Anda di halaman 1dari 27

PENGEMBANGAN

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SMK/MAK


KERJA SAMA BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
DAN
DIREKTORAT PEMBINAAN SMK

http://www.bsnp-indonesia.org
LATAR BELAKANG PENGEMBANGAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Tanggapan publik terhadap Permen No.20/2016:
Revisi Minor:
Penataan kompetensi 1. Rumusan SKL setiap jenjang pendidikan terlalu umum, tidak mudah dipahami, dan
pengetahuan antar sangat abstrak sehingga sulit untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta
jenjang pendidikan didik.
2. SKL belum memungkinkan pengembang kurikulum untuk menyusun kurikulum
SKL (Permen SKL (Permen yang tepat sesuai dengan situasi dan kondisi yang dihadapi.
No.54/2013) No.20/2016) 3. SKL tidak dirumuskan sesuai karakteristik peserta didik pada masing-masing satuan
pendidikan baik untuk pendidikan umum (SD, SMP, dan SMA); pendidikan kejuruan
(SMK/MAK), pendidikan khusus (SLB), maupun pendidikan keagamaan (MI, MTs,
PP No.32/2013
MA, SMAK, SMTK).
4. Permen No.20/2016 belum mengatur SKL Pendidikan Menengah Kejuruan.

REKOMENDASI: Pada 2017, BSNP merumuskan SKL sebagai satu kemampuan lulusan yang
terintegrasi secara utuh berdasarkan gradasi yang jelas antar satuan program
pendidikan, yang mengacu pada tujuan pendidikan nasional dengan memperhatikan
hal berikut.
1. SKL merupakan “what every student should know and be able to do”, sehingga
perlu dirumuskan secara terartikulasi, terstruktur, dan “competitive/ challenging”.
2. Kompetensi dirumusan lebih operasional dengan bahasa yang mudah dipahami,
kongkrit sehingga lebih mudah diukur.
3. Berorientasi pada kompetensi masa depan di abad 21 dan berbagai tantangan
global.

http://www.bsnp-indonesia.org
KOMPETENSI LULUSAN
DAN TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

http://www.bsnp-indonesia.org
Amanat UUD 1945

http://www.bsnp-indonesia.org
Fungsi dan Tujuan Pendidikan Nasional
(UU No.20 Sisdiknas Tahun 2003, Pasal 3)
Fungsi
Mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa

Tujuan
Berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab

Sikap Spiritual beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Sikap Sosial berakhlak mulia, sehat, mandiri, dan demokratis serta bertanggung jawab
Pengetahuan berilmu
Keterampilan cakap dan kreatif
http://www.bsnp-indonesia.org
Reformasi Pendidikan Mengacu Delapan SNP

SNP digunakan sebagai acuan pengembangan kurikulum untuk mewujudkan tujuan


pendidikan nasional [PP No.32/2013, Pasal 2 ayat (1a)]
http://www.bsnp-indonesia.org
Kompetensi Lulusan dan Tujuan Pendidikan Nasional

Proses Perumusan
KL Tujuan
KL SMA/MA/ Pendidikan
KL SMP/MTs SMK/MAK Nasional
SD/MI

KL : Kompetensi Lulusan

Kompetensi Lulusan yang dimiliki, dihayati, dan dikuasai peserta didik terintegrasi secara utuh antar
jenjang pendidikan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional

http://www.bsnp-indonesia.org
Keterkaitan Standar Nasional Pendidikan
LUARAN PROSES MASUKAN
Cara
menggunakannya ACUAN UTAMA PELAKSANAAN KESIAPAN

Standar Isi Standar Pendidik &


Tenaga Kependidikan
Standar Standar Proses
Kompetensi Standar Sarana dan
Lulusan Standar Penilaian Prasarana

Standar Pengelolaan Standar Pembiayaan

Kesesuaian
Ketercapaian
Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai acuan utama pengembangan standar isi,
standar proses, standar penilaian pendidikan, standar pendidik dan tenaga kependidikan,
standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, dan standar pembiayaan.
http://www.bsnp-indonesia.org
KOMPETENSI LULUSAN MASA DEPAN

http://www.bsnp-indonesia.org
TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL DAN KOMPETENSI LULUSAN

Rumusan SKL mempertimbangkan:


