Anda di halaman 1dari 19

PROMOSI KESEHATAN

Perilaku Hidup Bersih Sehat Di Tempat Umum

Kelompok 9 :
1. Anak Agung G.D.A
2. Baiq Lia A
3. Dzulqisan Maulana
4. Fanti Fadliyah
5. I Wayan Erditayasa
6. Ida Bagus Putu Andika
7. Lina Efiana
Pengertian Perilaku Hidup Bersih Sehat

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan salah satu strategi yang
dicanangkan oleh Departemen Kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan
Millenium 2015 melalui rumusan visi dan misi Indonesia Sehat, sebagaimana yang
dicita-citakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dalam menyongsong Milenium
Development Goals (MDGs).

Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan prilaku yang


dipraktekkan oleh setiap individu dengan kesadaran sendiri untuk meningkatkan
kesehatannya dan berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan yang sehat.
Tujuan Perilaku Hidup Bersih Sehat

Tujuan PHBS adalah meningkatkan


pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan
masyarakat agar hidup bersih dan sehat serta
masyarakat termasuk swasta dan dunia usaha
berperan serta aktif mewujudkan derajat kesehatan
yang optimal.
Tatanan PHBS di Tempat Umum

1. Tatanan rumah tangga

Membudayakan hidup sehat tidaklah sulit harus ada


kesadaran, keinginan dan kemauan untuk memulainya. Setiap
keluarga dapat menerapkan prinsip untuk hidup bersih serta
menjadikan perilaku sehat menjadi kebiasaan setiap anggota
keluarga.

Jika kebiasan yang baik telah ditanamkan sejak dini maka


tidaklah sulit melakukannya, karena sesuatu yang dilakukan
sebagai kebiasaan sangat mudah untuk dikerjakan.
Sepuluh indikator PHBS di tatanan rumah tangga:

a. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan


b. Memberi Asi esklusif
c. Menimbang balita setiap bulan
d. Menggunakan air bersih
e. Mencuci tangan dengan air dan sabun
f. Menggunakan jamban sehat
g. Memberantas jentik di rumah sekali seminggu
h. Makan buah dan sayur setiap hari
i. Melakukan aktifitas fisik setiap hari
j. Tidak merokok didalam rumah dan di area perumahan terdapat area bebas rokok
k. Membersihkan selokan
Tatanan tempat kerja

Indikator PHBS di tempat kerja antara lain :

1. Tidak merokok di tempat kerja


2. Membeli dan mengkonsumsi makanan dari tempat kerja.
3. Melakukan olahraga secara teratur/aktivitas fisik
4. Memberantas jentik nyamuk di tempat kerja.
5. Menggunakan air bersih.
6. Menggunakan jamban saat buang air kecil dan besar.
7. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum makan dan sesudah
buang air besar dan buang air kecil
8. Membuang sampah pada tempatnya. Menggunakan Alat Pelindung Diri
(APD) sesuai jenis pekerjaan.
Tatanan tempat umum

PHBS ditempat umum adalah upaya untuk memberdayakan


masyarakat pengunjung dan pengelola tempat-tempat umum agar
tahu, mau dan mampu untuk mempraktekkan PHBS dan berperan
aktif dalam mewujudkan tempat-tempat umum sehat.

Tempat-tempat umum adalah sarana yang diselenggarakan


oleh pemerintah atau swasta atau perorangan yang digunakan untuk
kegiatan bagi masyarakat seperti sarana pariwisata, transportasi,
sarana ibadah, sarana perdagangan dan olahraga, rekreasi dan
sarana sosial lainnya.
PHBS di Pasar

Menggunakan air bersih


Membuang sampah pada tempatnya
Menggunakan jamban, Tidak merokok di pasar
Tidak meludah Sembarangan
 Memberantas Jentik nyamuk

Pada Pasar Swalayan disediakan Smoking Area, disediakan


sabun , tissue / handuk bersih, dan bak sampah. Dan di
sediakan alat pemadam kebakaran , tangga darurat.
PHBS
Di Pasar
Swalayan

PHBS
Di Pasar
Tradisional
PHBS di tempat Ibadah

Menggunakan air bersih


Membuang sampah pada tempatnya
Tidak merokok di tempat ibadah
Tidak meludah Sembarangan
Membersihkan Alat-alat ibadah,seperti mukenah,sarung dan
sudjadah,dll
Membersihkan tempat ibadah seperti
mushola,masjid,gereja,wihara,dll
PHBS di Rumah Makan

Menggunakan air bersih


Membuang sampah pada tempatnya
Washtavel disediakan sabun,handuk
atau tisue
Mencuci tangan dengan air bersih
mengalir dan sabun
Tidak merokok di rumah makan
Menutup makanan dan minuman
Tidak meludah Sembarangan.
PHBS di Angkutan Umum(Bus, Angkot, Kereta, Pesawat, Kapal Laut dll)

Menggunakan air bersih


Membuang sampah pada tempatnya
Tidak merokok di angkutan umum
Tidak meludah Sembarangan
Di berikan peringatan “Dilarang Merokok”.
Pada area pemberhentian angkutan umum seperti
halte,terminal,stasiun, dan bandara di sediakan bak sampah
dan di jaga kebersihannya.
Manfaat PHBS

Bagi Masyarakat
Masyarakat menjadi lebih sehat dan tidak mudah sakit. Masyarakat
mampu mengupayakan lingkungan sehat, serta mampu mencegah dan mengatasi
masalah-masalah kesehatan yang dihadapi.

Bagi Tempat Umum


Lingkungan menjadi lebih bersih, indah dan sehat sehingga
meningkatkan citra tempat umum, Meningkatkan pendapatan bagi tempat-tempat
umum sebagai akibat dari meningkatnya kunjungan pengguna tempat-tempat
umum.
Lanjutan…

Bagi Pemerintah Kabupaten/Kota


Peningkatan presentase tempat umum sehat menunjukkan kinerja
dan citra pemerintah kabupaten/kota yang baik Kabupaten /kota dapat
dijadikan pusat pembelajaran bagi daerah lain dalam pembinaan PHBS di
tempat-tempat umum
Aturan atau Kebijakan Mengenai PHBS

Pembinaan PHBS di Rumah Tangga telah menjadi bagian dari Kesatuan Gerak PKK-
KB-Kesehatan sejak tahun 2005. Landasan hukum pembinaan PHBS adalah :

Undang-Undang no 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan Kependudukan dan


Pemberdayaan Keluarga Sejahtera.
•Undang-undang Nomor 23 Tahun 199 tentang Kesehatan.
•Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Kewenangan Wajib Standar
Pelayanan Minimal di Bidang Kesehatan.
•Keputusan Menteri dalam Negeri dan Otonomi Daerah No. 53 tahun 2000 tentang
Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga.
Contoh Poster Perilaku Hidup Bersih Sehat Di Tempat Umum :
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai