Anda di halaman 1dari 6

JARING LABA-LABA

KELOMPOK 5
K1 *)
160.0%

140.0%
KN3 K4
120.0%

100.0%

80.0%

60.0%

40.0%
Bayi mendapatkan ASI Eksklusif IMD
20.0%
NGAWEN
0.0%
SENTUL

Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap Hb0

Persalinan Nakes Fe 3

9/21/2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 2


ANALISIS DATA
1. APAKAH PENDAPAT KELOMPOK TERHADAP DATA DIATAS?
JAWAB :
- Tidak semua Desa dapat mencapai target capaian program
2. Apakah ada gap antara pencapaian indikator2 terkait?
- ya, terjadi gap.
3. Sebutkan untuk layanan apa saja dan di kelurahan mana?
- Desa Ngawen, yang melahirkan di Faskes sebanyak 104,9% sedangkan
yang mendapat HB0 80%.
- Desa Sentul, capaian K4 sebesar 10% sedangkan persalinan Nakes 88,9%
9/21/2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 3
Lanjutan….
4. Apa saja kemungkinan-kemungkinan terjadinya gap?
a. Desa Ngawen, yang melahirkan di Faskes sebanyak 104,9%
sedangkan yang mendapat HB0 80%.
kemungkinan terjadi gap :
- Vaksin HB0 mengalami kekosongan/tidak tersedia.
- Tidak ada SOP

9/21/2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 4


Lanjutan,,,,,
b. Desa Sentul, capaian K4 sebesar 10% sedangkan persalinan Nakes 88,9%
kemungkinan terjadi gap :
- ketidakakuratan data (Kohor Ibu Hamil)
- Sebagian ibu hamil tidak pernah memeriksa kehamilan
- petugas malas mencatat dan mendokumentasikan.

9/21/2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 5


5. Berdasarkan data diatas, bagaimana tanggapan saudara terhadap
integrasi/keterpaduan antar program.
kurang terintegrasi kegiatan antar program KIA dan Imunisasi
6. Data tentang apa lagi yang dimasukkan kedalam grafik sarang laba-laba
disini yang juga penting untuk bahan penyusunan RUK Puskesmas?
- Data Bumil Resti
- Data Bayi BBLR
-

9/21/2018 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 6

Anda mungkin juga menyukai