Anda di halaman 1dari 6

Salsabila Rezkia Putri

134210027
PA-A
REVIEW MATERI BAB 9 – 15 FISIOLOGI TUMBUHAN
BAB 9 ENZIM

• Penyebaran enzim di dalam sel


Enzim tidak tersebar merata di dalam sel, Sebagian besar enzim yang harus ada yaitu ada untuk
membantu sintesis DNA dan RNA serta mitosis: inti sel (nukleus).
• Sifat dan struktur enzim
Setiap enzim bertindak pada suatu substrat (pereaksi) yang memiliki gugus fungsi yang identic
yang dapat melakukan suatu reaksi. Dalam penamaan enzm biasanya diakhiri dengan -ase,
yang mencirikan substrat yang terlibat dan jenis reaksi yang dikatalis. Contohnya seperti Asam
malat dehydrogenase yang berperan dalam melepaskan dua atom hidrogen dari (men-
dehidrogenasi) asam malat
• Faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi enzim :
1. konsentrasi enzim dan substrat
2. pH
3. Suhu
4. Produk reaksi
5. Senyawa penghambat

BAB 10 REAKSI TERANG FOTOSINTESIS


Fotosintesis Proses yang mengubah energi matahari menjadi energi kimia. Sedangkan Metabolisme
(Pertukaran zat) merupakan peribahan kimiawi yang terjadi didalam sel.
1. Anabolisme ( Asimilasi=fotosintesis ) Merupakan pembentukan molekul besar yg komplek dari
molekul kecil dan sederhana.
2. Katabolisme (Perombakan=Respirasi) Perombakan molekul besar yang komplek menjadi molekul
kecil dan sederhana.

• Fotosintesis
Reduksi CO2 menjadi karbohidrat melalui oksidasi carrier energi (ATP, NADPH). Pada
fotosintesis Fotosintesis terdiri dari dua proses yaitu Reaksi terang dan Siklus Calvin. Reaksi
terang memberi energi pada carrier. Reaksi gelap (siklus Calvin) menghasilkan PGAL
(phosphoglyceraldehyde).
Reaksi terang adalah reaksi yang bergantung pada cahaya. Jika tidak ada cahaya, maka reaksi
terang tidak akan terjadi. Dalam proses reaksi terang, produk utama yang dihasilkan ATP dan
NADPH. Sedangkan, oksigen yang kita hirup itu merupakan produk sampingan dari
fotosintesis.
• Struktur Kloroplas
Tilakoid adalah sistem membran dalam kloroplas (tempat terjadinya reaksi terang).
Memisahkan kloroplas menjadi ruang tilakoid dan stroma. Grana kumpulan tilakoid dalam
kloroplas, Stroma: daerah cair antara tilakoid dan membran dalam tempat terjadi siklus Calvin.
• Tahapan reaksi terang
Dalam reaksi terang, terjadi tiga proses yang berlangsung di dalam membran tilakoid, yaitu:
Pigmen fotosintesis menyerap cahaya dan melepaskan elektron yang akan masuk ke transpor
elektron. Bersamaan dengan itu, terjadi fotolisis air atau pecahnya molekul air menjadi oksigen,
ion-ion hidrogen (H+), dan elektron.

BAB 11 REAKSI GELAP FOTOSINTESIS


Reaksi gelap merupakan reaksi lanjutan dari reaksi terang dalam fotosintesis. Reaksi ini jika di
sistematikkan ada 3 tahap, yaitu :
1. Fiksasi ( pengikatan ) Pengikatan CO2 oleh RuBP /RDP ( Ribulosa Bi Phosphat )
2. Reduksi ( Pengurangan) Pembentukan PGA menjadi PGAL dengan mengurangi H pada NADPH
menjadi NADP dan PhosphaDP
3. Regenerasi (pembentukan kembali) terjadi regenerasi senyawa RuBP dari sebagian besar PGAL yang
telah dibentuk dari PGA Sintesa ( pembentukan ) Glukosa dari PGAL, perlu diketahui satu molekul
Glukosa dibentuk dari 2 PGAL
• Siklus Calvin merupakan reaksi pembentukan glukosa melalui reaksi kimia yang mengubah
CO2 dan beberapa komponen menjadi gliseraldehida 3-fosfat. Siklus calvin sendiri menjadi
bagian dari proses fotosintesis. Proses siklus tidak membutuhkan cahaya sehingga disebut juga
dengan reaksi gelap.
• Fotorespirasi merupakan satu contoh proses biokimia dalam tumbuhan yang kurang
menguntungkan bagi produktivitas tumbuhan tersebut. Mengapa kurang menguntungkan?
Karena fotorespirasi terjadi dengan mengkonsumsi O2 dan menghasilkan CO2, tanpa
menghasilkan ATP ataupun karbohidrat secara langsung. Fotorespirasi berasal dari kata foto
yang artinya cahaya dan respirasi yang artinya menghasilkan O2 dari CO2. Pada
tumbuhan C3 apabila stomata menutup akibat kekeringan, maka laju fotorespirasi meningkat,
namun laju fotosintesis menurun.
• Perbedaan respirasi gelap dan respirasi terang

