Anda di halaman 1dari 16

SIGNALING

Dwi Pratiwi
03041381720020
Mata Kuliah : Teknik Penyambungan
Dosen : Baginda Oloan Siregar,S.T.,M.T
DEFINISI SIGNALING
Signaling adalah sinyal kontrol yang digunakan untuk
membangun komunikasi antar perangkat. Teknik
signalling digunakan untuk memberikan kode/tanda
pemberitahuan bagaimana status signal informasi
yang telah dilewatkan melalui teknik switching
tersebut (success/disconnected). Berdasarkan FTP
Telkom ‘96, pensinyalan (signaling) didefinisikan
sebagai pertukaran informasi antar elemen dalam
jaringan, yang direalisasikan dalam bentuk kode-kode
standar yang telah disepakati, bertujuan untuk
melakukan pembentukan hubungan, pengawasan
saluran dan pembubaran hubungan.
DASAR – DASAR SIGNALING
• Memberikan dial tone , ringing, nada sibuk, dll
• Mengirim nomor yang dipanggil ke sentral
• Pengiriman informasi antar sentral yang
menyatakan panggilan tidak dapat dilakukan,
atau percakapan sdh selesai
• Mengirim sinyal untuk membunyikan bel
panggilan
• Pengiriman informasi billing
• Pengiriman informasi untuk keperluan routing
dan pemeliharaan (status perangkat atau trunk)
Signaling Pada Telepon terbagi atas :

• 1. Signaling Supervisory yaitu signalling agar


telepon mengetahui keadaan telepon (aktif atau
tidak). sinyalnya adalah sinyal on/off hook
• 2. Signaling Addressing yaitu signaling untuk
pengalamatan telpon yang di panggil.
sinyalnya adalah sinyal pulsa ataupun DTMF
• 3. Signaling Call Progress yaitu signal yang
terdengar saat proses pemanggil sedang
berlangsung.
Tipe-Tipe Signalling
1. Sinyal DC yaitu sinyal direct current contoh untuk on-off
hook
2. Sinyal AC, yaitu sinyal arus bolak-balik contoh sinyal
dering
3. Tone, Sinyal berfrekunsi tertentu baik di dalam frekuensi
speech (inband signaling) maupun di luar frekuensi speech
(outband signaling)
4. MFC(Multi Frequecy coding), yaitu signaling dengan
menggunakan kombinasi beberapa frekuensi contoh DTMF
5. Digital yaitu signaling dengan menggunakan bit-bit
digital.
KLASIFIKASI SIGNALING
KLASIFIKASI SUBSCRIBER EXCHANGE
KLASIFIKASI KANAL EXCHANGE-EXCHANGE

Berdasarkan pemakaian kanalnya signaling dibagi menjadi 2


yaitu :
1. CAS ( Channel Assosiation Signaling)
2. CCS ( Common Channel Signaling)
FUNGSI SIGNALING
Signaling memiliki beberapa
fungsi diantaranya yaitu:
• Sinyal Pengawas (Line
Signal/Supervisory Signal)
• Register Signal
ARSITEKTUR DASAR PENSINYALAN

• SSP (Service Switching Point)


• STP (Signal Transfer Point)
• SCP (Service Control Point)
SIGNALING BERDASARKAN METODE
PENYALURAN
Link by Link End to End
Pengiriman suatu blok sinyal (lengkap) Sentral asal mengirim hanya sebagian informasi
dari sentral asal dilakukan melalui satu (yang diperlukan untuk ruting) ke setiap sentral
atau beberapa sentral transit secara estafet transit yang dilaluinya. Seteleh sentral asal
(link-by-link) hingga sentral tujuan terhubung ke sentral tujuan, barulah Informasi
lengkap (address tujuan) dikirimkan.
Enbloc
Overlap
Sama dengan mode link-by-link, yaitu Mode penyaluran seperti link-by-link namun
sinyal lengkap dikirim secara estafet. informasi sinyal yang dikirim tidak secara
Bedanya,terminologi enbloc hanya sekaligus (lengkap) melainkan bertahap
digunakan pada CCS (CCS No.7), (sebagian-sebagian).
sedangkan pada CAS (R2) biasa
menggunakan terminologi link-by-link.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai