Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Karakteristik Motor DC

    Diunggah oleh

    Mawadah Febriani
    129 tayangan11 halaman
    Dokumen menjelaskan karakteristik motor DC seri dan shunt, termasuk pengaruh tegangan input, beban, dan torsi terhadap arus jangkar dan kecepatan putar rotor. Motor DC memiliki hubungan yang linier antara tegangan input dengan arus jangkar dan kecepatan putar, serta hubungan linier antara beban dengan arus jangkar dan hubungan terbalik antara beban dengan kecepatan putar.

    Deskripsi Asli:

    Mortor DC

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Dokumen menjelaskan karakteristik motor DC seri dan shunt, termasuk pengaruh tegangan input, beban, dan torsi terhadap arus jangkar dan kecepatan putar rotor. Motor DC memiliki hubungan yang linier antara tegangan input dengan arus jangkar dan kecepatan putar, serta hubungan linier antara beban dengan arus jangkar dan hubungan terbalik antara beban dengan kecepatan putar.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    129 tayangan11 halaman

    Karakteristik Motor DC

    Diunggah oleh

    Mawadah Febriani
    Dokumen menjelaskan karakteristik motor DC seri dan shunt, termasuk pengaruh tegangan input, beban, dan torsi terhadap arus jangkar dan kecepatan putar rotor. Motor DC memiliki hubungan yang linier antara tegangan input dengan arus jangkar dan kecepatan putar, serta hubungan linier antara beban dengan arus jangkar dan hubungan terbalik antara beban dengan kecepatan putar.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 11

    Karakteristik Motor DC

    Oleh : Mawadah Wr. Febriyani


    Karakteristik Motor DC Seri
    • Pengaruh Vin (Tegangan Input) terhadap Ia (Arus
    Jangkar)
    V terhadap I
    45

    40

    35

    30

    25
    Amphere

    20

    15

    10

    0
    0 50 100 150 200 250 300 350 400 450

    Volt

    Vin Berbanding Lurus Terhadap Ia


    Karakteristik Motor DC Seri
    • Pengaruh Vin (Tegangan Input) Terhadap Nr
    (Putaran Rotor)
    V terhadap kecepatan Rotor
    700

    600

    500

    400
    RPM

    300

    200

    100

    0
    0 50 100 150 200 250
    Volt

    Vin Berbanding Lurus Terhadap Nr


    Karakteristik Motor DC Seri
    • Pengaruh Perubahan Torsi ke rotor/pembebanan
    (T) terhadap Arus Jangkar (Ia)
    Beban terhadap I
    45
    40
    35
    30
    25
    Amphere

    20
    15
    10
    5
    0
    0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
    Torsi

    T Berbanding Lurus Terhadap Ia


    Karakteristik Motor DC Seri
    • Pengaruh Perubahan torsi ke rotor/pembebanan
    (T) terhadap putaran rotor (Nr)

    T Berbanding terbalik Terhadap Ia


    Karakteristik Motor DC Shunt
    • Pengaruh Vin (Tegangan Input) terhadap Ia (Arus
    Jangkar)
    V terhadap I
    45

    40

    35

    30

    25
    Amphere

    20

    15

    10

    0
    0 50 100 150 200 250 300 350 400 450

    Volt

    Vin Berbanding Lurus Terhadap Ia


    Karakteristik Motor DC Shunt
    • Pengaruh Vin (Tegangan Input) terhadap Ia
    putarana rotor (Nr)
    V terhadap kecepatan Rotor
    700

    600

    500

    400
    RPM

    300

    200

    100

    0
    0 50 100 150 200 250

    Volt

    Vin Berbanding Lurus Terhadap Nr


    Karakteristik Motor DC Shunt
    • Pengaruh perubahan pembebanan/torsi ke rotor
    (T) terhadap arus jangkar (Ia)
    Beban terhadap I
    45

    40

    35

    30

    25
    Amphere

    20

    15

    10

    0
    0 50 100 150 200 250 300 350 400 450
    Torsi

    T Berbanding Lurus Terhadap Ia


    Karakteristik Motor DC Shunt
    • Pengaruh perubahan pembebanan/torsi ke rotor
    (T) terhadap kecepatan putar rotor(Nr)

    T Berbanding Terbalik Terhadap Nr


    CONTOH SOAL
    Dik. motor DC kompon pendek dengan daya input
    34,5 kW, tegangan terminal 230 V, tahahanan
    kumparan medan shunt, seri dan jangkar masing-
    masing sebesar 92 0hm, 0.015 0hm dan 0.03 0hm.
    Dit. Arus jangkar ?
    Pembahasan

    • I = P/Vt
    • I = 34500/230 = 150 A
    Maka Ish,
    Ish = Vt-Irs
    Ish = Vt – (I x Rs)
    Ish = 230 – (150 x 0.015)
    = 2,475 A

    Anda mungkin juga menyukai