Anda di halaman 1dari 16

TEKTONIK & MAGMATISME

Panas Bumi
Oleh :
• Indra Adi Prabowo
• Demi Ganjar Sampurno
PENDAHULUAN
Panas Bumi
Energi panas bumi juga dikenal dengan nama
energi geothermal yang berasal dari bahasa Yunani.
Dalam bahasa Yunani kata “geo” memiliki arti bumi
dan kata “thermal” memiliki arti panas jadi ketika
digabungkan kata geothermal memiliki arti panas
bumi. Energi panas bumi sendiri dihasilkan dan
disimpan di dalam inti bumi. Jika dibandingkan
dengan bahan bakar fosil, panas bumi merupakan
sumber energi bersih dan hanya melepaskan sedikit
gas rumah kaca.
Komponen Sistem Panasbumi
• Sumber panas
• Batuan reservoar
• Fluida
Magmatisme (Jenis sumber panas)
Sumberdaya panas bumi (geotermal) tidak mungkin dapat
dipahami tanpa mempelajari mekanisme pembentukan
magma dan kegiatan vulkanisme. Sistem panasbumi dengan
suhu yang tinggi terletak pada tempat-tempat tertentu, yaitu
di sepanjang zona vulkanik punggungan pemekaran benua, di
atas zona subduksi, dan di daerah anomali pelelehan dalam
lempeng. Batas- batas pertemuan lempeng yang bergerak
merupakan pusat lokasi kemunculan sistem hidrotermal
magma. Transfer energi panas secara konduktif pada
lingkungan tektonik lempeng diperbesar oleh gerakan magma
dan sirkulasi hidrotermal. Energi panas bumi 50% ada di
dalam magma, 43% di dalam batu kering panas (hot dry rock),
dan 7% di dalam sistem hidrotermal.
• Volcanogenic System
Volcanogenic system adalah sistem hidrotermal
yang sumber panasnya berasal dari aktivitas
magma. Intrusi magma yang bersifat andesitik,
umumnya membentuk geometri intrusi dengan
diameter kecil namun secara vertikal dekat dengan
permukaan. Sedangkan magma yang bersifat asam,
umumnya memiliki tubuh yang berdiameter lebar,
namun secara vertikal jauh di bawah permukaan.
• Non-volcanogenic system
Non-volcanogenic system ialah sistem hidrotermal yang
sumber panasnya tidak berkaitan dengan aktivitas
vulkanisme. Nicholson (1993) menjelaskan bahwa panas
pada sistem ini dapat dihasilkan dari peristiwa uplift
basement rock yang masih panas, atau bisa juga berasal
dari sirkulasi air tanah dalam yang mengalami pemanasan
akibat adanya perlipatan atau patahan, serta adanya
panas residual pada batuan beku pluton. Sistem ini dapat
menghasilkan fluida dengan temperatur tinggi hingga
rendah.
Tektonik Panas Bumi
Panas bumi terbentuk akibat adanya proses
lempeng tektonik. Contoh lempeng tektonik
adalah bumi Indonesia yang memiliki 3 lempeng
aktif yakni lempeng Pasific, lempeng Indo-
Australia (India-Australia) dan lempeng Eurasia.
Tumbukan antar ketiga lempeng ini akan
mengakibatkan terjadinya energy panas bumi.
Ring Of Fire Indonesia
TERIMAKASIH
Pertanyaan
1. Abby. Manisfestasi yang menandakan panasbumi yang
prospek ? (suhu terhadap penggunaan tenaga listrik)
2. Aji. Apakah hanya seting tektonik konvergen yang
menyebabkan proses geothermal? Dan contohnya
3. Eka Rahmaniah. Kaitan sumberpanas geothermal dengan
Vulkanisme (g.api) di indonesia ?
4. Vian. Bagaimana panasbumi diindonesia? Apakah sudah
dimanfaatkan dengan baik?
5. Shidqi. Syarat dari panasbumi yang prospek (unsur-unsur
panasbumi)
6. Ahda. Apakah di gunungapi yang sudah tidak aktiv masih
ada sistem geothermal? (umur yg prospek)
7. Ivan. Apakah semua hotspot bisa dikatakan sebagai
geothermal yang baik ?
8. Apakah pada geothermal, sistem tektonik, sistem panasbumi
diindonesia sama ? Proses geothemal daerah bangka &
kalimantan

Anda mungkin juga menyukai