1. Karakter dan budaya Indonesia yang memiliki keimanan dan ketakwaan kepada
Tuhan YME serta nilai-nilai Pancasila.
2. Karakteristik pembelajaran dan keterampilan abad 21 yang meliputi critical
thinking and problem solving, creative, collaboration, and communication.
3. Hasil benchmarking dari beberapa negara, di antaranya Australia, Singapura,
Philipina, Korea Selatan, dan Amerika.
http://www.bsnp-indonesia.org
Kerangka Kompetensi Lulusan Masa Depan
Tantangan pendidikan nasional masa depan sebagai Kemampuan Belajar
acuan pengembangan SKL masa depan, ANTARA LAIN: dan berinovasi

Muatan Pembelajaran
Isu bonus demografi untuk usia produktif sebagai
1 potensi pembentukan generasi emas Indonesia.
Standar
Kompetensi
Kompetensi yang dibutuhkan generasi masa depan Lulusan dan Asesmen

2 terkait isu-isu tantangan global yang mencakup


berbagai bidang kehidupan. Kurikulum dan Pembelajaran

Kerja sama regional dan persaingan pada era global


3
Pengembangan Profesi

 kemampuan lulusan di masa depan. Lingkungan Belajar dan Ekosistem Pendidikan

Kemampuan Belajar dan Literasi Kecakapan Hidup


Berinovasi Digital Karakter Moral Karakter Kinerja
• Berpikir Kritis dan • Literasi • Jujur, Adil, Empati, • Fleksibilitas dan Adaptabilitas
Penyelesaian Masalah Informasi Penyayang, Rasa Hormat, • Inisiatif dan Mandiri
• Kreativitas dan Inovasi • Literasi Kesederhanaan, • Interaksi Lintas Sosial-Budaya
• Komunikasi Media Pengampun, Rendah Hati, • Produktivitas dan Akuntabilitas
• Kolaborasi • Literasi TIK dll. • Kepemimpinan dan Tanggung
• Nilai-nilai Budi Pekerti jawab
Luhur
http://www.bsnp-indonesia.org TigaSumber:
Jalur Pembelajaran: INTRA
21st Century KURIKULER,
Skills, Education,EKSTRA KURIKULER,Partnership
Competitiveness. NON-KURIKULER
for 21st Century, 2008
PERUMUSAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SMK/MAK

http://www.bsnp-indonesia.org
Landasan Yuridis Pengembangan Standar Kompetensi Lulusan

Tujuan negara Indonesia adalah: Pembukaan UUD


a. melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah 1945, Alinea 4
darah Indonesia,
b. memajukan kesejahteraan umum,
c. mencerdaskan kehidupan bangsa,
d. ikut melaksanakan ketertiban dunia
berdasarkan kemerdekaan, ● Tujuan Pendidikan Nasional adalah
UU No. 20 Tahun mengembangkan kemampuan dan
perdamaian abadi, dan keadilan 2003 Sisdiknas
sosial. membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa.
● Fungsi Pendidikan Nasional adalah
mengembangkan potensi peserta didik
Standar Kompetensi Lulusan (SKL): agar menjadi manusia yang beriman dan
dalah kriteria mengenai kualifikasi PP No. 32 Tahun
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
kemampuan lulusan yang mencakup 2013 Standar berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Kompetensi Lulusan kreatif, mandiri, dan menjadi warga
[PP 32/2013, Pasal 1, butir 5] negara yang demokratis serta
bertanggung-jawab.
[UU No.20/2003, Pasal 3]
http://www.bsnp-indonesia.org
PROFIL LULUSAN SMK/MAK
Bagaimana merumuskan profil lulusan satuan pendidikan SMK/MAK depan yang sesuai dengan konteks
Indonesia?

Profil lulusan SMK/MAK: Mengacu pada profil lulusan, SKL SMK/MAK


1. Beriman, bertakwa, dan berbudi pekerti luhur; dikelompokkan menjadi empat kompetensi
1. Kompetensi Umum;
2. Memiliki sikap mental yang kuat untuk 2. Kompetensi Bidang Keahlian;
mengembangkan diri secara berkelanjutan; 3. Kompetensi Dasar Program Keahlian; dan
3. Menguasai ipteks serta memiliki keterampilan 4. Kompetensi Keahlian.
sesuai dengan kebutuhan pembangunan;
4. Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan Lima profil lulusan selanjutnya dijabarkan menjadi
bidang keahliannya baik untuk bekerja atau sembilan area kompetensi.
berwirausaha; dan
5. Berkontribusi dalam pengembangan industri Area kompetensi diuraikan menjadi deskripsi
Indonesia yang kompetitif menghadapi pasar kompetensi pada masing-masing program pendidikan 3
global. (tiga) dan 4 (empat) tahun.

