Bab 6. Euglenophyta
Bab 6. Euglenophyta
18
Phacus
21
Euglena
3
Karakteristik
• Eukariot
• Pigmen : klorofil a & b, karotenoid
• Cadangan makanan : paramylon (polimer dari
glukosa)
• Dinding sel: tidak ada; ada pelikel, garis garis
dari protein dalam membran sel penyebab semi-
rigidity
• Biflagellata khas
• Typically indicators of enrichment
• Ada Eyespot
Basic Information
• Euglenoid atau Euglena termasuk filum
Euglenozoa dan umumnya ditemukan di air
tawar seperti kolam dan danau.
• Kehadirannya khas krn memiliki pelikel
bukan dinding sel yaitu yg tersusun dari garis
garis protein di bawah membran sel, yang
ditopang oleh mikrotubul dorsal dan ventral.
• Saat ini lebih dari 1.000 spesies Euglena
ditemukan dengan beberapa benar benar tdk
memiliki kloroplas
Movement
• Euglenoid menggunakan flagella untuk
adaptasi di air.
• Euglenoids juga menggunakan stigma
sensitif cahaya atau “eyespot” untuk
bergerak ke arah sumber cahaya untuk
fotosintesis.
Nutrition
(22) (23)
30 Palmelloid Colonies Lorica
20
19
31
Trachelomonas
Epiphytes, Periphyton
24
25
26
Reservoir (Ampulla)
6
Flagellae
5
Eyespot
5
17
Euglenoids
1
Pellicle
32
Contractile Vacuole
Heterotroph Mixotrophs
18
Petalomonas Euglena
• Autotrof : - sumber e : chy math ; sumber
C : CO2 (C anorganik)
• Heterotrof : - sumber e : C organik ;
sumber C : C organik
• Miksotrof : - sumber e : chy math ; sumber
: C organik
Chloroplast
Paramylon
10
Pyrenoid
Asexual Reproduction
15
32
Sexual Reproduction?
16
Euglenoids
8
6