Mineral Native Element, Mineral

Sulfida dan Mineral Halida

Laboratorium Petrografi
Departemen Teknik Geologi
Fakultas Teknik
Universitas Hasanuddin
2019
Apa itu MINERAL ?
MINERAL adalah bahan padat yang terbentuk di
alam pada umumnya tersusun oleh bahan anorganik
dengan susunan kimia tertentu dan sifat fisik yang
khas.
SIFAT FISIK MINERAL
• Warna • Sifat
• Kilap Dalam/Tenacity
• Cerat/Warna • Berat Jenis
goresan • Sifat
• Belahan Kemagnetan
• Pecahan • Derajat
• Kekerasan Kejernihan
• Bentuk Mineral
 SIFAT FISIK MINERAL
1. Warna
Warna yang dimaksud adalah warna mineral saat mineral tersebut terkena
sinar. Warna yang dideterminasi adalah warna lapuk dan warna segarnya.
Contoh :
Warna Segar : Abu-abu kehitaman
Warna Lapuk : Kuning Kecokelatan

x Warna Segar

x Warna Lapuk
 SIFAT FISIK MINERAL
2. Kilap
Kilap merupakan kesan pada mineral dari hasil pantulan sinar pada bidang
permukaan mineral. Terbagi dua, yaitu :
a. Kilap Logam

Mineral Pirit dengan kenampakan Kilap Logam

 SIFAT FISIK MINERAL
b. Kilap Non Logam

Kilap kaca pada mineral Kilap intan pada mineral Kilap sutera pada mineral Kilap tanah pada mineral
Kuarsa Intan Selenite Barit

Kilap mutiara pada Kilap lemak pada mineral Kilap damar pada mineral
mineral Talk Korisokola Orpiment
 SIFAT FISIK MINERAL
3. Cerat/Warna Goresan
Merupakan warna yang didapatkan bilaman mineral dalam bentuk bubuk halus.
Selain dengan menumbuk sampai halus, cara memeperoleh warna tersebut
umumnya kita menggoreskan mineral pada porselen yang kasar permukannnya.
 SIFAT FISIK MINERAL
4. Belahan
Merupakan salah satu sifat fisik mineral yang membelah pada bidang yang
rata. Tidak semua mineral memiliki sifat fisik ini. Dalam mendeterminasi belahan
umumnya di bedakan menjadi :
Ada atau Tidak Ada,
Jika Ada maka dilihat lagi apakah belahan tersebut Jelas atau Tidak Jelas

Contoh :
 SIFAT FISIK MINERAL
5. Pecahan
Merupakan suatu permukaan yang terbentuk akibat pecahnya suatu mineral
dan umumnya tidak teratur yang diakibatkan adanya tekanan pada mineral yang
melebihi batas plastis mineral tersebut.

a. Concoidal b. Hackly c. Even d. Uneven

 SIFAT FISIK MINERAL
6. Kekerasan
Tabel 1. Skala Mohs
Merupakan suatu sifat yang umumnya
ditentukan dengan melihat daya tahan permukaan
mineral tersebut terhadap goresan.
Skala kekerasan yang sering digunakan adalah
skala Mhos yang merupakan hasil penghitungan
kekerasan mineral secara kualitatif.
SIFAT FISIK MINERAL
 SIFAT FISIK MINERAL
7. Sifat Dalam/Tenacity
Merupakan sifat mineral itu bilamana kita berusaha untuk mematahkannya,
memotongnya, menghancurkannya, membengkokkannya ataupun mengirisnya. Dalam
determinasinya dibedakan menjadi :
1. Rapuh (Brittle), yaitu mudah hancur jika dipukul dengan palu dan menjadi bubuk,
contoh kuarsa, orthoklas, kalsit dll.
2. Mudah ditempa (melleable), yaitu dapat ditempa menjadi lapisan yang tipis seperti
pada emas dan tembaga.
3. Sectile, yaitu dapat diiris dengan pisau, hasil irisan rapuh.
4. Fleksibel, yaitu mineral dapat dibengkokkan tanpa menjadi patah dan sesudah
menjadi bengkok tidak kembali lagi seperti semula.
5. Elastis, yaitu mineral dapat dibengkokkkan tanpa menjadi patah dan akan kembali
seperti semula jika tekanan dihentikan.
6. Ductile, yaitu mineral dapat ditarik/diulur seperti kawat, dimana jika mineral ditarik
dapat bertambah panjang.
 SIFAT FISIK MINERAL
8. Berat Jenis
Perbandingan antara berat mineral diudara terhadap volumenya.
Dalam mendeterminasi berat jenis mineral umumya dilakukan di
laboratorium dengan melakukan pengukuran berat mineral diudara
dan membandingkannnya dengan volumenya didalam air.

