Mifthakul barizi
Andes sandi salavas
Mohammad exaz
Syukri fanani
Aerobik
Anaerobik mengacu pada adanya oksigen. Dalam hal olahraga, aktivitas anaerobik,
seperti angkat besi, membangun otot melalui ledakan singkat kekuatan. Latihan
intensitas tinggi dapat memaksa tubuh dalam keadaan anaerob.
Aerobik mengacu pada oksigen kehadiran. Dalam hal olahraga, aktivitas aerobik,
seperti jogging atau berenang, meningkatkan denyut jantung dan pernapasan,
karena itu membangun daya tahan. Selama latihan aerobik, tubuh mengubah
oksigen menjadi energi.
Aktivitas aerobik menggunakan oksigen untuk membakar karbohidrat dan lemak
untuk energi sementara aktivitas anaerobik hanya membakar karbohidrat untuk
menghasilkan energi.
Ada juga perbedaan antara aerobik dan anaerobik respirasi. Kebanyakan sel
menggunakan respirasi aerobik, yang melibatkan oksigen. Sel-sel lain, seperti
bakteri atau penggunaan ragi respirasi anaerobik.
Anerobik
Jika didata secara detil, maka perbedaan respirasi aerob dan anaerob bisa
dilihat pada list berikut:
Respirasi Aerob: Memerlukan oksigen, prosesnya terjadi di dalam matriks
mitokondria, respirasi ini bertujuan untuk memecah senyawa organik ke an-
organik, menghasilkan energi dalam jumlah yang besar yakni 36 ATP.
Respirasi Anaerob: tidak memerlukan kehadiran oksigen dalam prosesnya,
berlangsung di dalam sitoplasma, tujuannya untuk mengurai senyawa organik,
hasil akhirnya berupa energi tapi dalam jumlah yang sedikit yakni 2 ATP.
Perbedaan glikosis aerobik dan anerobik
Terima kasih