Anda di halaman 1dari 28

DISOLUSI DAN LIKUIDASI

PERSEKUTUAN

By I Made Laut Mertha Jaya SE.,MA.


PENGERTIAN

• Disolusi persekutuan adalah berubahnya para hubungan sekutu yang


menyebabkan berhentinya persekutuan sebagai entitas hukum.

• Likuidasi persekutuan adalah berhentinya persekutuan sebagai bisnis


mencakup penghentian aktivitas bisnis persekutuan
PROSES LIKUIDASI

• Mengkonversi aktiva nonkas menjadi kas


• Mengakui keuntungan dan kerugian serta biaya likuidasi yang timbul
selama likuidasi
• Menyelesaikan seluruh kewajiban
• Mendistribusikan kas kepada sekutu berdasarkan saldo akhir modal
mereka
URUTAN DISTRIBUSI PEMBAYARAN

1. Jumlah yang dipinjam dari kreditur selain sekutu


2. Jumlah yang dipinjam dari sekutu selain modal dan laba
3. Jumlah yang harus diberikan kepada sekutu sesuai kepemilikannya
4. Jumlah yang terutang kepada sekutu sehubungan dengan adanya laba
METODE LIKUIDASI

• Likuidasi sekaligus
• Likuidasi bertahap
LIKUIDASI SEKALIGUS

• Pembagian kas kepada sekutu hanya dilakukan sekali


setelah aktiva non kas berhasil direalisasi dan semua
hutang dilunasi
• Kas yang dibagi kepada sekutu sesuai dengan saldo
modal bersih
• Laba atau rugi realisasi ditanggung sekutu sesuai
dengan persentase kepemilikan
5 KEMUNGKINAN BERSEKUTU

• Semua sekutu modalnya bersaldo positif


• Ada sekutu yang saldo modalnya negatif
• Ada sekutu yang saldo modalnya negatif dan tidak dapat ditutup
• Ada sekutu yang harus menyetor modal dalam keadaan tidak mampu
• Kas yang tersedia tidak cukup untuk melunasi utang kepada pihak ketiga
SEMUA SEKUTU MODALNYA
BERSALDO POSITIF
Contoh 1:

Persekutuan HOCKS dengan sekutu Harley, Oky, Kristian dan Samuel membagi laba atau rugi dengan ratio
20:25:35:20, pada awal tahun 2007 persekutuan tersebut sepakat untuk dilikuidasi. Neraca persekutuan per
Desember 2006 adalah sebagai berikut
9
Jika dalam likuidasi tersebut semua aktiva non kas
(piutang,persediaan dan peralatan ) dapat direalisasi
sebesar Rp.350.000.000. Semua utang dilunasi dan
sisa kas dibagikan kepada para sekutu sesuai dengan
ratio laba atau rugi.
Diminta buatlah laporan likuidasi dan jurnal yang
diperlukan
JAWAB 1
JURNAL

12
SEKUTU YANG MODALNYA NEGATIF TETAPI
DAPAT DITUTUP DENGAN HUTANG KEPADA
SEKUTU YANG BERSANGKUTAN

Komponen penting…
• Rugi realisasi yang terlalu besar sehingga modal sekutu tidak dapat menutup kerugian tersebut
• Modal sekutu yang minus dapat ditutup dari hutang persekutuan kepada sekutu yang bersangkutan
CONTOH 2

Persekutuan HOCKS dengan sekutu Harley, Oky, Kristian dan Samuel membagi
laba atau rugi dengan ratio 30:20:25:25, pada awal tahun 2007 persekutuan
tersebut sepakat untuk dilikuidasi. Neraca persekutuan per Desember 2006
adalah sebagai berikut
15
Jika dalam likuidasi tersebut semua aktiva non kas
(piutang,persediaan dan peralatan ) dapat direalisasi
sebesar Rp. 105.000.000. Semua utang dilunasi dan
sisa kas dibagikan kepada para sekutu sesuai dengan
ratio laba atau rugi.
Diminta buatlah laporan likuidasi dan jurnal yang
diperlukan
JAWAB 2
18
PEMBAGIAN KAS