Respirasi Gelap Respirasi Terang


BAB 12 TANAMAN C4 DAN CAM

• Perbedaan Anatomi C3 dan C4

Tanaman C4

• Mempunyai fotorespirasi rendah


• Fotosintesis terjadi di kloroplas mesofil Terdapat dua macam kloroplas yaitu di sel mesofil dan
seludang berkas pengangkutan
• Jagung termasuk tumbuhan C4 dinamakan demikian karena hasil dari siklus Calvin adalah
asam berkarbon 4. Tumbuhan C4 lebih adaptif di daerah panas yang beriklim tropis.
• Siklus C4
1. Oklaso, asetat diubah menjadi malat, diangkut ke sarung berkas pengang kutan, dipecah
menjadi piruvat dan CO2.
2. Oksaloasetat diubah menjadi aspartat, diangkut ke sbp, diubah menjadi oksaloasetat, dipecah
menjadi piruvat dan CO2.
3. Oksaloasetat diubah menjadi aspartat diangkut ke sbp, diubah menjadi malat, dipecah
menjadi piruvat dan CO2.
• Pengikatan CO2 di udara melalui lintasan C4 di sel mesofil dan reduksi karbon melalui siklus
Calvin (siklus C3) di dalam sel seludang pembuluh
• Fototrespirasi tidak terjadi/rendah sekali
• Beberapa tumbuhan tropis termasuk dalam C4 seperti jagung, tebu dan bayam (Amaranthus
sp.)
BAB 13 RESPIRASI (GLIKOLISIS)
Respirasi terjadi pada semua makhluk hidup, termasuk tumbuhan. Respirasi tumbuhan adalah proses
penyerapan molekul oksigen yang terdapat di udara bebas untuk menghasilkan air, karbondioksida, dan
energi yang sangat dibutuhkan tanaman untuk tumbuh dan berkembang.

• Perbedaan Respirasi dan Fotosintesis

• Peranan Respirasi
1. Mengubah energi potensial menjadi energi kinetik
2. Menghasilkan energi untuk proses metabolisme dan pembelahan sel
3. Membentuk senyawa antara penyusun sel
4. Merubah senyawa tidak larut menjadi larut
5. Melepaskan CO2 untuk daur karbon di alam
• Bahan respirasi yaitu lemak, protein, karbohidrat
• Tahapan respirasi sel yaitu glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus krebs dan transport
electron, Peristiwa tahapan respirasi aerob akan terjadi dalam tubuh kita yang tepatnya dalam
organ sitoplasma dan mitokondria.
• Glikolisis adalah proses pemecahan glukosa atau gula di dalam darah yang melibatkan
beberapa enzim, di antaranya enzim heksokinase dan enzim fosfofruktokinase
• Siklus krebs merupakan rangkaian reaksi metabolisme respirasi aerob pada sel yang
menghasilkan energi. Siklus ini adalah serangkaian reaksi kimia untuk melepas energi melalui
oksidasi asetil-KoA yang berasal dari karbohidrat, lemak, dan protein.
• Faktor yang dapat mempengaruhi respirasi :
1. Faktor protoplasmik : sel muda vakuola lebih kecil, protoplasma lebih banyak dg enzim
lebih banyak respirasi lebih cepat
2. Konsentrasi substrat : kandungan meningkat, respirasi lebih cepat
3. Suhu,jika suhu meningkat maka respirasi akan meningkat
4. Cahaya, jika terjadi penimngkatan cahaya maka respirasi akan meningkat
5. Oksigen
6. CO2, jika meningkat maka respirasi akan menurun
7. Air, berperan sebagai medium dari respirasi sehingga peningkatan kandungan air akan
dapat memacu respirasi
8. Pelukaan, mula-mula memacu respirasi, di bagian luka pati diubah jadi gula,
selanjutnya normal
9. Pengaruh mekanik – gosokan dapat meningkatkan respirasi
10. Zat penghambat enzim dapat menurunkan laju respirasi

