Anda di halaman 1dari 27

KINERJA BIDAN

ERNA SETIAWATI,S.SiT,M.Kes
PENGERTIAN KINERJA
 Kesuksesan seseorang dalam melaksanakan suatu
pekerjaan yang dibebankan kepadanya (Maier 1965)
 Gilbert (1977) apa yang dapat dikerjakan oleh
seseorang sesuai tugas dan fungsinya(Notoatmodjo,
2009)
 Hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yg dicapai
oleh seseorang karyawan dalam melaksanakan
tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang
diberikan kepadanya (Mangkunegaran, 2010)
 Prestasi kerja atau hasil kerja baik kualitas dan
kuantitas yang dicapai sumber daya manusia
persatuan periode waktu dalam melaksanakan tugas
kerjanya sesuai tanggung jawab yang diberikan
kepadanya.
KOMPONEN KINERJA,
 Kompetensi berarti individu atau
organisasi memiliki kemampuan untuk
mengidentifikasikan tingkat kinerja
 Produktivitas, kompetensi tersebut
diatas dapat diterjemahkan ke dalam
tindakan atau kegiatan kegiatan yanf
tepat untuk mencapai hasil kinerja
(outcome)
KONSEP PENILAIAN KINERJA

PERFORMANS DAN EFISIENSI


FAKTOR-FAKTOR YANG MENENTUKAN
KINERJA (GIBSON, 1987)
 Variabel individu, yang terdiri dari pemahaman
terhadap pekerjaan nya, pengalaman kerja,
latar belakang, keluarga , tingkat sosial
ekonomi dan faktor demografi (umur, jenis
kelamin,etnis,dsb )
 Variabel organisasi, yg antara lain terdiri dari:
kepemimpinan, desain pekerjaan, sumber daya
lain, struktur organisasi, sistem penghargaan
(reward)dsb
 Variabel psikologis, yang terdiri dari per sepsi,
terhadap pekerjaan, sikap terhadap pekerjaan,
motivasi, kepribadian , kepuasan pekerjaan dan
super visi.
TUJUAN
 Meningkatkan prestasi kerja staff baik
secara individu maupun dalam kelompok
setinggi tingginya. Peningkatan prestasi
kerja perorangan pada gilirannya akan
mendorong kinerja staf
 Merangsang minat dalam pengembangan
pribadi dengan meningkatkan hasil kerja
mll prestasi pribadi
 Memberikn kesempatan kepada staff
untuk menyampaikan perasaannya
tentang pekerjaan sehingga terbuka jalur
komunikasi dua arah antara pimpinan
dan staff
KINERJA KLINIS
 Manajemen berarti proses
diawali dengan penetapan
tujuan dan berakhir dengan
evaluasi
 Klinis menunjukkan bahwa
kegiatan yang dilaksanakan
berada pada tatanan
pelayanan langsung kepada
asuhan pasien
5 GARIS BESAR KEGIATAN UTAMA
KINERJA KLINIS
 Merumuskan tanggung jawab dan tugas yang harus dicapai oleh
seorang perawat /bidan dan disepakati oleh atasannya . Rumusan ini
mencakup kegiatan yang dituntut untuk memberikan kontribusi berupa
hasil kerja (outcome)
 Menyepakati sasaran kerja dalam bentuk hasil yang harus dicapai
dalam kurun waktu ter tentu, termasuk penetapan standar prestasi dan
tolak ukurnya.
 Melakukan monitoring, koreksi, memfasilitasi ser ta memberikan
kesempatan untuk perbaikan
 Menilai prestasi perawat atau bidan tsb dengan cara membandingkan
prestasi aktual dengan standar yang telah ditetapkan
 Memberikan umpan balik kepada perawat/bidan yg dinilai
berhubungan dengan seluruh hasil penilaian. Pada kesempatan
ter sebut atasan dan staf f mendiskusikan kelemahan dan cara
perbaikannya untuk meningkatkan prestasi berikutnya
INDIKATOR
 @pengukuran tidak langsung suatu peristiwa atau kondisi.
Contoh: berat badan bayi dan umurnya adalah indikator status
nutrisi dari bayi trsbt(wilson dan sapanuchart,1993)
 @variabel yang mengindikasikan atau menunjukkan satu
kecenderungan situasi yg dpt dipergunakan untuk mengukur
perubahan,(green, 1992)
KARAKTERISTIK INDIKATOR
 Sahih/valid, dapat dipakai untuk mengukur aspek aspek yg akan
