(BUSUR BANDA)
MATA KULIAH : GEOLOGI INDONESIA (ABKA553)
DOSEN PENGAJAR :
Dr. DEASY ARISANTY, M.Sc
DISUSUN OLEH :
Gambar 4. Peta geologi dan struktur permukaan di Gambar 3. Peta geologi dan struktur permukaan di
Pulau Seram. Pulau Seram.
• Peta struktur permukaan dan bawah permukaan dari Pulau Seram (Gambar 3 dan Gambar 4) memperlihatkan
semua elemen khas dari sesar naik dan adanya perlipatan
• Pada umumnya, sesar naik dan sumbu antiklin yang berarah barat laut – tenggara mengindikasikan bahwa
deformasi pada daerah ini dipengaruhi oleh kompresi yang berarah timurlaut – baratdaya.
• Kenampakan singkapan yang memperlihatkan sesar naik ini didominasi di bagian tengah dan bagian timur dari
Pulau Seram (Gambar 4).
• Sesarutama dan pengangkatan di Pulau Seram diawali pada Miosen Akhir – Pliosen Awal. Kemudian sejak
terjadinya proses tersebut, Pulau Seram secara tektonik selalu aktif. Ini diindikasikan dengan adanya pengangkatan
dan erosi dari sedimen Plio-Pleistosen dari bagian tengah pulau serta adanya proses sesar mendatar mengiri yang
Pulau Buru
1. Struktur Geologi
• Penentuan struktur yang berkembang di Wapsalit, yang terletak di
Kabupaten Buru, maluku adalah hasil dari penarikan kelurusan
morfologi baik kelurusan sungai, penggunan pada citra landsat
maupun peta topografi DEM dan pengamatan langsung di lapangan
yang diperlihatkan dengan ditemukannya cermin sesar, kekar,
offset litologi, gawir, longsoran dan triangular facet. Sesar-sesar yang
berkembang dikelompokkan menjadi Sesar Wapsalit, Sesar
Waekedang, Komplek Sesar Waemetar, Sesar Normal Debu.
• Pulau Buru termasuk sebagai mikro kontinen dari lempeng
Australia dan bagian dari busur banda bagian dalam yang memiliki
kondisi geologi yang kompleks.
2. Stratigrafi
• Stratigrafi batuan dibagi menjadi 4 satuan dengan urutan dari
tua ke muda, terdiri dari batuan metamorf, satuan batu
lempung, satuan undak sungai, dan alluvium. Batuan tertua
berumur 265 ± 0,2 ma atau Permian Akhir.
• Batuan di pulau Buru didominasi oleh batuan malihan,
batuan sedimen berupa batu gamping, batu pasir dan
konglomerat.
• Batuan tertua yang tersingkap adalah Sekis, danbatuan
vulkanik yang tersingkap adalah tuf sisipan lava
(basaltik/andesitik).
Sebagai hasil bentukan dari gaya
Potensi Yang tektonik daerah ini sepanjang
tepi bagian barat “tapal kuda”
Dimiliki Busur Banda dapat kita jumpai dua
Banda daerah tambang potensial yang
sedang berkembang pesat dewasa
ini, antara lain tambang logam
mulia emas, perak, tembaga, dan
nikel dengan kadar yang sangat
bervariasi di Pulau Wetar.
Hal ini menjadikan pulau di
ujung selatan Maluku itu menjadi
resort pertambangan baru serta
daerah tambang aspal alam
Bencana
Bencana yang terjadi dibusur banda :
Sisi lain Laut Banda, yang merupakan kawasan yang
menjanjikan ini, kehadirannya tidak lain akibat dukungan dari
gaya tektonik yang berlangsung secara evolusif sepanjang sejarah
geologi. Hal ini menjadikan Laut Banda sebagai daerah “unik”
dari segi kebumiannya yang kaya gunung di dasar laut dengan
aktivitas vulkanismenya, memiliki palung dalam, dan kaya
gempa bumi yang sering mengusik data rekaman seismik para
pakar Eropa Barat.
SEKIAN
DAN
TERIMA
KASIH
ATAS
PERHATIAN
NYA