• Menurut cara pembagian kasnya, likuidasi dapat dibedakan menjadi 2


jenis, yaitu:
• Likuidasi Sekaligus/ Sederhana , yaitu likuidasi yang pembagian
kasnya dilakukan serentak karena realisasi non-aktivanya sekaligus.
• Likuidasi Bertahap/ Berangsur, yaitu likuidasi yang dilakukan sesuai
tersedianya kas walaupun realisasinya belum tuntas.
LIKUIDASI PERSEKUTUAN SEDERHANA

HOLMES dan KAISER


NERACA
PER 31 DESEMBER 2011

AKTIVA KEWAJIBAN DAN EKUITAS


Kas 10.000 Hutang dagang 40.000
Piutang dagang 30.000 Hutang dari Holmes 10.000
Persediaan 30.000 Modal Holmes 25.000
Aktiva tetap 40.000 Modal Kaiser 35.000
Jumlah 110.000 Jumlah 110.000

Holmes dan Kaiser membagi laba rugi masing-masing 70% dan 30% dan setuju untuk melikuidasi persekutuan mereka
sesegera mungkiin setelah 1 januari 2012.
Persediaan dijual 25.000 , aktiva tetap dijual 30.000 , dan 22.000 berhasil ditagih dari penyelesaian akhir piutang dagang.
PERSEKUTUAN HOLMES DAN KAISER
LAPORAN LIKUIDASI PERSEKUTUAN
UNTUK PERIODE 1 JANUARI 2012 SAMPAI DENGAN 31 JANUARI 2012
30%
Aktiva Non Kewajiban Pinjaman 70% Modal
Kas Modal
Kas Prioritas Holmes Holmes
Kaiser
Saldo, 1 januari 2012 10.000 100.000 40.000 10.000 25.000 35.000
Penjualan persediaan 25.000 - 30.000 - 3.500 - 1.500
35.000 70.000 40.000 10.000 21.500 33.500
Penjualan aktiva tetap 30.000 - 40.000 - 7.000 - 3.000
65.000 30.000 40.000 10.000 14.500 30.500
Penagihan piutang 22.000 - 30.000 - 5.600 - 2.400
87.000 - 40.000 10.000 8.900 28.100
Pembayaran kewajiban - 40.000 - 40.000
47.000 - 10.000 8.900 28.100
Pembayaran pinjaman
kepada Holmes - 10.000 - 10.000
37.000 - 8.900 28.100
Distribusi akhir kepada
sekutu - 37.000 - 8.900 - 28.100
Ayat jurnal untuk mencatat Likuidasi
Kas 25.000 Hutang dagang 40.000
Modal Holmes 3.500 Kas 40.000
Modal Kaiser 1.500 (mencatat pembayaran hutang kpd bukan sekutu)
Persediaan 30.000
(mencatat penjualan berbagai item pembelian dan Pinjaman dari Holmes 10.000
alokasi kerugian 5000 ke akun modal sekutu sesuai Kas 10.000
dgn rasio pembagian rugi laba) (membayar pinjaman dari Holmes)

Kas 30.000 Modal holmes 8.900


Modal Holmes 7.000 Modal Kaiser 28.100
Modal Kaiser 3.000 Kas 37.000
Aktiva tetap 40.000 (mendistribusikan kas kepada sekutu )
(mencatat penjualan aktiva tetap dan alokasi kerugian
10.000 ke akun modal sekutu sesuai dgn rasio rugi
laba)

Kas 22.000
Modal Holmes 5.600
Modal Kaiser 2.400
Piutang dagang 30.000
(mencatat hasil penagihan piutang dan menghapuskan
8.000 piutang sisanya sbg kerugian yang dibebankan
ke akun modal sekutu)
PEMBAYARAN AMAN KEPADA SEKUTU

Pembayaran aman adalah distribusi yang dilakukan kepada sekutu dengan keyakinan
bahwa jumlah yang didistribusikan tersebut tidak berlebihan, dengan kata lain,
sumber daya yang didistribusikan tersebut tidak perlu dikembalikan ke persekutuan.