http://www.bsnp-indonesia.org
Kompetensi Umum adalah
kemampuan yang diperlukan untuk membangun karakter dan perilaku lulusan PMK
Kemampuan umum ini di antaranya meliputi: kecerdasan religius, ketaatan pada norma dan hukum,
penghargaan dan ketaatan pada HAM, kecerdasan lingkungan, nasionalisme dan patriotisme, pemahaman
multikultural, literasi TIK, kreatif dan inovatif, literasi dan kecakapan berkomunikasi, kecerdasan emosi,
kewirausahaan, jujur, adil, mandiri, percaya diri, kompetitif, daya juang, dan unjuk kerja.

Kompetensi Bidang Keahlian adalah


kemampuan dasar yang diperlukan untuk bekerja pada bidang keahlian tertentu
Bidang keahlian tersebut meliputi: (1) Teknologi dan Rekayasa, (2) Energi dan Pertambangan, (3) Teknologi
Informasi dan Komunikasi, (4) Kesehatan dan Pekerjaan Sosial, (5) Agribisnis dan Agroteknologi, (6)
Kemaritiman, (7) Bisnis dan Manajemen, (8) Pariwisata, serta (9) Seni dan Industri Kreatif atau bidang
keahlian lain yang sesuai dengan kebutuhan  9 BK
Kompetensi Dasar Program Keahlian adalah
kemampuan yang diperlukan untuk bekerja pada tingkat program keahlian  49 PK
Kompetensi Keahlian adalah
kemampuan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan spesifik  146 KK
http://www.bsnp-indonesia.org
Pengembangan SKL PMK mengacu pada ketentuan KKNI dan standar kerja yang berlaku baik
nasional maupun internasional seperti ditunjukkan pada Gambar 1 berikut.

Gambar 1: Skema Pengembangan SKL PMK


http://www.bsnp-indonesia.org
PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 08 TAHUN 2012
PENCAPAIAN JENJANG KUALIFIKASI MELALUI BERBAGAI JALUR
TENTANG
KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA

 Kerangka penjenjangan kualifikasi


9 kompetensi yang dapat
menyandingkan, menyetarakan, dan
8 mengintegrasikan antara bidang
7 pendidikan dan bidang pelatihan
kerja serta pengalaman kerja dalam
6 rangka pemberian pengakuan
kompetensi kerja sesuai dengan
5 struktur pekerjaan di berbagai sektor.
4  KKNI terdiri atas 9 (Sembilan)
jenjang kualifikasi.
3  KKNI menjadi acuan dalam
2 penyusunan capaian pembelajaran
lulusan dari setiap jenjang kualifikasi.
1

http://www.bsnp-indonesia.org
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
JENJANG 2 KKNI

UNSUR DESKRIPSI DESKRIPSI JENJANG 2 (SMK 3 tahun)

Mampu melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan alat, dan


KEMAMPUAN informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta menunjukkan
KERJA kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah pengawasan langsung
atasannya.

PENGUASAAN Memiliki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang


PENGETAHUAN kerja yang spesifik, sehingga mampu memilih penyelesaian yang tersedia
terhadap masalah yang lazim timbul.

KEWENANGAN DAN Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab
TANGGUNG JAWAB membimbing orang lain.

http://www.bsnp-indonesia.org
DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN
JENJANG 3 KKNI

UNSUR DESKRIPSI DESKRIPSI JENJANG 3  SMK 4 tahun

Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik, dengan menerjemahkan


KEMAMPUAN informasi dan menggunakan alat, berdasarkan sejumlah pilihan prosedur
KERJA kerja, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang
terukur, yang sebagian merupakan hasil kerja sendiri dengan pengawasan
tidak langsung.
Memiliki pengetahuan operasional yang lengkap, prinsip-prinsip serta
PENGUASAAN konsep umum yang terkait dengan fakta bidang keahlian tertentu, sehingga
PENGETAHUAN mampu menyelesaikan berbagai masalah yang lazim dengan metode yang
sesuai.

Mampu bekerja sama dan melakukan komunikasi dalam lingkup kerjanya.