dinilai
 Dapat dipercaya/reliabel,mampu menunjukkan hasil yyg sama
pd saat yg berulang kali untuk waktu sekarang maupun yang
akan datang
 Peka/sensitive, cukup peka untuk mengukur sehingga jumlhnya
tdk perlu banyak
 Spesific, memberikan gambaran perubahan ukuran yg jelas dan
tidak tumpang tindih
 Relevan, sesuai dengan aspek kegiatan yang akan diukur dan
kritikal, contoh, pada unit bedah indikator yg dibuat
berhubungan dengan pre operasi dan post operasi
INDIKATOR KINERJA KLINIS
 Indikator menurut WHO 1981@variabe
yang mengukur suatu perubahan baik
langsung maupun tidak langsung.
 Indikator yang berfokus pada hasil
asuhan kepada pasien dan proses
proses kunci serta spesifik disebut
indikator klinis
 Indikator klinis adalah ukuran kualitas
sebagai pedoman untuk mengukur dan
mengevaluasi kualitas asuhan pasien
dan berdampak terhadap pelayanan.
KLASIFIKASI INDIKATOR
 Indikator input merujuk pada sumber –sumber yang diperlukan
untuk melaksanakan aktivitas alat atau fasilitas informasi,
dana, peraturan/kebijakan.
 Indikator proses adalah memonitor tugas dan kegiatan yg
dilakukan
 Indikator output mengukur hasil meliputi cakupan termasuk
pengetahuan, sikap dan perubahan perilaku yang dihasilkan oleh
tindakan yang dilakukan. Indikator ini disebut indikator effect.
 Indikator outcome dipergunakan untuk menilai perubahan atau
dampak (impact) suatu program, perkembangan jangka panjang
termasuk perubahan sttus kesehatan masyarakat.
CONTOH
 Kegiatan imunisasi
 Input meliputi peralatannya, vaksin, dan
alat proteksi, staf yg terlatih
 Proses kegiatan pemberian imunisasi
 Output, cakupan pemberian meningkat
 Outcome, dampknya penurunan morbiditas
dan mortalitas dr upany pencegahan
penyakit
INDIKATOR KINERJA KLINIS
 Untuk menuilai keberhasilan
kegiatan keperawatan/kebidanan
dipergunakan indikator klinis
 Indikator kuantitatif :numerator dan
denominator
 Numerator suatu data pembilang dr
suatu peristiwa (events) yg sdh
diukur
 Denominator, data penyebut,
@jumlah target sasaran atau jumlah
seluruh pasien yg mjd sasaran
pemberian asuhan/peelayanan.c/
jumlh balita, bumil, bbl
INDIKATOR UNTUK PELAYANAN
ANTENATAL
 Indikator input yaitu fasilitas / alat
untuk melaksanakan pelayanan
antenatal
 Indikator proses yaitu proses
pelayanan antenatal yang sesuai
dengan standar asuhan kebidanan
 Indikator output yaitu terpenuhinya
cakupan K1 dan K4
 Indikator outcome yaitu meningkatan
esehatan ibu yang pada akhirnya
menurunkan angka kematian ibu
6 KUNCI PENGUMPULAN DATA INDIKATOR
KERJA
 Menata sistem informasi yang akurat yg
mendasari keputusan mendatang
 Menghindari aspek hukum yang berkaitan dengan
pengukuran dan hasil data yg dikumpulkan
 Menemukan lingkungan yang tepat yg dapat
memberikan peluang untuk melakukan tindakan
 Menumbuhkan motivasi staff dan merencanakan
peningkatan kinerja itu sendiri
 Mengumpulkan data intervalscr reguler trhdp
proses kritis , dlm upaya mempertahankan kinerja
yg sdh meningkat
 Mengumpulkan data obyektif dan subyektif
PENGEMBANGAN DAN MANAJEMEN
KINERJA
 Merumuskan tanggung jawab dan tugas yang harus
dicapai oleh seseorang perawat/ bidan dan disepakati
oleh atasannya rumusan ini mencakupkegiatan yg
dituntut untuk memberikan sumbangan berupa hasil
kerja
 Menyepakati sasaran kerja dalam bentuk hasil yg
harus dicapai dalm kurun waktu ttt termasuk
penetapan standar prestasi dan tolok ukurnya
 Menilai prestasi perawat / bidan tsb dg cara
membandingkan per sepsi aktual dg standar yg telah
ditetapkan