Skedul pembayaran aman tidak diperlukan jika perkiraan modal pada awal proses
likuidasi relatif sama dengan rasio pembagian rugi laba sekutu, dan tidak ada saldo
pemberian pinjaman atau pembayaran dimuka kepada sekutu.
PENERAPAN SKEDUL PEMBAYARAN AMAN

Contoh soal!
Persekutuan Buzz, Maxine dan Nancy sedang dalam proses likuidasi dan saldo akun mereka adalah sbb:
Debit Kredit
Kas 80.000 Pinjaman dari Nancy 20.000
Pinjaman kepada Maxine 10.000 Modal Buzz (50%) 50.000
Tanah 20.000 Modal Maxine (30%) 70.000
Bangunan 140.000 Modal Nancy (20%) 110.000
Jumlah 250.000 Jumlah 250.000

Seluruh kewajiban selain kepada sekutu telah dibayar, dan para sekutu memperkirakan penjualan tanah dan
bangunan akan memakan waktu beberapa bulan. Oleh Karena itu, mereka sepakat bahwa seluruh kas yang ada
ditangan, diluar 10.000 untuk menutup beban kontinjensi, harus didistribusikan secepatnya.
Persekutuan Buzz, Maxine, dan Nancy
Skedul Pembayaran Aman
Ekuitas Ekuitas
Kemungkinan
Ekuitas Maxine Nancy
Rugi
Buzz (50%) (30%) (20%)
Ekuitas para sekutu (modal ± saldo
pinjaman ) 50.000 60.000 130.000
kemungkinan rugi atas aktiva non
kas
Nilai Buku tanah dan bangunan 160.000 - 80.000 - 48.000 - 32.000
- 30.000 12.000 98.000
Kemungkinan rugi atas
kontinjensi
Kas yang ditahan untuk
kontinjensi 10.000 - 5.000 - 3.000 - 2.000
- 35.000 9.000 96.000
kemungkinan rugi dari Buzz
Saldo debit Buzz dialokasikan
60:40 kepada Maxine dan Nancy 35.000 - 21.000 - 14.000
- - 12.000 82.000
Kemungkinan rugi dari Maxine
Saldo debit Maxine dibebankan
kepada Nancy 12.000 - 12.000
- 70.000
LIKUIDASI PEMBAYARAN BERTAHAP

Persekutuan Duro, Kemp, dan Roth akan dilikuidasi sesegera mungkin setelah 31 Desember 2011, dan seluruh kas
yang ada ditangan kecuali 20.000 saldo kontinjensi akan didistribusikan pada tiap akhir bulan sampai likuidasi selesai
dilakukan. Laba-rugi dibagi berdasarkan 50% , 30% , and 20% untuk Duro, Kemp, dan Roth.
Duro Kemp dan Roth
Neraca Persekutuan
Per 31 Desember 2011
Aktiva Kewajiban dan Ekuitas
Kas 240.000 Hutang dagang 300.000
Piutang dagang 280.000 Wesel bayar 200.000
Pemberian pinjaman kepada Roth 40.000 Pinjaman dari Kemp 20.000
Persediaan 400.000
Tanah 100.000 Modal Duro (50%) 340.000
Peralatan 300.000 Modal kemp (30%) 340.000
Goodwill 40.000 Modal Roth (20%) 200.000
Jumlah 1.400.000 Jumlah 1.400.000
LANJUTAN

Ringkasan peristiwa likuidasi sbb :


1. Januari 2012 – Piutang pinjaman kepada Roth dioffsetkan terhadap saldo modalnya,
goodwill dihapuskan, 200.000 piutang berhasil ditagih, persediaan senilai 160.000 dijual
seharga 200.000 dan kas didistribusikan
2. Februari 2012 – peralatan dengan nilai buku 80.000 dijual seharga 60.000 , sisa
persediaan dijual seharga 180.000 , beban likuidasi 4.000 dibayar , kewajiban sebesar
8.000 ditemukan dan kas didistribusikan
3. Maret 2012 – tanah dijual seharga 150.000 , beban likuidasi 5.000 dibayar, dan kas
didistribusikan
4. April 2012 – peralatan tambahan dijual seharga 150.000 , sisa peralatan dan piutang
dagang dihapuskan, dan seluruh kas yang ada ditangan didistribusikan pada akhir
likuidasi
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai