengan pencegahan terjadinya hipertensi.
KERANGKA TEORI
KERANGKA KONSEP
Variabel Bebas
• Kebiasaan merokok dan kurangnya aktifitas fisik
Variabel Terikat
• Kejadian hipertensi.
DEFINISI OPERASIONAL
Variabel Definisi Operasonal Cara ukur Hasil Ukur Skala
Variabel Independen
Kebiasaan Merokok Kebiasaan merokok yang ditanyakan Kuesioner 1-2 = tidak memiliki kebiasaan Ordinal
pada responden, seperti riwayat merokok
mulai merokok, jumlah rokok yang 3-4 = kebiasaan merokok ringan
dihisap per hari dan jenis rokok.26 5-7 = kebiasaan merokok sedang
>8 = kebiasaaan merokok berat
(Naraya, dan Sudhana 2013;
Mufaza, 2015)
Aktifivas fisik Kegiatan yang selalu dilakukan Kuesioner <7,5=Aktivitas ringan Ordinal
responden untuk menggerakkan >7,5=Aktivitas sedang
anggota tubuhnya yang mencakup (Baecke, 1982)
indeks kerja, indeks olahraga, dan
indeks waktu luang.27
Variabel Dependen
Kejadian Hipertensi Pasien yang terdiagnosa hipertensi Register Pasien di Hasil ukur di kelompokkan jadi : Ordinal
dan berobat pada Puskesmas, Puskesmas, 1. Hipertensi grade 1
Poskesdes dan Pustu Ardimulyo Poskesdes dan Pustu Sistole 140-159mmHg
Ardimulyo Januari – Diastole 90-99 mmHg
Oktober 2017 1. Hipertensi grade 2
Sistole >160 mmHg
Diastole ≥100 mmHg
(JNC VII, 2003)
METODOLOGI PENELITIAN
• observasional analitik dengan pendekatan cross sectional
• instrumen berupa kuesioner
Desain • subjek penelitian : pasien yang terdiagnosa hipertensi di
Penelitian Puskesmas Ardimulyo selama bulan Januari - Oktober 2017.
Kriteria Inklusi
• Pasien dengan diagnosa hipertensi di rekam medis di puskesmas Ardimulyo selama bulan
Januari – Oktober 2017.
• Pasien beralamat di wilayah kerja puskesmas Ardimulyo.
• Bersedia menandatangani informed consent.
Kriteria Eksklusi
• Pasien dengan diagnosa hipertensi di rekam medis Puskesmas Ardimulyo selama bulan
Januari – Oktober 2017, namun beralamat diluar wilayah kerja puskesmas Ardimulyo.
• Pasien yang menolak untuk menandatangani informed consent.
TEKNIK DAN INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA
Pengambilan data
primer dan sekunder
Pemberian
di Puskesmas
informed
Ardimulyo serta pada
Menjelaskan consent
Poskesdes dan Pustu maksud dan tujuan kepada
di wilayah kerja
responden.
Puskesmas Ardimulyo
Kabupaten Malang.
Melakukan
Pengolahan dan analisa wawancara Pengisian
dengan kuisioner
data
menggunakan
kuesioner.
Proporsional cluster 𝑁𝑖 Keterangan:
𝑛𝑖 = .𝑛 ni = Jumlah Sampel Menurut Stratum
random sampling 𝑁 N = Jumlah Populasi Seluruhnya
NI = Jumlah Populasi Menurut Stratum
n = Jumlah Sampel Seluruhnya
123
1. Desa Ardimulyo, 𝑛𝑖 = 617 . 83 ; 𝑛𝑖 = 17 responden
31
2. Desa Toyomarto, 𝑛𝑖 = 617 . 83 ; 𝑛𝑖 = 12 responden
191
3. Desa Randuagung, 𝑛𝑖 = 617 . 83 𝑛𝑖 = 26 responden
36
4. Desa Losari, 𝑛𝑖 = 617 . 83 ; 𝑛𝑖 = 5 responden
22
5. Desa Tamanharjo, 𝑛𝑖 = 617 . 83 ; 𝑛𝑖 = 3 responden
105
6. Desa Baturetno, 𝑛𝑖 = 617 . 83 ; 𝑛𝑖 = 15 responden
37
7. Desa Dengkol, 𝑛𝑖 = 617 . 83 ; 𝑛𝑖 = 5 responden
28
8. Desa Wonorejo, 𝑛𝑖 = . 83 ; 𝑛𝑖 = 4 responden
617
Kejadian Hipertensi
Alur Penelitian
Analisis data