Ide-ide usaha Sebuah rencana bisnis bisa datang baik melalui : pengamatan & pengalaman, perencanaan yang matang. Ide-ide bisa muncul dalam bentuk untuk menghasilkan suatu barang dan jasa baru. Ide itu sendiri bukan peluang dan tidak akan muncul bila wirausaha tidak mengadakan evaluasi dan pengamatan secara terus-menerus. Menurut Suryana (2003) Sumber peluang potensial bisnis dapat digali dengan cara : Menciptakan produk baru yang berbeda. Mengamati pintu peluang. Menganalisis produk dan proses secara mendalam. Memperhitungkan resiko. Alternatif Usaha Adanya Ide/gagasan pemilihan bentuk usaha yang tepat untuk ide/gagasan tersebut. Pertimbangannya haruslah dilakukan secara obyektif setelah dilakukan pengumpulan data. Artinya keputusan yang dibuat memang sudah diperhitungkan dengan dukungan data yang cukup dan benar cara membandingkan dari masing-masing alternative ditinjau dari segi modal, tenaga kerja, pengalaman, kemudahan, teknologi, bahan baku, kemungkinan produk/jasa, dan teknik pembuatan produk/jasa, mudah untuk dipasarkan, dan tidak bertentangan dengan peraturan dan kebijakan pemerintah. Studi Kelayakan Pengertian Studi Kelayakan Bisnis adalah Penelitian yang mendalam terhadap suatu ide bisnis tentang layak atau tidaknya ide tersebut dilaksanakan. (subagyo :2007 ; 7) Sudi Kelayakan Bisnis/feasibility study merupakan bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan, apakah menerima atau menolak dari suatu gagasan usaha/proyek yang direncanakan. (Ibrahim : 2003 :1) pengertian Menurut Kasmir dan Jakfar Studi Kelayakan Bisnis adalah suatu kegiatan yang mempelajari secara mendalam tentang suatu usaha atau bisnis yang akan dijalankan, dalam rangka menentukan layak atau tidak usaha tersebut dijalankan. Studi Kelayakan Bisnis Adalah Penelitian tentang dapat atau tidaknya suatu royek/bisnis/usaha (biasanya merupakan proyek/bisnis investasi) dilaksanakan dengan berhasil. (Husnan, dkk :2000) Pengertian
Study Kelayakan atau dikenal juga sebagai Studi
Kelayakan Bisnis (Business Feasibility Study), adalah paparan analisis multi aspek yang melibatkan ahlinya masing-masing terhadap Rencana Usaha apakah layak atau tidak layak dijalankan Studi Kelayakan Usaha merupakan bahan pertimbangan untuk memutuskan apakah menerima atau menolak Rencana Usaha dan diperlukan oleh: Investor Kreditur Pemerintah Tim manajemen Secara umum, daftar isinya adalah: Ringkasan Deskripsi usaha Analisis Kesimpulan Dalam bidang apapun, termasuk bidang kesehatan, cara sederhana membuat Studi Kelayakan Usaha adalah dengan menjawab dan melakukan hal berikut: Apa saja informasi yang ingin kita cari tentang suatu usaha? Kepada siapa informasi tersebut harus ditanyakan? Tuliskan jawaban dari ‘ahli’ yang menjawab pertanyaan-pertanyaan mengenai informasi yang ingin kita cari ke sebuah kertas dengan sistematika seperti dibahas berikut ini. Ringkasan Meskipun letaknya pertama tetapi justru ditulis paling terakhir. Cukup terdiri atas satu halaman dan tersendiri. Selain aspek-aspek analisis, ada latar belakang dan deskripsi usaha.Informasi dipaparkan sedemikian rupa untuk menarik perhatian pembaca untuk menelaah lebih jauh Deskripsi Usaha Jelaskan produk atau layanan (terutama bidang pelayanan kesehatan) yang ingin diberikan. Contoh: Layanan pertolongan persalinan normal. Berikutnya dapat dijabarkan dengan 4W, yaitu: What? Periksa kehamilan Persalinan normal Suntik KB Imunisasi Who? Untuk ibu dan anak Oleh bidan When? 24 jam Where? Rumah pasien Klinik Analisis Aspek-aspek analisis sebenarnya sangat fleksibel tergantung pada bidang usaha tetapi aspek-aspek analisis yang diperlukan dalam bidang pelayanan kesehatan adalah: Aspek hukum Aspek sosial, ekonomi dan budaya Aspek lingkungan Aspek pasar dan pemasaran Aspek teknis dan teknologi Aspek manajemen Aspek keuangan