KEWENANGAN DAN Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab
TANGGUNG JAWAB atas kuantitas dan mutu hasil kerja orang lain.

http://www.bsnp-indonesia.org
SEMBILAN RUMUSAN AREA KOMPETENSI
Area kompetensi: kemampuan yang harus dikuasai
Kesehatan
oleh peserta didik pada setiap program pendidikan. jasmani
Sembilan (9) rumusan area kompetensi: dan
Karakter rohani
pribadi & Literasi
1 Keimanan dan ketaqwaan kpd Tuhan YME sosial

2 Kebangsaan dan cinta tanah air


3 Karakter pribadi dan sosial Kebangsaan
& cinta Profil Kreativitas
4 Kesehatan jasmani dan rohani tanah air
Lulusan
5 Literasi SMK/MAK
6 Kreativitas Keimanan &
ketaqwaan
kpd Tuhan Estetika
7 Estetika YME

8 Kemampuan teknis Kemampuan


Kewirausahaan
teknis
9 Kewirausahaan.
http://www.bsnp-indonesia.org
DESKRIPSI DAN GRADASI KOMPETENSI
Pengetahuan Deskripsi kompetensi dirumuskan secara komprehensif yang menggabungkan
dimensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan dengan gradasi kompetensi di
masing-masing rumusan pada suatu program pendidikan.
Dimensi PENGETAHUAN lebih
dominan daripada sikap dan

Penyatuan tiga dimensi sikap, pengetahuan, dan


Keterampilan keterampilan dilakukan sebab ketiga dimensi tersebut
bukan merupakan aspek yang saling terpisahkan tetapi
keterampilan

saling melengkapi antara satu dengan yang lain.

Gradasi kompetensi disusun secara lebih operasional,


jelas, dan terukur untuk mengidentifikasi pencapaian
kemampuan peserta didik antar program pendidikan.
Dimensi SIKAP lebih dominan
daripada pengetahuan dan Sikap
keterampilan

http://www.bsnp-indonesia.org
Rumusan Saat Ini Rumusan Pengembangan
Kompetensi
Kompetensi
Dimensi Kompetensi
Sikap

9 - Area Kompetensi
Sikap
   
Kompetensi Rephrase….. Kompetensi SKL
Pengetahuan Pengetahuan
Baru
 

Kompetensi Kompetensi
Keterampilan Keterampilan
  

• Rumusan gradasi kompetensi kabur, sehingga • Rumusan gradasi kompetensi tergantung substansi,
disederhanakan, misalnya, berdasarkan geografi bukan geografi atau lokasi.
(lokal, nasional, internasional). • Bobot setiap dimensi tergantung substansi
• Bobot setiap dimensi dianggap sama. • Rumusan antar dimensi jadi konsisten
• Konsistensi rumusan antar dimensi lemah
 Gradasi dari ketiga dimensi kompetensi