 Memberikan umpan balik kepada perawat/ bidan yg
dinilai berhubungan dg seluruh hasil penilaian. Pada
kesempatan tsb atasan dan staf mendiskusikan
kelemahan dan cara perbaikannya untuk
meningkatkan prestasi kerja berikutnya
PENILAIAN KINERJA
 Andrew E. Sikula (1981) penilaian pegawai merupakan
evaluasi yg sistematis dari pekerjaan pegawai dan potensi yg
dapat dikembangkan
TUJUAN EVALUASI KINERJA (AGUS
SUNYOTO)
 Meningkatkan sang penger tian antara kar yawan
tentang per syaratan kinerja
 Mencatat dan mengakui hasil kerja seorang kar yawan
sehingga merka termotivasi untuk berbuat yang lebih
baik sekurang kurangnya berprestasi sama dengan
prestasi yang terdahulu
 Memberikan peluang kepada kar yawan untuk
mendiskusikan keinginan dan aspirasinya dan
meningktkan kepedulian terhadap karier atau
pekerjaan yg diembannya sekarang
 Mendefinisikan atau merumuskan kembali sasaran
masa depan sehingga kar yawan termotivasi untuk
berprestasi sesuai dengan potensinya
 Memeriksa rencana pelaksanaan dan pengembangan
yg sesuai dengan kebutuhan oelatihan, khusus
rencana diklat dan kemudian menyetujui rencana jika
tidak ada hal hal yg perlu dirubah
KEGUNAAN PENILAIAN PRESTASI
KERJA/KINERJA KARYAWAN
 Sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang digunakan untuk
prestasi , pembehentian dan besarnya balas jasa
 Untuk mengukur sejauh mana seseorang dapat menyelesaikan
pekerjaannya
 Sebagai dasar untuk mengevaluasi program latihan dan keefektifan
jadwal kerja, struktur organisasi, gaya pengawasan, kondisi kerja dan
pengawasan
 Sebagai indikator untuk menentukan kebutuhan akan latihan bagi
kar yawan yg berada di dlm organisasi
 Sebagaii alat untuk melihat kekurangn atau kelemahan dan
meningktkn kemampuan kar yawan selanjutnya
 Sebagai kriteria menentukan , seleksi dan penempatan kar yawan
 Sebagai alat untuk memperbaiki atau mengembangkan kecakapan
kar yawan
 Sebagai dasar untuk memperbaiki atau mengembangkan uraian tugas
MENINGKATKAN KINERJA BIDAN MLLI
REWARD
 Reward adalah penghargaan, penghormatan.
 Menurut PP 32/1996,pasal 25 Reward diberikan pada Tenaga
kesehatan yang bertugas pada sarana kesehatan atas dasar
prestasi kerja,pengabdian,kesetiaan , berjasa pada negara
atau meninggal pada saat melaksanakn tugas
 Penghargaan tersebut dapat diberikan oleh pemerintah atau
oleh masyarakat.
 Bentuk penghargaan dapat berupa kenaikan pangkat,tanda
jasa,uang atau bentuk lain.
PEGHARGAAN UNTUK BIDAN
 Bidan bersih berprestasi
 Bidan bintang
 Bidan sahabat
 Bidan delima
Bidan Delima.

Adalah BPS yang mampu memberikan pelayanan


yang berkualitas dalam bidang KB dan kesehatan
reproduksi melaksanakan pelayanannya sesuai
dengan standar profesi yang diadaptasi oleh profesi
TUJUAN PROGRAM BIDAN DELIMA

 Meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat


 Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencari
pelayanan yang telah terstandar.
 Meningkatkan kebanggaan professional bidan
 Mengembangkan kepemimpinan bidan dimasyarakat.
 Meningkatkan cakupan pelayanan keluarga berancana dan
kesehatan reproduksi.
KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI
OLEH BIDAN DELIMA:
 Pengetahuan
 Keterampilan
 Prilaku
MANFAAT BIDAN DELIMA
 Manfaat bidan delima untuk BPS adalah memberikan
pembinaan dan penghargaan untuk meningkatkan kualitas.

 Manfaat bidan delima untuk masyarakat


 - Mengetahui tempat pelayanan berkualitas
 - Mendapatkan pelayanan berkualitas
 - Harga terjangkau
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai