Berdasarkan susunan kimia dan struktur kristalnya,
mineral-mineral dapat diklasifikasi menjadi 8 kelas, yaitu: • I. Elemen nativ. • II. Sulfida (termasuk garamsulfo). • III. Oksida dan hidroksida. • IV. Halida. • V. Karbonat, nitrat, borat, dan iodat. • VI. Sulfat, khromat, molibdat, tungstat. • VII. Fosfat, arsenat, vanadat. • VIII. Silikat. Kelas I, Elemen Nativ Terdiri atas 2 golongan, yaitu: o Golongan metal => berikatan atom metal. o Kelompok emas : emas (Au), perak (Ag) dan tembaga (Cu). o Kelompok platina : platina (Pt), paladium (Pd) dan platiniridium (Pt,Ir).
o Golongan semi-metal dan non-metal => berikatan kovalen.
o Kelompok arsenik : arsen (As), antimon (Sb), dan besi-nikel (Ni,Fe) o Kelompok sulfur : sulfur (S) o Kelompok karbon : intan (C) dan grafit (C). Kelas II, Sulfida Sebagian besar bersifat metal. • Rumus umum => AmXp o A ialah atom-atom metal berukuran kecil, dapat satu atau lebih. o X adalah atom berukuran besar (yaitu S), atau sedikit lebih kecil seperti As, Sb, Bi, Se, atau Te. • Termasuk juga mineral-mineral yang dikenal sebagai garamsulfo. Rumus umum => AmBnXp • A adalah Ag, Cu, atau Pb • B adalah As, Sb, Bi, atau Sn • X adalah S Mineral Kelas Sulfida • Tipe A2X • Tipe A3X2 • Tipe AX • Tipe AX2 => FeS2 • Tipe AX3 • Tipe A3BX3 • Tipe A3BX4 • Tipe A2BX3 • Tipe ABX2 Kelas III, Oksida dan Hidroksida • Mempunyai senyawa yang terdiri atas kombinasi antara kation metal, yang dapat satu atau lebih, dan oksigen. • Dalam beberapa kasus, hidrogen merupakan kation dan muncul sebagai hidroksil atau sebagai air hidrasi. • Ikatan ionnya bertipe isodesmik. • Oksida => A2X, AX, AB2X4, A2X3, dan AX2. • Hidroksida => Brusit, Kelompok lepidokrosit, Kelompok gutit (goethite), dan Gibsit. Periclase (MgO) & Brucite (Mg(OH)2) Kelas IV, Halida • Terdiri dari mineral-mineral yang mengandung elemen-elemen halogen, yaitu : F, Cl, Br, dan I, yang bertindak se-bagai anion. • Mempunyai struktur yang bersifat isodesmik (halit), maupun anisodesmik (kriolit). • Beberapa mineral mengandung air kristalisasi. • Ada juga yang berupa oksihalida atau hidroksihalida. • Beberapa mineral penting adalah : Halit (NaCl), Silvit (KCl), Seargirit atau khlorargirit (AgCl), Fluorit (CaF2), Kriolit (Na3AlF6), Karnalit (KMgCl3.6H2O). Kelas V. Karbonat, Nitrat, dan Borat • Karbonat : Kalsit, Dolomit, Aragonit. 2 tambahan yaitu Malakhit dan Azurit. • Golongan nitrat dan borat terdiri dari: Niter-soda atau nitratit (NaNO3) Niter (saltpeter, KNO3) Kernit (Na2B4O7.4H2O) Borax [Na2B4O5(OH)4.8H2O] Kolemanit [CaB3O4(OH)3.H2O] Ulexit [NaCaB5O6(OH)6.5H2O] Kelas VI, Sulfat, Khromat, Molibdat, dan Tungstat • Golongan sulfat • Sulfat anhidrat > Tipe AXO4 : Barit (BaSO4), selestit (SrSO4), anglesit (PbSO4), anhidrit (CaSO4) • Sulfat hidrat > Tipe AXO4.xH2O : Gipsum (CaSO4.2H2O), khalkantit (CuSO4.5H2O), • Sulfat anhidrat mengandung hidroksil • Tipe Am(XO4)pZq> brokhantit [Cu4(SO4)(OH)6], antlerit [Cu3(SO4)(OH)4] • Tipe A2(XO4)Zq > Kelompok alunit : alunit [KAl3(SO4)2(OH)6] dan jarosit [KFe3(SO4)2(OH)6]. • Khromat anhidrat : Krokoit (PbCrO4)
• Molibdat dan Tungstat
• Tipe AXO4: wolframit [(Fe,Mn)WO4], skhelit (CaWO4), dan wulfenite (PbMoO4). Kelas VII, Fosfat, Arsenat dan Vanadat Sebagian besar berupa oxysalt dengan kelompok anion bertipe (XO4)–n ; X adalah P, As, atau V, dan n = 3. • Fosfat normal anhidrat • Fosfat normal hidrat • Fosfat anhidrat dengan hidroksil atau halogen • Fosfat hidrat mengandung hidroksil • Fosfat uranil • Vanadium oxysalt Kelas VIII, Silikat • Mineral yang paling banyak jumlahnya, kira-kira sepertiga dari jumlah semua mineral. • Dalam kerakbumi, terdapat ± 95% mineral silikat; dari jumlah itu, feldspar ada 60%, kuarsa 12%, dan sisanya mineral silikat yang lain. Ada beberapa tipe silikat yang dibedakan berdasarkan macam hubungan antara satu tetrahedra Si-O dan yang lainnya, sehingga silikat-silikat dapat diklasifikasi menjadi 6 kelompok : 1. Kelompok tetrahedra tunggal. 2. Kelompok tetrahedra ganda. 3. Kelompok struktur cincin/lingkaran. 4. Kelompok struktur rantai. 5. Kelompok struktur lembar. 6. Kelompok jaringan tiga-dimensi. Tabel 5.1 Klasifikasi struktur silikat-silikat