BAB 15 SIKLUS NITROGEN


Siklus daur nitrogen adalah suatu proses konversi senyawa yang mengandung unsur nitrogen berubah
menjadi berbagai macam bentuk kimiawi lain. Sebagian besar proses perubahan ini dilakukan oleh
mikroorganisme. Nitrogen merupakan unsur hara pembatas dlm hukum Justun Von Liebig. Nitrogen
menjadi penyusun utama protein, diperlukan oleh tumbuhan dlm jumlah besar, namun sedikit tersedia
Sejumlah besar nitrogen hilang akibat tanah mengalami pembasuhan oleh gerak aliran air, penguapan
dan kegiatan jasad renik. Nitrogen dibutuhkan tumbuhan dalam bentuk terikat (dlm bentuk senyawa
dengan unsur lain)
Siklus nitrogen terdiri dari : Asimilasi N: dari N anorganik (N2, NH3, NO) menjadi N organik (asam
amino,Protein), Proteolisis, Deaminasi, Amonifikasi, Nitrifikasi, Denitrikasi.

• Fiksasi nitrogen : pembentukan nitrogen dlm bentuk terikat, terjadi di dlm tanah oleh bakteri
Rhizobium
• Jenis bakteri pengikat nitrogen terefisien bersifat simbiotik, dpt mengikat protein jika
bekerjasama dg akar tumbuhan polong dan rumpun tropic
• Siklus Nitrogen

• Tahapan daur nitrogen


1. Fiksasi nitrogen, Fiksası nitrogen adalah proses perubahan nitrogen dari atmosfer
menjadi amonia
2. Nitrifikasi, Nitrifikasi adalah proses oksidasi biologis amonia dengan oksigen menjadi
amonium kemudian nitrit dan diikuti oleh proses oksidasi nitat menjadi nitrat
Degradasi amonia yang menjadi nitrit dikenal dengan nitrifikasi
3. Asimilasi nitrogen, Asimilasi nitrogen adalah proses pembentukan senyawa nitrogen
organik, misalnya asam amino dan senyawa nitrogen anorganik Sotolah proses
nitrifikasi oleh bakteri, tanaman akan menyerap nitrogen dalam wujud nitrat
4. Amonifikasi, Amonifikasi adalah proses sisa-sisa tanaman serta limbah terurai oleh
organisme kemudian menghasilkan amonia Mikroorganisme dalam tanah akan
mengurai bahan organik yang mati untuk dijadikan energ dan menghasilkan amonia
serta senyawa dasar lain sebagai produk sampingan
5. Denitrifikasi, Denitrifikasi adalah proses reduksi nitrat yang berubah menjadi gas
nitrogen dalam siklus nitrogen, Denitrifikasi dilakukan oleh bakteri seperti
pseudomonas dan clostridium pada kondisi anaerobik
Daur Fosfor
Siklus fosfor adalah salah satu bagian dari siklus biogeokimia yang mengalir dari komponen abiotik ke
biotik dan kembali lagi ke abiotik.

• Di alam, fosfor terdapat dalam dua bentuk, yaitu senyawa fosfat organik (pada tumbuhan dan
hewan) dan senyawa fosfat anorganik (pada air dan tanah).
• Fosfat organik dari hewan dan tumbuhan yang mati diuraikan oleh dekomposer (pengurai)
menjadi fosfat anorganik.
• Fosfat anorganik yang terlarut di air tanah atau air laut akan terkikis dan mengendap di sedimen
laut. Oleh karena itu, fosfat banyak terdapat di batu karang dan fosil. Fosfat anorganik ini
kemudian akan diserap oleh akar tumbuhan lagi
• Fosfor hanya ada dalam bentuk fosfat, (H2PO4 - , HPO4 2- ) yang diserap tanaman dan
digunakan untuk sintesis senyawa organik.
• Organisme membutuhkan fosfor untuk banyak hal dan Daur fosfor lebih sederhana daripada
daurdaur lainnya karena daur fosfor tidak melibatkan atmosfer.
• Fosfor hanya ada dalam bentuk fosfat, yang diserap tanaman dan digunakan untuk sintesis
senyawa organik.
• Sumber utama daur fosfor yaitu batuan,bahan organic tanah, tanaman, PO4- dalam tanah. Input
daur fosfor berupa pelapukan batuan, sedangkan output nya yaitu fiksasi mineral dan pelindian
• Siklus dulfur

Anda mungkin juga menyukai