http://www.bsnp-indonesia.org
Rerangka Pengembangan SKL SMK/MAK
Profil lulusan SMK/MAK:
1. Beriman, bertakwa, dan berbudi pekerti
• Tujuan Nasional UUD 1945 luhur;
2. Memiliki sikap mental yang kuat untuk
• Fungsi & Tujuan Pendidikan Nasional mengembangkan dirinya secara
berkelanjutan;
(Pasal 3) 3. Menguasai ipteks serta memiliki
• Pendidikan berbasis Standar UU 20/2003
keterampilan sesuai dengan kebutuhan
pembangunan;
Area kompetensi: kemampuan yang
4. Memiliki kemampuan produktif sesuai
harus dikuasai oleh peserta didik pada dengan bidang keahliannya baik untuk
suatu program pendidikan. bekerja ataumberwirausaha; dan
Sembilan area kompetensi: Profil 5. Berkontribusi dalam pengembangan
1. Keimanan & ketakwaan kepada Tuhan industri Indonesia yg kompetitif
YME; menghadapi pasar global.
2. Kebangsaan dan cinta tanah air; SKL adalah kriteria mengenai kualifikasi
3. Karakter pribadi dan sosial; kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
4. Kesehatan jasmani dan rohani; pengetahuan, dan keterampilan (PP 32/2013,
5. Literasi; SKL Pasal 1, butir 5)
6. Kreativitas; Deskripsi kompetensi dirumuskan secara
7. Estetika; komprehensif menggabungkan dimensi sikap,
Area Deskripsi pengetahuan, dan keterampilan dengan
8. Kemampuan teknis; dan
Kompetensi Kompetensi gradasi pada masing-masing rumusan di
9. Kewirausahaan
program pendidikan.
http://www.bsnp-indonesia.org
Contoh Draf Rumusan Deskripsi Kompetensi SKL SMK/MAK Program Pendidikan 3 dan 4 Tahun (1/2)
Deskripsi Kompetensi SMK/MAK Deskripsi Kompetensi SMA/MAK Program
Area Kompetensi No
Program Pendidikan 3 Tahun Pendidikan 4 Tahun
1 2 3 4
1. Keimanan dan ketaqwaan 1 memiliki pemahaman, penghayatan, dan memiliki pemahaman, penghayatan, dan
dan kpd Tuhan YME kesadaran dalam mengamalkan ajaran kesadaran dalam mengamalkan ajaran
agama yang dianut agama yang dianut
2. Kebangsaan dan cinta 6 menjalankan hak dan kewajiban sebagai menjalankan hak dan kewajiban sebagai
tanah air warga negara yang demokratis dan warga warga negara yang demokratis dan warga
masyarakat global masyarakat global
3. Karakter pribadi dan 15 memiliki etos kerja yang baik dalam memiliki etos kerja yang baik dalam
sosial menjalankan tugas keahliannya menjalankan tugas keahliannya
4. Kesehatan Jasmani dan 17 memiliki kebugaran dan ketahanan memiliki kebugaran dan ketahanan jasmani
Rohani jasmani dan rohani dalam menjalankan dan rohani dalam menjalankan tugas
tugas keahliannya keahliannya
5. Literasi 20 memiliki kemampuan bahasa Inggris dan memiliki kemampuan bahasa Inggris dan bahasa
bahasa asing lainnya untuk menunjang asing lainnya untuk menunjang pelaksanaaan
pelaksanaaan tugas sesuai keahliannya tugas sesuai keahliannya

http://www.bsnp-indonesia.org
Contoh Draf Rumusan Deskripsi Kompetensi SKL SMK/MAK Program Pendidikan 3 dan 4 Tahun (2/2)
Deskripsi Kompetensi SMK/MAK Deskripsi Kompetensi SMA/MAK Program
Area Kompetensi No
Program Pendidikan 3 Tahun Pendidikan 4 Tahun
1 2 3 4
6. Kreativitas 26 memiliki kemampuan untuk mencari dan memiliki kemampuan untuk mencari dan
menghasilkan gagasan, cara kerja, layanan, menghasilkan gagasan, cara kerja, layanan,
dan produk karya inovatif sesuai dan produk karya inovatif sesuai
keahliannya keahliannya
7. Estetika 27 memiliki kemampuan mengapresiasi dan memiliki kemampuan mengapresiasi dan
mengkritisi karya seni serta menerapkan mengkritisi karya seni serta menerapkan
nilai estetika dalam menciptakan layanan nilai estetika dalam menciptakan layanan
dan/atau produk sesuai keahliannya dan/atau produk sesuai keahliannya
8. Kemampuan Teknis 29 memiliki kemampuan spesifik dalam memiliki kemampuan spesifik dalam
program keahlian tertentu sesuai dengan program keahlian tertentu sesuai dengan
kebutuhan dunia kerja dan menerapkan kebutuhan dunia kerja dan menerapkan
kemampuannya dibawah pengawasan kemampuannya secara mandiri
9. Kewirausahaan 33 memiliki kemampuan mengidentifikasi dan memiliki kemampuan mengidentifikasi dan
memanfaatkan peluang usaha dengan memanfaatkan peluang usaha dengan
mendayagunakan pengetahuan dan mendayagunakan pengetahuan dan
keterampilan dalam keahlian tertentu keterampilan dalam keahlian tertentu
http://www.bsnp-indonesia.org
SPEKTRUM KEAHLIAN SMK/MAK
Peraturan Dirjen Dikdasmen Nomor 06/D.D5/KK/2018
Tanggal 7 Juni 218

STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK

Peraturan Dirjen Dikdasmen Nomor 07/D.D5/KK/2018


Tanggal 7 Juni 218

http://www.bsnp-indonesia.org
TERIMA KASIH

http://www.bsnp-indonesia.org

Anda mungkin juga menyukai