Anda di halaman 1dari 12

RESPIRASI

KELOMPOK 2

INDAH SUCIASIH 21011014004


HENDRAWAN 21011014008
Apa itu RESPIRASI?
Respirasi adalah proses penguraian bahan
makanan yang menghasilkan energi.
Respirasi dilakukan oleh semua penyusun
tubuh, baik sel-sel tumbuhan maupun sel
hewan dan manusia. Respirasi dilakukan
baik pada siang maupun malam hari.
Dengan apa tumbuhan bernafas
Udara atmosfer keluar dan masuk melalui
difusi pada:
➢ Permukaan tubuh tumbuhan (batang,
akar, buah, biji)
➢ Lentisel
➢ Stomata yang ada pada daun dan
batang muda
Peran Respirasi Pada Tumbuhan
 Mengubah energi potensial menjadi
energi kinetik
 Menghasilkan energi untuk proses
metabolisme dan pembelahan sel
 Membentuk senyawa antara penyusun
sel
 Merubah senyawa tidak larut menjadi
larut
 Melepaskan CO2 untuk daur karbon di
alam
Faktor yang Mempengaruhi
Proses Respirasi
Ketersediaan substrat
Ketersediaan Oksigen
Suhu
Tipe dan umur tumbuhan.
Kadar CO2 dalam udara
Persediaan air
Cahaya
Mekanisme RESPIRASI

Aerob Anaerob
Respirasi aerob merupakan proses Respirasi anaerob merupakan
pembakaran zat yang melibatkan respirasi yang tidak membutuhkan
oksigen dari pernapasan. oksigen bebas sebagai penerima
elektron akhir pada saat
pembentukan ATP.
RESPIRASI AEROB
Selama proses respirasi, oksigen bebas digunakan,
karbondioksida, air dan energi dikeluarkan sebagai produk.

• Kebanyakan tumbuhan melakukan respirasi aerob, dan akan


berhenti jika tidak ada oksigen.
• Selama proses respirasi aerob, bahan makanan seperti
karbohidrat, lemak, dan protein dioksidasi menjadi CO2 dan
H2O dan sejumlah besar energi dibebaskan.
• Energi yang dihasilkan diserap dalam bentuk ADP, dan
disompan dalam bentuk ATP.
• Energi akan diproduksi kembali dengan hidrolisa ATP, jika
diperlukan
Respirasi aerob terjadi dalam beberapa tahap, yaitu :
1. Glikolisis
Glikolisis terjadi didalam sitoplasma sel. Pada tahap glikolisis terjadi dua langkah reaksi,
yaitu langkah memerlukan energi dan langkah melepaskan energi.
Sumber Quiper

2. Dekarboksilasi oksidatif
Senyawa hasil glikolisis akan masuk ke tahapan dekarboksilasi oksidatif, yaitu tahapan
pembentukan CO2 melalui reaksi oksidasi reduksi (redoks) dengan O2 sebagai penerima
elektronnya

3. Siklus kreb
Nama siklus ini berasal dari orang yang menemukan secara rinci tahap ketiga respirasi aerob
ini, yaitu Hans Krebs (tahun 1930-an). Siklus ini disebut juga siklus asam sitrat.
Tahap awal siklus kreb adalah 2 molekul asam piruvat yang dibentuk pada glikolisis meninggalkan
sitoplasma dan memasuki mitokondria. Siklus kreb terjadi di dalam mitokondria.

4. System transport elektron.


Transport elektron terjadi di membran dalam mitokondria
RESPIRASI ANAEROB
Reaksi pemecahan karbohidrat untuk mendapatkan energi
tanpa menggunakan oksigen.

• Respirasi anarob hanya dijumpai pada tumbuhan tertentu.


• Beberapa bakteri melakukan respirasi anaerob.
• Respirasi anaerob pada ragi (yeast) disebut : Fermentasi
Alkohol
• Ragi berespirasi secara anaerob dengan mengubah gula
menjadi alkohol pada proses fermentasi
PERBEDAAN RESPIRASI ANAEROB

RESPIRASI AEROB RESPIRASI ANAEROB


 Memerlukan oksigen  Tidak memerlukan kehadiran oksigen
 Prosesnya terjadi di dalam dalam prosesnya
matriks mitokondria,  Berlangsung di dalam sitoplasma
 Respirasi ini bertujuan untuk  Tujuannya untuk mengurai senyawa
memecah senyawa organik organic
ke an-organic  Hasil akhirnya berupa energy
 Menghasilkan energi dalam tapi dalam jumlah yang sedikit yakni
jumlah yang besar yakni 36 2 ATP.
ATP.
Klasifikasi Makhluk Hidup Berdasarkan Proses Respirasi
 Aerob : makhluk hidup yang melakukan respirasi dengan adanya O2
 Anaeorob : makhluk hidup yang melakukan respirasi tanpa adanya O2,
contoh : Bakteri Lactobacillus bulgaricus
 Aerob Obligat : makhluk hidup yang secara normal melakukan respirasi dan
menghasilkan energi di bawah kondisi aerob, tetapi tidak dapat bertahan
hidup pada kondisi anaerob contoh : bakteri Pseudomonas Aeruginosa,
bakteri Nitrobacter
 Aerob Fakultatif : makhluk hidup yang secara normal melakukan respirasi dan
menghasilkan energi pada kondisi aerob, tetapi dapat bertahan hidup pada
kondisi anaerob, contoh : Bakteri E. coli
TERIMAKASIH
.

Anda mungkin juga menyukai