Contoh : Galena (SG* : 7,5), Perak (SG* : 10-12)

*)Specific Gravity (Berat Jenis)

 SIFAT FISIK MINERAL
9. Sifat Kemagnetan
Merupakan sifat mineral terhadap daya tarik magnet, terbagi
menjadi 3 yaitu:
1. Ferromagnetik : Mineral dikatakan memiliki sifat ini jika
mineral dengan mudah tertarik gaya magnet, seperti mineral
Magnetit dan Phyrhotit.
2. Diamagnetik : Mineral dikatakan memiliki sifat ini jika tidak
tertarik oleh gaya magnet.
3. Paramagnetik : Mineral dikatakan memiliki sifat ini karena
dapat tertarik oleh oleh gaya magnet tapi tidak sekuat
ferromagnetik.
 SIFAT FISIK MINERAL
10. Derajat Kejernihan
Merupakan kemampuan mineral untuk mentransmisikan atau
menyalurkan cahaya yang masuk ke dalam mineral. Dalam determinasi
mineral berdasarkan derajat kejernihannya dibagi menjadi :
a. Opaq b. Translucent c. Transparant
 SIFAT FISIK MINERAL
11. Bentuk Mineral
Merupakan bentuk khas yang diperlihatkan dari mineral tersebut baik dalam kristal
tunggal maupun berupa kumpulan.

Granular Acicular Fibrous Globular Lammelar

 SIFAT FISIK MINERAL

Filiform Bladed Massive Kubik

Dendritik Radiating Prismatik Saccaroidal/Drusy

 SIFAT FISIK MINERAL

Foliated Mammiliary Micaceous Bytrodal

 MINERAL NATIVE ELEMENT
Native element atau unsur murni merupakan kelas mineral yang
dicirikan dengan hanya memiliki satu unsur atau komposisi kimia.
Mineral pada kelas ini tidak mengandung unsur lain selain unsur
pembentuk utamanya.
Mineral native element ini terdiri dari dua bagian umum yaitu:
a. Metal dan element intermetalic (logam).
Contohnya : Emas (Au), Perak (Ag), dan Tembaga (Cu).
b. Semimetal dan non metal (bukan logam).
Contohnya : antimony (Sb), bismuth (Bi), Grafit (C) dan Sulfur (S).
 MINERAL SULFIDA
Merupakan kelas mineral hasil persenyawaan langsung antara unsur
tertentu dengan sulfur (belerang), seperti pirit (FeS3), chalcocite
(Cu2S), galena (PbS), dan sphalerit (ZnS).

Galena (PbS) Pirit (FeS3) Sphalerit (ZnS)

 MINERAL HALIDA
Merupakan golongan mineral dengan kelas mineral hasil
persenyawaan unsur - unsur logam dengan unsur - unsur yang halogen.
Dalam ini dicirikan adanya dominasi dari ion-ion halogen
elektronegatif, seperti: F, Cl, Br, I.
Contoh mineral adalah Halit (NaCl) dan Fluorite (CaF2).

Halit (NaCl) Fluorite (CaF2)

ALAT DAN BAHAN
1. Buku Rocks and Minerals
2. Lembar Kerja Praktikum (LKP)
3. Penuntun Praktikum
4. Alat Tulis Menulis
5. Pensil Warna
6. Alat Uji Kekerasan :
• Kawat Tembaga
• Pecahan Kaca
• Pisau Baja
• Kikir Baja
7. Magnet
8. Senter atau yang sejenisnya
9. Lap Kasar dan Lap Halus
 TUGAS PENDAHULUAN
1. Tuliskan apa yang dimaksud dengan,
a. Native Element
b. Sulfida
c. Halida
2. Tuliskan (minimal 4) contoh mineral, rumus kimia, sistem kristal, kegunaan dan asosiasinya dari :
a. Native Element
b. Sulfida
c. Halida
*Catatan : Sertakan foto pada masing-masing contoh mineral!
3. Jelaskan sifat fisik dari suatu mineral!
4. Tuliskan dan jelaskan Skala Mohs!
5. Gambar dan jelaskan Bowen Reaction Series!
6. Gambar dan jelaskan Siklus Batuan!
7. Jelaskan mengapa Grafit memiliki kekerasan 1,5 dan Intan 10 padahal keduanya sama-sama
tersusun atas satu unsur yaitu Karbon (C)!
8. Cantumkan dan resume (minimal 1 lembar) satu judul Jurnal Internasional terkait acara 5!
TERIMA KASIH