KELOMPOK 1

Teori Netral dan

Komunitas Ekologi
Teori netral merupakan hipotesis dan judul monograf oleh ahli
ekologi yaitu Stephen Hubbel. Hipotesis ini bertujuan untuk
menjelaskan keanekaragaman dan kelimpahan relatif spesies
dalam komunitas ekologis. Teori ini netral karena itu
mengasumsikan bahwa semua individu dalam suatu komunitas
adalah ketat setara tentang prospek reproduksi dan kematian.
Netralisasi berarti bahwa pada tingkatan trofik tertentu
dalam jaring makanan, spesies setara dalam tingkat
kelahiran, tingkat kematian, tingkat penyebaran, dan
tingkat spesiasi, ketika diukur berdasarkan per kapita.
Teori ini diperkenalkan oleh Motto Kimura. Teori ini menyatakan
bahwa kebanyakan mayoritas perubahan evolusioner pada
tingkat molekuler disebabkan oleh hanyutan genetik mutan-mutan
yang netral. Walaupun teori ini dianggap oleh beberapa orang
sebagai argumen yang membantah teori evolusi Charles Darwin
melalui seleksi alam, kebanyakan ahli biologi setuju bahwa kedua
teori ini sesuai dengan satu sama lain
Stephen P. Hubble Motto Kimura
Kendall (1948) mengusulkan “model sederhana pertumbuhan
populasi dengan proses kelahiran-kematian”. Model sederhana
kelahiran tepat menyeimbangkan masa kematian dan kelimpahan
spesies mengalami jalan acak yang tidak bias.
• Caswell (1976) juga membuat upaya penting untuk mempromosikan
teori ini dalam ekologi komunitas. Watterson (1974) dan Caswell
(1976) secara eksplisit mendiskusikan model dengan komunitas tetap
(model II mereka adalah model 1967 Karlin & McGregor).
• Hubbell & Foster (1983) mengevaluasi teori netral pada skala
spasial dan temporal yang lebih besar dalam plot BCI “netralisme
telah berkembang dari asumsi teknis belaka dalam model statistik
menjadi teori yang konsisten dan dapat diuji secara matematis.
• Karya Karlin dan McGregor (1967) mungkin menjadi salah satu
karya teoretis terpenting. Namun, teori netral perlu diambil satu
langkah lebih jauh untuk menjelaskan pola kelimpahan spesies dalam
skala yang lebih besar.
Hubbell (2001) McGill (2003)
Hipotesis penting tentang diversifikasi spesies tanaman telah
diajukan beberapa dekade yang lalu, tetapi sekarang sedang
diuji sekarang dengan bantuan pendekatan molekuler Richardson
et al, 2001). Hubbell (2001) mengevaluasi dua mode di mana
spesies dapat muncul dalam komunitas metak: mode mutasi titik
dan mode ‘fisi’. Dalam mode mutasi poinnya, spesiasi dirangkum
menjadi probabilitas bagi satu individu untuk menciptakan spesies
yang sama sekali baru, seperti dalam isolasi poliploid.
Dalam komunitas netral, individu di dalam dan di sebrang spesis
adalah setara, yaitu memiliki prospek yang sama (reproduksi
atau kematian). Menurut Chave 2004 setiap individu yang
sekarat dapat segera diganti oleh keturunan salah satu individu
yang masih hidup. Ini menyiratkan bahwa spesies setara secara
ekologis, dan bahwa persaingan antarspesies harus simetris.
Kesetaraan di antara individu adalah pernyataan yang jauh lebih
kuat.
Teori netral bermanfaat, bukan karena dunia nyata itu netral
(bukan) tetapi karena perbedaan fungsional yang diamati di
antara spesies atau di antara individu tidak penting untuk
memprediksi beberapa pola yang diamati pada skala yang lebih
besar. Ini penting pelajaran ekologi komunitas, dan motivasi yang
kuat untuk eksplorasi lebih lanjut dari koneksi antara netral dan
teori tidak netral.